KA GBMS juga berhenti di stasiun yang bertanda bulat penuh berukuran kecil dan berhenti di Cikarang.
KA Jayakarta juga berhenti di stasiun yang bertanda bolong merah
KA Bangunkarta juga berhenti di stasiun bertulis miring dan stasiun bertanda bolong hitam, kecuali stasiun antarmoda
Hanya KA Jayakarta yang berhenti di Cikampek arah Jakarta
Hanya KA GBMS yang berhenti di Pegaden Baru arah Surabaya dan Wonokromo
Hanya KA Bangunkarta mengarah Pasar Senen berhenti di Bekasi
Hanya KA Bangunkarta mengarah Jakarta berhenti di Kutowinangun, Kebumen, dan Gombong
Hanya KA Bangunkarta mengarah Jombang berhenti di Haurgeulis, Prupuk, Sumpiuh, dan Karanganyar
Kereta api Jayakarta (juga disebut Kereta api Jayakarta Premium) adalah layanan kereta api penumpang kelas ekonomi premium rangkaian panjang yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melayani relasi Pasar Senen–Surabaya Gubeng melalui lintas selatan Jawa (via Cirebon–Lempuyangan). Berbeda dengan kereta api Kertajaya yang bermula dari Surabaya Pasarturi di jalur utara Jawa, menghubungkan Jakarta dengan Surabaya melalui Semarang. Dengan panjang rangkaian kereta api hingga 300 m, kereta api Jayakarta merupakan kereta api antarkota dengan rangkaian terpanjang di lintas selatan Jawa.
Nama Jayakarta berasal dari nama lama Provinsi DKI Jakarta pada masa Kesultanan Banten yang merupakan hasil dari penjenamaan dari kereta api Gaya Baru Malam Selatan Premium yang telah beroperasi sebagai layanan kereta api tambahan pada saat angkutan hari Idulfitri tahun 2017.
Pengoperasian
Pada awalnya, terdapat layanan kereta api yang melayani lintas Jakarta–Surabaya melalui jalur tengah Pulau Jawa, yaitu kereta api Jayabaya Selatan dengan layanan kelas bisnis yang beroperasi pada 16 Januari 1961, tetapi pengoperasiannya telah dihentikan pada 2007 karena tingkat okupansi penumpang yang rendah, sehingga lintas tersebut hanya dilayani kereta api Gaya Baru Malam Selatan.[2]
Pada tahun 2016, PT KAI melakukan penambahan layanan kereta api di lintas tersebut dengan nama KLB Ekonomi PSE-SGU yang dioperasikan libur akhir pekan atau hari keagamaan, beroperasi menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi new image buatan PT. INKA keluaran 2016.
Mulai 15 Juni 2017, PT KAI meluncurkan kereta api Gaya Baru Malam Selatan Premium sebagai kereta api tambahan saat musim mudik lebaran 2017. Karena memiliki tingkat okupansi penumpang yang tinggi, kereta api tersebut dioperasikan secara reguler serta dilakukan perubahan nama kereta api menjadi Jayakarta dan beroperasi tanggal 28 September 2017 bertepatan ulang tahun PT Kereta Api Indonesia yang ke-72 Tahun di Stasiun Pasar Senen.[3]
Untuk mengurangi kepadatan di Stasiun Pasar Senen, PT KAI mengubah mekanisme perjalanan beberapa kereta api yang berdampak pada pemanjangan rute kereta api Jayakarta hingga Stasiun Jakarta Kota mulai 29 Mei 2019.[5]
Seiring dengan meningkatnya okupansi Kereta api Jayakarta, titik keberangkatan kereta api Jayakarta dikembalikan ke Stasiun Pasar Senen dari sebelumnya Stasiun Jakarta Kota. Karena Depo Kereta Jakarta Kota (JAKK) menerima tambahan rangkaian kereta dari depo kereta Semarang Poncol (SMC), maka kereta api ini beroperasi dengan rangkaian panjang bersama Kereta api Kertajaya, dan Gumarang mulai 10 Februari 2021, bertepatan dengan hari perubahan grafik perjalanan kereta api 2021.
Dengan berlakunya Gapeka 2021, Kereta api Jayakarta Premium yang semula berhenti di Stasiun Yogyakarta kini dipindahkan pemberhentiannya di Stasiun Lempuyangan agar memudahkan pelayanan penumpang kereta api dengan rangkaian panjang.
Stasiun ujung, terintegrasi dengan bus BRT Transjakarta, bus kota, dan Mikrotrans; stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang.
★
Legenda
★
Stasiun ujung (terminus)
■
Berhenti untuk semua arah
○
Berhenti hanya pada jadwal malam
▲
Berhenti hanya mengarah ke Surabaya (satu arah)
▼
Berhenti hanya mengarah ke Pasar Senen (satu arah)
Galeri
Kereta api Jayakarta kembali dioperasikan pada 1 September 2020 setelah dibatalkan perjalannnya akibat pandemi COVID-19, saat melintas di Jl. Gedung Walet, Tambun
Pada Sabtu, 8 Juli 2023, pria paruh baya melakukan bunuh diri di wesel dekat perlintasan sebidang Stasiun Pasar Senen, Senen, Jakarta Pusat. Kanit Reskrim Polsek Senen Iptu Asep Dadang mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada pukul 17.15 WIB. Menurutnya, pria itu tewas terlindas kereta di jalur 4. Meski demikian, Asep mengatakan identitas pria tersebut tak diketahui. Jenazah pria itu pun dibawa ke RS Cipto Mangunsukumo (RSCM). Kabar ini menjadi sorotan setelah video pria tersebut ketika bunuh diri tersebar di internet. Dalam video itu, sejumlah remaja terlihat berdiri di samping perlintasan di Senen sembari merekam kereta yang hendak melintas. Namun, saat kereta mendekat, seorang pria yang sudah berdiri di samping jalur kereta tiba-tiba berlari ke arah rel. Pria itu lalu berbaring di tengah rel hingga terlindas kereta.[7]
Pada 29 September 2023, KA Jayakarta menabrak sebuah forklift di Cikarang, yang mengakibatkan lokomotif CC 206 yang menarik KA Jayakarta anjlok. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun perjalanan kereta Jayakarta tertahan hingga 2,5 jam.[8]
Hanya berisi layanan kereta api yang dioperasikan oleh induk perusahaan. Untuk layanan yang dioperasikan oleh anak perusahaan, lihat Templat:KAI Commuter untuk layanan KAI Commuter, Templat:KAI Bandara untuk layanan KAI Bandara dan Templat:KCIC untuk layanan KCIC/Whoosh