Bare'e To Lage (ToLage) atau biasa disebut Suku Bare'e To Lage adalah salah satu suku dari sekian banyak sub-suku bare'e dan merupakan salah satu suku tertua menurut A.C. Kruyt di antara suku Poso-Tojo lainnya.[2] Wilayah To Lage adalah seluruh wilayah dari Kabupaten Poso yang sekarang, kecuali wilayah Napu, karena napu wilayah Kerajaan Sigi.[3]
Penduduk asli Kerajaan Tojo wilayah To Lage semuanya beragama Islam dan seperempatnya lagi menganut kepercayaan Lamoa, dan sukunya adalah Bare'e yaitu dari Suku Bare'e To Lage (Bare'e To Lage) yang berkehidupan dengan berpenghasilan mayoritas petani cokelat, Tembakau, dan Nelayan.
Di zaman Hindia Belanda, Pemerintah koloniHindia Belanda selalu beralasan yang punya Tana Poso adalah "Pangeran Bone", tetapi Kerajaan Tojo menanggapi pihak Belanda dengan sangat tenang karena Kerajaan Tojo memiliki Tombak Arajang[7] pemberian dari Kerajaan Bone dari Sulawesi Selatan sewaktu mendirikan Kerajaan Tojo tahun 1770 oleh Raja Tojo Pilewiti yang merupakan sepupu Raja Bone. Adapun peneliti dari Benua Eropa seperti Walter Kaudern dalam bukunya menyatakan Wawo Lage dianggap sebagai desa asal mereka. Desa ini sendiri terletak pada wilayah khusus di sungai Sinaolea, tepat di wilayah sungai yang menikung tajam dari selatan ke barat. Di desa ini, Suku Bare'e To Lage yang sering berperang dengan suku tetangga mereka, telah berkembang menjadi suku yang relatif kuat dan berkuasa. Pada akhir abad ke-19, ketika posisi Belanda di Sulawesi menjadi semakin berpengaruh, Bare'e To Lage tinggal di sejumlah desa yang kuat.[a][9][10]
Pertumbuhan penduduk yang begitu pesat memaksa penduduk harus keluar untuk mencari lahan di luar wilayah To Lage di mana mereka awalnya menetap. Keadaan alam kelihatannya memaksa mereka untuk mengikuti salah satu dari tiga lembah besar, yakni lembah sungai Tomasa, atau dua anak sungai dari Tomasa, Sinaolea dan Kinapapoea. Namun mereka tidak mengikuti arah ini, melainkan pergi lebih ke arah timur, yang dialiri oleh sungai Tongko. Kaudern menyatakan bahwa tidak semua orang dari Suku Bare'e To Lage telah bermigrasi di sepanjang lembah ini hingga ke pantai, tetapi sangat mungkin beberapa dari mereka menemukan jalan mereka dari pegunungan ke tempat di mana mereka memperoleh pantai.[11][12]