Grand Prix Abu Dhabi 2017 (secara resmi dikenal sebagai 2017 Formula 1 Etihad Airways Abu Dhabi Grand Prix) adalah sebuah balapan mobil Formula Satu yang diadakan pada tanggal 26 November 2017 di Sirkuit Yas Marina di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Perlombaan tersebut merupakan putaran yang kedua puluh dan terakhir dari Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu musim 2017, dan menandai putaran yang kesembilan dari Grand Prix Abu Dhabi, dan untuk yang kesembilan kalinya balapan tersebut dijalankan sebagai sebuah ajang Kejuaraan Dunia sejak musim perdananya di tahun 1950.[5][6]
Pembalap Mercedes, yaitu Valtteri Bottas, mengendalikan kecepatan di sepanjang balapan ini untuk bisa menang dari posisi terdepan.[7] Lewis Hamilton finis di posisi kedua, dengan Sebastian Vettel yang finis di posisi ketiga. Pembalap Red Bull, yaitu Daniel Ricciardo, terpaksa harus mundur dari balapan ini karena mobilnya mengalami kerusakan mekanis, yang merupakan sebuah hal yang penting dalam memfasilitasi tempat keempat untuk Kimi Räikkönen di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap. Balapan ini juga merupakan Grand Prix yang terakhir bagi pemenang Grand Prix sebanyak 11 kali dan runner-up dunia musim 2008, yakni Felipe Massa.
Acara eSports Formula Satu yang pertama diadakan bersamaan dengan Grand Prix ini, dengan seorang peserta asal Inggris, yaitu Brendon Leigh, yang berhasil memenangkan kompetisi musim 2017.
Ini merupakan kemenangan yang terakhir bagi Bottas hingga Grand Prix Australia 2019.
Laporan
Latar belakang sebelum lomba
Dengan Kejuaraan Dunia dan posisi teratas yang hampir terselesaikan, maka balapan terakhir musim ini akan menyelesaikan pertarungan tiga arah yang intens untuk memperebutkan tempat keenam antara konstruktor Toro Rosso, Renault, dan Haas.[8] Tim Toro Rosso unggul 4 poin, tetapi berlaga dengan menurunkan dua pembalap yang baru saja dikontrak, namun belum berhasil mencetak satu poin pun. Tim Renault kemudian unggul 2 poin dari tim Haas. Selain itu, tempat keempat di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap juga belum terselesaikan, diperebutkan oleh Daniel Ricciardo dan Kimi Räikkönen.[8] Ricciardo unggul 7 poin dari Räikkönen.
Grand Prix Abu Dhabi berlangsung pada saat matahari terbenam, dan menyebabkan perubahan yang besar pada lintasan dan suhu udara. Sesi latihan bebas 1 dan 3 dilakukan pada sore hari, sedangkan sesi latihan bebas 2, kualifikasi, dan balapan dimulai pada malam hari yang sedikit lebih sejuk. Suhu terus berubah selama perlombaan ini berlangsung, karena biasanya berlangsung selama dua jam, dan berlangsung hingga matahari terbenam.
Akhir pekan ini menandai balapan yang terakhir di dalam ajang Formula Satu untuk Felipe Massa. Sepanjang karier F1-nya, Massa telah berhasil mencetak 11 kemenangan, 16 posisi terdepan, 15 putaran tercepat, 41 podium, dan 1.167 poin karier. Balapan itu juga merupakan balapan Formula Satu yang terakhir bagi Pascal Wehrlein, dan dia kembali ke dalam ajang Deutsche Tourenwagen Masters. Sebelum Grand Prix Sakhir 2020, balapan ini adalah balapan yang terakhir yang menampilkan seorang pembalap asal Brasil. Balapan ini juga merupakan balapan Formula Satu yang terakhir yang disiarkan oleh NBC Sports di negara Amerika Serikat; karena setelah itu, hak siarnya diberikan kepada ESPN untuk tahun 2018 dan seterusnya.
Sesi latihan bebas
Sebastian Vettel berhasil menetapkan waktu putaran tercepat di sesi FP1 untuk tim Ferrari, hanya sepersepuluh detik lebih cepat dari pembalap Mercedes, yaitu Lewis Hamilton, yang berada di posisi kedua, dengan Max Verstappen yang tertinggal di belakang dengan mobil Red Bull miliknya.[9] Hamilton berhasil mengungguli waktu putaran tercepat Vettel di sesi FP2, disusul kemudian oleh pembalap Red Bull, yaitu Ricciardo. Hamilton berhasil mempertahankan waktu putaran tercepat di sesi FP3. Selama sesi ini, waktu putaran meningkat kecepatannya. Sekitar setengah jalan, mobil Ferrari yang dikendarai oleh Räikkönen mengungguli waktu Hamilton dan Vettel hanya tertinggal sedikit. Setelah ini, Hamilton kembali meningkatkan catatan waktunya, dan Valtteri Bottas meningkat ke posisi kedua, untuk memberikan tim Mercedes posisi satu-dua.[10] Putaran tercepat yang terakhir dari Hamilton hampir 3 persepuluh lebih cepat dari Bottas yang berada di urutan kedua, dan lebih cepat lebih dari setengah detik dari Räikkönen yang berada di posisi ketiga dan Vettel yang berada di posisi keempat. Tim Red Bull menempati posisi kelima dan keenam, dan tim McLaren menempati posisi ketujuh dan kedelapan.
Kualifikasi
Semua mobil dilengkapi dengan ban ultra-lunak dari Pirelli untuk sesi Q1. Hamilton dan Bottas bertukar waktu putaran, sementara Räikkönen tampak mengungguli Vettel di dua posisi berikutnya. Di sesi Q2, Hamilton mencatatkan waktu sedikit lebih cepat dibandingkan dengan Bottas, sementara Vettel juga mengungguli Räikkönen. Di kedua sesi tersebut, kedua pembalap Red Bull semakin tertinggal, dengan Ricciardo yang berada di posisi kelima dan Verstappen yang berada di posisi keenam.
Babak kualifikasi bagian yang terakhir memperlihatkan Bottas yang berhasil mencetak waktu lebih cepat daripada Hamilton di awal, tanpa adanya peningkatan. Hamilton start dari P2, dengan Vettel yang tetap berada di depan Räikkönen. Perubahan urutan yang tidak terduga muncul ketika Ricciardo berhasil mencatatkan waktu putaran terakhir di depan Räikkönen yang mengambil alih P4. Räikkönen berada di P5 dan Verstappen berada di P6. Lebih jauh ke belakang, Nico Hülkenberg dari tim Renault lolos lebih dulu dari tim Force India, di mana di antaranya Sergio Pérez memimpin atas Esteban Ocon. Felipe Massa berhasil menyelesaikan posisi sepuluh besar.
Balapan
Setelah semua pembalap terdepan melakukan start dengan baik, posisi terdepan tetap tidak berubah dari grid start hingga putaran pembuka. Pembalap Mercedes, yakni Bottas, mempertahankan posisi pertama dari posisi terdepan. Hamilton mengikuti Bottas dengan cermat, dan terkadang mampu menantang posisinya. Hamilton kemudian memberi selamat kepada Bottas atas penampilan dominannya, dengan mengatakan bahwa Bottas 'memberikan segalanya, di setiap putaran'.[11] Bottas mengatakan bahwa dia telah "mengatur kecepatan dan cara balapan", dan "itu adalah perasaan yang menyenangkan, perasaan yang sangat menyenangkan",[11] dan menyatakan bahwa dia bisa mendorong lebih keras. Memang, Bottas mencatatkan putaran tercepat untuk balapan ini di tahap penutupan.
Di belakang, Vettel tetap berada di posisi ketiga di sepanjang balapan ini, sebagian besar tidak menantang untuk memperebutkan posisi podium atau melakukan tantangan yang meyakinkan terhadap yang Hamilton menempati posisi kedua. Räikkönen berhasil mengungguli Ricciardo pada putaran pembuka, namun Ricciardo berhasil bertahan di posisi keempat, hingga mundur dari balapan ini karena mobilnya mengalami kerusakan hidrolik pada putaran ke-21. Kedua pembalap Toro Rosso sempat keluar dari lintasan, namun bergabung kembali untuk menyelesaikan balapan sebagai penanda belakang. Semua mobil menjalankan strategi satu kali pit-stop. Carlos Sainz Jr., salah satu pembalap yang mobilnya kemudian masuk pit, dilepaskan oleh tim Renault dengan roda kiri depan mobilnya yang terlepas. Sainz berhasil keluar dari jalur pit sebelum mundur dari balapan ini, dan tim Renault dikenakan denda karena pelepasan yang tidak aman. Pembalap Renault yang lainnya, yaitu Nico Hülkenberg, mendapat penalti stop-and-go selama 5 detik di awal balapan karena mendapatkan keuntungan pada saat memotong tikungan. Kemudian, pada saat dia menjalani hukuman selama pit-stop yang dijadwalkan, terjadi penundaan pelepasan roda kanan-belakang sehingga posisinya di lintasan turun menjadi posisi ke-11. Dia berjuang kembali hingga posisi ke-6 untuk mengamankan poin yang dibutuhkan untuk mengangkat tim Renault naik ke posisi keenam di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Konstruktor.
Tiga pembalap di tiga posisi teratas tetap sama sepanjang sebagian besar jalannya balapan ini, di mana Hamilton sempat memimpin jalannya balapan ini di antara pit-stop Bottas sebelumnya dan pit-stop miliknya sendiri. Bottas berhasil memenangkan perlombaan ini. Hamilton finis di posisi kedua, dan Vettel finis di posisi ketiga. Tersingkirnya Ricciardo sangat penting dalam menyerahkan tempat keempat di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap kepada Räikkönen. Tidak termasuk tersingkirnya Ricciardo, delapan tempat teratas diurutkan secara identik dengan grid awal. Fernando Alonso telah menyalip Massa untuk merebut posisi kesembilan. Massa finis di posisi kesepuluh (posisi poin yang terakhir) di Grand Prix Formula Satu yang terakhir di dalam kariernya.
Rekapitulasi balapan
Hasil lengkap kualifikasi
- Catatan
- ^1 – Brendon Hartley menerima penalti turun 10 posisi di grid karena telah melebihi kuota komponen unit daya.
Hasil lengkap balapan
Klasemen akhir Kejuaraan Dunia setelah perlombaan
- Klasemen Kejuaraan Dunia Pembalap
|
- Klasemen Kejuaraan Dunia Konstruktor
|
- Catatan: Hanya lima posisi teratas saja yang dimasukkan ke dalam tabel klasemen di atas ini.
- Teks tebal dan tanda bintang mengindikasikan Juara Dunia musim 2017.
Lihat pula
Referensi
Pranala luar