Kereta api Tawangmangu adalah kereta api kelas ekonomi AC yang melayani relasi Solo Balapan-Lempuyangan PP. Kereta api ini hanya merupakan kereta api tambahan sementara saat arus mudik lebaran. Kereta api ini hanya beroperasi selama satu minggu dari tanggal 3 Agustus 2014 sampai tanggal 10 Agustus 2014. Namun bisa saja operasional kereta api ini diperpanjang selamanya. Sebelumnya, sudah ada kereta api yang melayani rute Yogyakarta-Surakarta, yaitu Kereta api Prambanan Ekspres, Kereta api Sriwedari, Kereta api Madiun Jaya dan Kereta api Sidomukti. Namun, semua kereta api ini masih belum cukup untuk mengakomodir para penumpang di jalur ini. Kereta api ini berhenti di Stasiun Lempuyangan, Stasiun Klaten, Stasiun Purwosari dan Stasiun Solo Balapan. Kereta api ini membawa 8 kereta kelas ekonomi (K3) yang berkapasitas angkut 848 Seat. Kereta ini diberlakukan tarif Rp15.000.00.
Jadwal perjalanan
Asal usul nama
Nama Tawangmangu diambil dari sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Karanganyar. Kecamatan yang berada di lereng Gunung Lawu ini sangat terkenal dengan pariwisatanya.
Pranala luar
|
---|
- Hanya berisi layanan kereta api yang dioperasikan oleh induk perusahaan. Untuk layanan yang dioperasikan oleh anak perusahaan, lihat Templat:KAI Commuter untuk layanan KAI Commuter, Templat:KAI Bandara untuk layanan KAI Bandara dan Templat:KCIC untuk layanan KCIC/Whoosh
|
Kereta api antarkota |
---|
Eksekutif | |
---|
Campuran | Eksekutif dan Bisnis | |
---|
Eksekutif dan Premium | |
---|
Eksekutif dan Ekonomi | |
---|
|
---|
Premium | |
---|
Ekonomi | Susunan kursi 2–2 | |
---|
Susunan kursi 3–2 | |
---|
|
---|
| |
Kereta api lokal |
---|
Ekonomi lokal | |
---|
KRD | |
---|
Perintis dan bus rel | |
---|
LRT | |
---|
KA bandara dan feeder KAI | |
---|
|
Layanan lain dan topik terkait |
---|
Kereta wisata | |
---|
Rencana beroperasi | |
---|
Pengganti KA |
- Purwokerto–Purbalingga–Wonosobo pp (angkutan terusan)
- Semarang–Demak–Kudus-Pati pp (angkutan terusan)
|
---|
Topik terkait | |
---|
|
|
- Tebal pada kelas ekonomi: tidak disubsidi.
- Miring: KA tambahan/fakultatif.
- Garis bawah: KA aglomerasi.
|