Nyck de Vries
Nyck de Vries (lahir 6 Februari 1995) adalah pembalap mobil profesional asal Belanda yang berlaga pada Formula Satu musim 2023 bersama dengan tim Scuderia AlphaTauri.[3] Ia sebelumnya berlaga pada Seri Eropa Le Mans musim 2021 dengan G-Drive Racing serta pada Formula E dari musim 2019–2020 hingga musim 2021–2022 dengan tim Mercedes. Ia juga merupakan mantan pembalap tes dan cadangan untuk Tim F1 Mercedes-AMG Petronas.[4][5][6][7] De Vries memenangkan gelar juara dunia Formula E musim 2020–2021 dan gelar juara Kejuaraan FIA Formula 2 musim 2019, serta gelar Kejuaraan Dunia Karting 2010 dan 2011. Dia menandatangani kontrak dengan program pembalap muda McLaren dari bulan Januari 2010 hingga bulan Mei 2019 dan akademi balap Audi Sport dari bulan Oktober 2016 hingga bulan Agustus 2019.[5][8][9] Karier awalKartingPada tahun 2008 De Vries memenangkan WSK World Series untuk kategori KF3, serta Kejuaraan Junior Jerman. Pada tahun 2009 ia mempertahankan gelar Seri Dunia Junior dan WSK Jerman, serta memenangkan Kejuaraan KF3 Eropa. Pada bulan September ia memenangkan Kejuaraan Dunia Karting 2010. Dia juga memenangkan Kejuaraan Dunia pada tahun 2011. Formula Renault EurocupPada 2012 dan 2013 ia pernah membalap di Formula Renault 2.0. Pembalap Belanda itu kemudian memenangkan Formula Renault Eurocup dan Formula Renault 2.0 Alps Series pada 2014. Formula Renault 3.5 SeriesUntuk musim 2015, De Vries memutuskan untuk membalap di Formula Renault 3.5 Series dengan menempati posisi ketiga secara keseluruhan. Seri GP3Lompatan ke GP3 2016 De Vries berpacu dengan ART sebelum naik ke Formula 2 pada 2017. Formula 2Sejak bergabung dengan Formula 2, ia telah membalap dengan 4 tim, dengan hasil terbaik secara keseluruhan pada tahun 2019.[4][5][10] Pada 28 September 2019, ia memenangkan perlombaan fitur F2 Rusia di Sochi Autodrom untuk merebut gelar juara pembalap Kejuaraan FIA Formula 2 musim 2019. Balap KetahananPada 15 Maret 2018, De Vries menandatangani kontrak di Racing Team Nederland untuk bertanding di kelas LMP2.[11] Ia berhasil memenangkan Fuji 6 Jam pada 6 Oktober 2019 dengan tim ini, yang merupakan kemenangan pertama tim tersebut di kelas ini.[12] Pada 6 Juli 2020, De Vries diumumkan sebagai pebalap uji dan cadangan Toyota Gazoo Racing Europe GmbH. Perannya termasuk menguji Toyota TS050 Hybrid dan hypercar Toyota GR010 Hybrid.[13] Formula EMercedes-EQ Formula E Team (2019-2022)Musim 2019–20Pada 11 September 2019, De Vries diumumkan sebagai pembalap Mercedes-Benz EQ Formula E Team baru untuk Formula E musim 2019–2020 bersama Stoffel Vandoorne. Musim 2020–21Untuk musim 2020–2021, De Vries melanjutkan di Mercedes-EQ Formula E Team yang berganti nama.[14] Dia memenuhi syarat di pole untuk lomba pertama dari pembukaan musim double-header ePrix Diriyah, melanjutkan untuk memimpin setiap putaran dalam perjalanan menuju kemenangan pertamanya dalam seri ini. Dia kemudian memenangkan gelar juara dunia musim 2020-2021, setelah finis dengan 99 poin setelah lomba terakhir di ePrix Berlin.[15][16][17] Dia juga membantu timnya Mercedes-EQ memenangkan gelar juara untuk pertama kalinya.[18][19] Musim 2021–22De Vries dan Stoffel Vandoorne tetap bersama Mercedes untuk musim terakhir mereka di Formula E.[20] De Vries memenangkan balapan pertama musim ke-8 di Diriyah, dan meraih pole keesokan harinya, namun finis di urutan ke-10, dan mengakhiri kejuaraan di urutan ke-9 dengan raihan 106 poin.[3] De Vries hengkang di akhir musim dan mendapatkan kontrak untuk berkompetisi di Formula Satu. Mahindra Racing (2024)Musim 2023–24Setelah kariernya di Formula Satu terputus, Mahindra Racing mengumumkan bahwa De Vries akan bekerja sama dengan Edoardo Mortara, yang pindah dari Maserati MSG Racing, untuk musim 2023-24.[21] Formula SatuDe Vries menandatangani kontrak dengan McLaren Young Driver Programme pada 2010,[8] dan Audi Sport Racing Academy pada 2016. Ia meninggalkan McLaren pada 2019 untuk fokus pada tugasnya di Audi, di mana ia tinggal hingga September 2019.[22] Pembalap tes dan cadanganPada Desember 2020, De Vries dan rekan setimnya di Formula E Stoffel Vandoorne melakukan tes Formula Satu pertama mereka untuk tim Mercedes dalam Tes Pembalap Muda akhir musim.[23] Pada tahun 2021, De Vries menjadi salah satu pembalap cadangan untuk tim Mercedes bersama dengan Vandoorne.[24] Ia membuat debutnya dalam sesi latihan Formula Satu pada Grand Prix Spanyol 2022, dimana ia menggantikan Alex Albon di Williams.[25] Untuk Grand Prix Prancis, De Vries kembali berpartisipasi dalam sesi latihan dengan Mercedes, menggantikan Lewis Hamilton.[26] Pada September 2022, De Vries berpartisipasi dalam sesi pengujian Alpine di Hungaroring, bersama dengan Antonio Giovinazzi dan Jack Doohan.[27] Debut balapan untuk Williams (2022)De Vries mengambil bagian dalam sesi latihan pertama Grand Prix Italia 2022, menggantikan Sebastian Vettel di Aston Martin.[28] De Vries kemudian menggantikan Alex Albon di Williams, yang menderita apendisitis (radang usus buntu) dan dikesampingkan pada Minggu pagi.[29] Ia mendapat posisi ke-13, lebih tinggi dari rekan setimnya Nicholas Latifi, namun ia memulai balapan dari posisi ke-8 setelah beberapa pembalap lain mendapat penalti dalam balapan tersebut.[30] De Vries finis di posisi ke-9 dan berhasil mendapat poin dalam balapan pertamanya.[31] AlphaTauri (2023)De Vries membalap untuk Scuderia AlphaTauri untuk musim 2023, menggantikan Pierre Gasly yang pindah ke Alpine.[3] Pada balapan pertamanya, yaitu Grand Prix Bahrain, de Vries memulai balapan dari posisi ke-19. Ia finis di posisi ke-14, 3 posisi di belakang rekan setimnya.[32] Setelah Grand Prix Inggris, de Vries dibebastugaskan dari posisinya sebagai pembalap di AlphaTauri. Dirinya digantikan oleh Daniel Ricciardo[33] dan pindah kembali lagi ke ajang Formula E untuk musim 2023-24 dan pindah ke ajang Kejuaraan Super Formula Jepang bersama Team Impul untuk musim 2024. Kejuaraan Super Formula JepangPada tahun 2024, De Vries akan mengambil bagian dalam dua dari tiga putaran terakhir di Mobility Resort Motegi dan Fuji Speedway, dan dengan demikian melakukan debutnya di Kejuaraan Super Formula Jepang bersama Team Impul.[34] Seri IndyCarDe Vries berpartisipasi dalam pengujian IndyCar dengan Meyer Shank Racing di Sebring International Raceway pada 6 Desember 2021. De Vries menguji bersama Stoffel Vandoorne, Callum Ilott, dan Jack Aitken. De Vries mencetak waktu yang tercepat di antar keempat pembalap tersebut.[35] Referensi
Pranala luar |