Commuter Line Garut melintasi wilayah persawahan dan pegunungan dari Garut hingga Kiaracondong dan dari wilayah Padalarang hingga Purwakarta. Dalam perjalanannya, kereta ini melalui beberapa jembatan kereta api terutama jembatan aktif terpanjang yaitu Jembatan Cikubang dan jembatan tertinggi di Indonesia yaitu Jembatan Cisomang dan juga sebuah terowongan, yaitu Terowongan Sasaksaat. Sejak 1 April 2022, layanan ini dialihkelola oleh KAI Commuter. Hal ini bertujuan untuk merampingkan pelayanan KAI di segmen KA lokal dan komuter.[2]
Per 1 Juni 2023, Kementrian Perhubungan Republik Indonesia melalui Grafik Perjalanan Kereta 2023 terdapat perubahan nama sistem perkeretaapian ini dari Kereta Api Lokal Garut dan Kereta Api Lokal Cibatuan akan dilebur menjadi satu yaitu "Commuter Line Garut".[3]
Stasiun pemberhentian
Stasiun yang disinggahi oleh kereta api ini adalah:[4]
^Sebelumnya bernama Kereta api Simandra, Kereta api lokal Garut Cibatuan dan Kereta api lokal Cibatuan. Nama tersebut juga masih sering digunakan oleh banyak orang hingga saat ini.
*dioperasikan oleh PT KAI Commuter Jabodetabek (hingga 20 September 2017) dan PT Kereta Commuter Indonesia (hingga saat ini)
**dioperasikan oleh PT Kereta Api Divisi Angkutan Perkotaan Jabotabek (hingga 15 September 2008) & PT KA Commuter Jabodetabek (hingga 2 Juli 2011)
***operasional dialihkan dari swakelola perusahaan induk karena berfokus pada layanan antarkota dan aglomerasi.
****operasional dialihkan dari KAI Bandara