Pembalap Ferrari, yaitu Sebastian Vettel, memasuki balapan ini dengan keunggulan satu poin atas Lewis Hamilton di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor, tim Mercedes memimpin atas tim Ferrari dengan keunggulan tujuh belas poin. Hamilton memimpin klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap dengan keberhasilannya memenangkan perlombaan ini, dengan Vettel yang finis di urutan kelima.
Latar belakang sebelum lomba
Perlombaan ini kembali lagi ke kalender untuk yang pertama kalinya sejak musim 2008, dengan Sirkuit Paul Ricard yang dipilih sebagai tempat penyelenggaraannya. Sirkuit ini terakhir kali menjadi tuan rumah Grand Prix Prancis pada musim 1990, sebelum balapan tersebut dipindahkan ke Sirkuit Nevers Magny-Cours pada musim 1991.[4] Balapan ini menggunakan tata letak Sirkuit Paul Ricard sepanjang 5.842 km (3.630 mi) untuk yang pertama kalinya. Tata letaknya mencakup tikungan di jalur lurus Mistral, dan bukan sirkuit 5.809 km (3.610 mi), yang telah digunakan sebanyak sembilan kali, antara musim 1971 dan 1985.[note 1]
Perlombaan ini diadakan pada bulan Juni, dan mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Grand Prix Azerbaijan. Perlombaan di negara Azerbaijan sengaja diundur ke bulan April, dengan tujuan untuk menghindari bentrokan dengan perayaan seratus tahun negara Republik Demokratik Azerbaijan.[5]
Sistem pengurang hambatan
Sirkuit ini menampilkan dua zona sistem pengurang hambatan (DRS). Yang pertama terletak di sepanjang jalan lurus utama, sedangkan yang kedua berada di trek Lurus Mistral di pendekatan ke chicane.[6]
Ban
Pemasok banPirelli memberi tim ban kompon lunak, superlunak, dan ultralunak. Mereka kembali ke kompon tapak sempit menyusul masukan dari tim setelah sesi pengujian di pertengahan musim di Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Sesi latihan bebas
Lewis Hamilton berhasil mencatatkan putaran tercepat pada sesi latihan bebas pertama, yang terhenti karena kecelakaan yang melibatkan pembalap Sauber, yaitu Marcus Ericsson. Ericsson kehilangan kendali atas mobil Sauber C37 miliknya pada saat mendekati Tikungan ke-11, dan berputar ke arah penghalang di luar tikungan. Mobil itu menabrak dinding ban secara miring dan kemudian terbakar. Ericsson tidak terluka, namun dengan dua menit yang masih tersisa, sesi tersebut ditinggalkan, dan kerusakan pada mobilnya begitu parah, sehingga ia tidak dapat mengambil bagian dalam sesi latihan bebas kedua. Beberapa pembalap mengalami putaran selama sesi tersebut, terutama di Tikungan ke-6 ketika angin lokal yang terputus-putus dan kencang membuat para pembalap tidak sadar pada saat mereka melaju menjauh dari puncak tikungan. Tidak seperti Ericsson, semua pembalap menghindari kontak dengan dinding berkat area limpasan aspal abrasif yang unik di sirkuit, yang dirancang untuk memperlambat laju mobil yang meninggalkan sirkuit.
Hamilton kembali berhasil menjadi yang tercepat di sesi latihan bebas kedua, meskipun putaran terbangnya terganggu oleh bendera merah yang lainnya. Sergio Pérez kehilangan roda mobilnya pada saat ia berbelok ke arah trek Lurus Mistral, sehingga petugas balapan melakukan penyelidikan apakah tim Force India telah melepaskan Pérez dari jalur pit dengan mobilnya yang berada di dalam kondisi yang tidak aman. Sesi ini dimulai kembali ketika mobil Pérez telah disingkirkan.[7]
^1 – Brendon Hartley menerima penalti turun 35 posisi di grid karena telah melebihi kuota komponen unit daya.
Balapan
Laporan jalannya balapan
Pada saat balapan ini dimulai, Sebastian Vettel menabrak bagian belakang mobil Valtteri Bottas, dengan keduanya yang mengalami kerusakan dan harus masuk ke dalam pit untuk melakukan perbaikan, juga terjadi tabrakan yang terpisah antara Pierre Gasly dan Esteban Ocon, dan meninggalkan kedua mobil yang terdampar di lintasan, di mana hal ini mengakibatkan periode mobil keselamatan yang berlangsung secara singkat, yang berlangsung hingga akhir putaran ke-5. Vettel kemudian menerima penalti atas tabrakannya dengan Bottas, yang membuat dia hanya berhasil finis di posisi ke-5. Lance Stroll mengalami kebocoran ban menjelang akhir balapan yang menyebabkan mobil keselamatan virtual, yang berakhir dengan hanya setengah putaran yang masih tersisa di balapan ini. Lewis Hamilton dengan nyaman berhasil menang di depan Max Verstappen, sementara Kimi Räikkönen berhasil menyelesaikan posisi podium.[9]
^1 – Sergey Sirotkin mendapatkan tambahan waktu sebanyak 5 detik pada waktu balapannya karena telah membalap dengan terlalu lambat di belakang mobil keselamatan.
^2 – Fernando Alonso dan Lance Stroll terpaksa harus rela mundur dari balapan ini, tetapi tetap diklasifikasikan karena mereka tergolong telah menyelesaikan lebih dari 90% jarak tempuh balapan pemenang lomba ini.
Klasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan