James Simon Wallis Hunt (29 Agustus 1947 – 15 Juni 1993) merupakan pembalap F1 asal Inggris yang merebut gelar juara dunia tahun 1976.
James Hunt memulai karier F1-nya pada tahun 1973. Pada 1975 ia bergabung dengan pasukan tim Lord Hesketh, dan Hunt sudah menunjukan bakatnya sebagai pembalap besar saat ia mampu bersaing di barisan depan dengan mobil yang terbilang seadanya.
Saat Emerson Fittipaldi keluar dari McLaren di penghujung 1975 untuk bergabung dengan sang kakak di tim pribadi bernama Fittipaldi Grand Prix, Hunt ditarik masuk ke McLaren. Hasilnya adalah gelar juara dunia di musim 1976, yang sedikit banyak terbantu oleh kecelakaan yang dialami Niki Lauda di GP Jerman 1976.
Usai dari F1, Hunt memilih untuk menjadi komentator TV. Ia meninggal dunia pada tahun 1993 karena serangan jantung. Satu yang membuat Hunt tetap terkenal sampai saat ini adalah ia merupakan seorang playboy ulung, dan hobi merokok serta berkelahinya yang fenomenal. Nyaris semua pembalap pada tahun 1975 dan 1976, termasuk para marshall dan bos tim sudah pernah dimarahi atau dipukul oleh James Hunt.
Kehidupan Awal
James Hunt lahir di Belmont, Surrey, adalah anak kedua dari Wallis Glynn Gunthorpe Hunt (1922-2001) dan Susan Noel Wentworth Hunt. Ia memiliki seorang kakak wanita bernama Sally dan tiga adik laki-laki : Peter, Timothy, dan David, serta seorang adik perempuan Georgina. Keluarga Hunt tinggal di sebuah apartemen di Cheam, Surrey. Mereka pindah ke Sutton ketika Hunt berusia 11 tahun, selanjutnya berpindah ke sebuah rumah yang lebih besar di Belont. Hunt bersekolah di Westerleigh Preparatory School, St Leonards-on-Sea Sussex.
Hunt pertama kali belajar mengemudi dengan menggunakan traktor di sebuah peternakan di Pembrokeshire, Wales ketika liburan keluarga. Ia diajari oleh pemilik peternakan. Ia putus asa ketika harus mengganti presneling. Hunt lulus ujian SIM seminggu setelah ulang tahunnya yang ketujuh-belas, satu titik yang menurutnya adalah tahapan kehidupan yang sesungguhnya. Hunt sempat belajar olahraga ski pada 1965 di Skotlandia dan berencana untuk mempelajarinya lebih jauh. Sebelum ulang tahunnya yang ke-18, ia mengunjungi Chris Ridge, teman bermain tenisnya. Simon, saudara Ridge, sedang mempersiapkan mobil balapnya dalam kompetisi Mini di Silverstone. Ridge bersaudara mengajak Hunt untuk menonton balapan, yang membuatnya terpacu untuk berkutat dalam olahraga balapan.
Karier Awal
Balapan Mini
Karier Hunt dimulai ketika ia mengikuti balapan Mini. Balapan pertamanya berlangsung di Snetterton. Sayangnya ia dan Justin Fry, rekan satu timnya, dilarang untuk ikut karena mobil yang mereka gunakan tidak memenuhi persayaratan regulasi. Hal ini memicu Hunt untuk mencari pendanaan dengan cara bekerja di perusahaan telepon.
Formula Ford
Hunt melanjutkan kariernya menuju Formula Ford pada 1968 dengan mengendarai Russell-Alexis Mk14 yang ia beli. Pada balapan pertamanya di Snetterton, Hunt kehilangan 15 hp karena kesalahan teknis mesin, tapi berhasil mendapatkan posisi kelima. Hunt pertama kali memenangkan kejuaraan di Lydden Hill dan membuat rekor putaran di sirkuit pendek Brands Hatch.
Formula Three
Hunt selanjutnya mengikuti balapan Formula Three pada 1969 dengan dana yang pas-pasan. Bersama Gowrings of Reading, ia membeli Meryln Mk11A. Gowrings berniat untuk menggunakan mobilnya pada dua balapan terakhir pada 1968. Hunt memenangkan beberapa balapan yang mengantarnya pada penghargaan Grovewood pada British Guild of Motoring Writers sebagai satu dari tiga pembalap dengan karier yang menjanjikan.
Hunt sempat terlibat dalam insiden kontroversial dengan Dave Morgan dalam persaingan untuk mendapatkan posisi kedua balapan Formula Three Daily Express di Crystal Palace pada 3 October 1970. Pada putaran terakhir balapan, Morgan berusaha untuk menyalip Hunt, tetapi kedua mobil bertabrakan dan membuat mereka tidak bisa melanjutkan balapan. Mobil Hunt terhempas sampai ke tengah trek, dengan dua roda terlepas. Hunt keluar dari mobil berlari ke Morgan dan mendorongnya sampai terjatuh. Kejadian ini membuat Morgan diskors selama 12 bulan, namun dapat mengikuti Formula Atlantic pada 1971. Hunt selanjutnya bertemu dengan John Hogan dan pembalap Gerry Birrel untuk mendapatkan sponsor dari Coca-Cola.
Hunt bergabung dengan March pada 1972. Balapan pertamanya di Mallory Park sukses menghantarkannya pada posisi ketiga. Tetapi pihak penyelenggara mengatakan bahwa mesinnya berada di luar regulasi, membuat Hunt tidak jadi mendapatkan posisi tersebut. Meski demikian, mobil Hunt selanjutnya berhasil melewati syarat regulasi pada dua balapan setelahnya dengan posisi keempat dan kelima masing-masing balapan. Ia sempat bersinggungan dengan dua mobil saat balapan di Oulton Park, namun berhasil mendapatkan posisi ketiga di Mallory Park setelah mengalami duel panjang dengan Roger Williamson. Pada balapan di Zandvoort, Hunt tidak mengikuti balapan, melainkan hanya menjadi penonton.
Pada Mei 1972, ia digantikan oleh Jochen Mass di tim STP-March Formula 3. Ia sempat tidak mendapatkan respon ketika berusaha menghubungi March. Hunt memutuskan untuk menghubungi Chris Marshall, mantan manajer timnya. Chris memberi tahu bahwa ada mobil sisa yang dapat dipakai. Selanjutnya Hunt mengalami kegagalan mesin selama beberapa kali. Hunt memutuskan untuk mengikuti balapan di Monaco dengan tim yang berbeda.
Karier Formula Satu
1973-1975 : Hesketh
1973
Hesketh membeli kerangka mobil March seri 731, dan dikembangkan oleh Harvey Pstlethwaite. Tim ini awalnya tidak dianggap serius oleh para rival, yang melihat tim Hesketh sebagai penonton pesta yang menikmati kemewahan Formula Satu. Namun, Hesketh March terbukti jauh lebih kompetitif daripada mobil March karya, dan hasil terbaik mereka adalah tempat kedua di Grand Prix Amerika Serikat 1973. Hunt juga membuat usaha singkat ke balap mobil sport di Kyalami Nine Hours 1973, mengendarai Mirage M6 bersama dengan Derek Bell, finis kedua.
Setelah akhir musim, Hunt dianugerahi Trofi Campbell dari RAC yang menandai penampilannya di Formula Satu sebagai yang terbaik oleh seorang pembalap Inggris.
1974
Untuk musim 1974, Hesketh Racing membuat mobil, terinspirasi oleh March, yang disebut Hesketh 308, tetapi mesin V12 yang menyertainya tidak pernah terwujud. Tes pertama Hunt dari mobil datang di Silverstone dan menemukan itu lebih stabil dari pendahulunya, 731 March. Hunt dipertahankan dengan gaji £ 15.000. Tim Hesketh menangkap imajinasi publik sebagai mobil tanpa tanda sponsor, lencana boneka beruang, dan etos tim yang peduli, yang menyangkal fakta bahwa insinyur mereka adalah profesional yang sangat kompeten. Di Argentina, Hunt lolos kelima dan memimpin sebentar sebelum disusul oleh Ronnie Peterson sebelum Hunt keluar jalur dan akhirnya mundur karena kerusakan mesin. Di Afrika Selatan, Hunt pensiun dari posisi kelima dengan driveshaft yang rusak. Puncak musim Hunt adalah kemenangan di perlombaan non-kejuaraan BRDC International Trophy di Silverstone, melawan mayoritas lapangan F1 reguler.
Hunt finis keenam di Brasil dan tersingkir dengan kegagalan mesin di Afrika Selatan. Di Spanyol, Hunt memimpin enam lap pertama sebelum menabrak pembatas dengan penyebab yang sama untuk pensiun di Monako. Dia memiliki dua pensiun lebih lanjut di Belgia dan Swedia, yang keduanya karena kegagalan mekanis. Kemenangan pertama Hunt datang di Grand Prix Belanda 1975 di Zandvoort. Dia finis keempat di Kejuaraan tahun itu, tetapi Lord Hesketh kehabisan dana dan tidak dapat menemukan sponsor untuk timnya. Dengan sedikit waktu tersisa sebelum musim 1976, Hunt putus asa mencari mengendarai sampai Emerson Fittipaldi meninggalkan McLaren dan bergabung dengan pakaian Copersucar-Fittipaldi saudaranya. Dengan tidak adanya pembalap papan atas lainnya, manajemen tim menandatangani Hunt ke McLaren – dalam kesepakatan yang ditengahi oleh John Hogan dari Marlboro – untuk musim berikutnya dengan kontrak $200,000.
Disaat Hunt putus asa mencari membalap, Hunt marah ke istrinya, Suzy Hunt dengan katanya "Persetan ke New York sayang" (Fuck off to New York dear), menimbulkan Suzy bisa bercerai dengan Hunt kemudian Suzy berhubungan dengan Richard Burton.
1976-1978 : McLaren
Hunt merayakan kemenangannya di Grand Prix Inggris 1976; ia kemudian didiskualifikasi dari hasil balapan.
1976
Musim terbukti menjadi salah satu yang paling dramatis dan kontroversial dalam catatan. Sementara penampilan Hunt di Hesketh telah menarik banyak pujian, ada beberapa spekulasi apakah dia benar-benar bisa mempertahankan tantangan kejuaraan. Sekarang sebagai pembalap McLaren yang bekerja, ia menghilangkan banyak keraguan pada balapan pertama di Brasil, di mana, dengan McLaren M23 yang dibangun kembali dengan tergesa-gesa, ia mendarat di posisi terdepan di menit-menit terakhir kualifikasi. Sepanjang tahun itu, dia akan membawa McLaren M23 meraih enam kemenangan Grand Prix, tetapi dengan keandalan yang unggul, juara dunia dan saingan utama Niki Lauda telah menarik keunggulan poin substansial dalam beberapa balapan pertama musim ini. Kemenangan balapan pertama Hunt tahun 1976, pada balapan keempat musim ini, Grand Prix Spanyol, mengakibatkan diskualifikasi karena mengendarai mobil yang dianggap terlalu lebar 1,8 cm. Kemenangan itu kemudian dipulihkan setelah banding, tetapi itu mengatur nada untuk musim yang luar biasa bergejolak. Di GP Belgia di Zolder, Hunt mengalami masalah girboks membuat menabrak tembok dan puing ban hampir melukai penonton dan Hunt tersingkir kemudian Hunt kesal marah berkata "Sial!" (Shit!) dan "Mobil itu jadi sulit dikendalikan!" (The car is fucking undriveable!). Seusai lomba, Hunt terkejut berita dari sebuah koran dengan topik utama Suzy Hunt berhubungan dengan Burton dan Hunt memutuskan pergi ke Kota New York, New York, Amerika Serikat untuk menemui Suzy dan Suzy berkata padanya tidak akan kembali setelah Suzy mendapat kalung dan anting dari Burton. Hunt meninggalkan sebuah restoran dan pergi ke bandara dengan taksi yang harus berangkat naik pesawat. Sebelum GP Swedia dan Prancis, Hunt berhubungan intim dengan seorang pramugari saat di dalam kamar kecil pesawat. Di GP Prancis di Sirkuit Paul Ricard, Hunt sekarang memimpin dengan Clay Regazzoni di belakang, tetapi mesin Ferrari Regazzoni juga gagal. Dengan tersingkirnya Lauda dan Regazzoni, tantangan apa pun untuk Hunt menguap, dan Hunt kemudian menang dengan Depailler di urutan kedua, Jody Scheckter berlari ketiga sampai dia menghilang dengan masalah mesin, memberikan John Watson ketiga dan Penske podium pertama.
Di GP Inggris di sirkuit Brands Hatch, Hunt terlibat dalam insiden tikungan pertama pada lap pertama dengan Lauda yang menyebabkan balapan dihentikan dan dimulai kembali. Hunt awalnya berusaha untuk mengambil mobil cadangan, namun ini dianulir, dan selama waktu ini mobil balap asli diperbaiki, akhirnya memenangkan balapan yang dimulai kembali. Kemenangan Hunt dianulir pada 24 September oleh keputusan dari FIA setelah Ferrari mengeluh bahwa Hunt tidak diizinkan secara hukum untuk memulai kembali balapan.
Lauda mengalami cedera yang hampir fatal dalam sebuah kecelakaan di seri berikutnya, Grand Prix Jerman di Nürburgring. Hunt mendominasi balapan Nürburgring yang dimulai kembali, membangun keunggulan langsung dan tetap tak tertandingi dengan bendera kotak-kotak.
Cedera Lauda membuatnya absen dari dua balapan berikutnya, memungkinkan Hunt untuk menutup celah dalam pengejaran kejuaraan. Di Sirkuit Zandvoort, Hunt menyalip Ronnie Peterson pada lap ke-12 dan menahan tekanan dari John Watson untuk menang. Di Grand Prix Italia, cerita besarnya adalah kembalinya Lauda yang ajaib dari kecelakaan di Nürburgring. Di sirkuit yang seharusnya cocok dengan mobil Hunt, bahan bakar Texaco yang digunakan McLaren diuji dan meskipun tampaknya sah, mobil mereka, dan mobil tim Penske, dinilai mengandung tingkat oktan yang lebih tinggi daripada yang diizinkan. Selanjutnya, kedua tim terpaksa start dari belakang grid. Saat mencoba untuk naik ke atas lapangan, Hunt berputar, sementara Lauda yang kembali finis di urutan keempat. Pada putaran berikutnya di Kanada, Hunt mengetahui bahwa dia telah didiskualifikasi dari Grand Prix Inggris dan Lauda telah dianugerahi kemenangan dan dengan demikian menerima tiga poin tambahan. Hunt yang marah mengendarai balapan yang sangat keras di sirkuit Motorsport Park yang menantang dan menang. Dan pada ronde kedua dari belakang di Amerika Serikat di trek Watkins Glen yang menakutkan, Hunt memulai dari pole dan meraih kemenangan setelah pertarungan ketat dengan Jody Scheckter. Ini mengatur panggung untuk babak final di Jepang. Biaya akhir musim Hunt menariknya hanya tiga poin di belakang Lauda. Skala poin yang bergeser untuk enam finis teratas berarti Hunt harus finis ketiga (4 poin) atau lebih baik untuk menyalip Lauda di kejuaraan. Lauda perlu mendapatkan dua poin lebih sedikit dari Hunt, atau lebih baik, untuk tetap unggul. Manajer tim McLaren Alastair Caldwell telah memanfaatkan celah antara dua balapan terakhir untuk menyewa sirkuit Fuji Speedway – trek yang menjadi tuan rumah Grand Prix Jepang pertamanya dan karena itu tidak diketahui oleh semua tim – untuk tes eksklusif McLaren. Setelah beberapa putaran, girboks rusak, membawa tes ke penutupan prematur, tetapi tim memiliki keuntungan untuk menyesuaikan diri dengan sirkuit baru. Kondisi balapan itu sendiri sangat basah. Lauda mundur di awal balapan, tidak bisa berkedip karena luka bakar di wajah akibat kecelakaan di Jerman. Setelah memimpin sebagian besar balapan, Hunt mengalami cedera, kemudian mengalami pitstop yang tertunda dan akhirnya menerima sinyal pit campuran dari timnya. Tapi dia berhasil finis di tempat ketiga, mencetak empat poin, cukup baginya untuk memenangkan Kejuaraan Dunia dengan satu poin. Hunt adalah juara Formula Satu Inggris terakhir sampai Nigel Mansell memenangkan kejuaraan 1992 untuk Williams, Damon Hill memenangkan kejuaraan 1996 untuk Williams dan Jenson Button memenangkan kejuaraan 2009 untuk Brawn GP. Dia, secara relatif, adalah salah satu Juara Dunia F1 termurah yang pernah ada, setelah menandatangani pada menit terakhir seharga $ 200.000 – skenario yang mirip dengan juara dunia 1982Keke Rosberg.
1977
Sebelum awal 1977, Hunt menghadiri acara gala di Europa Hotel di London di mana ia dianugerahi Trofi Tarmac, bersama dengan dua cek, masing-masing seharga £ 2000 dan £ 500, magnum sampanye dan penghargaan lainnya. Presentasi dilakukan oleh Duke of Kent. Hunt membuat pidato penerimaan setelah acara yang dianggap "sangat anggun dan glamor". Media mengkritik Hunt saat dia menghadiri acara tersebut dengan mengenakan jeans, T-shirt, dan jaket usang.
Sebelum Grand Prix Afrika Selatan, Hunt dihadapkan oleh petugas bea cukai yang menggeledah barang bawaannya, tidak menemukan zat ilegal kecuali publikasi yang bertentangan dengan undang-undang kecabulan yang ketat di Afrika Selatan. Hunt kemudian dirilis, dan diuji di Kyalami di mana McLaren M26 miliknya mengalami kaliper rem longgar yang membuat lubang di salah satu ban. Dia pulih dan menempatkan mobil di posisi terdepan. Perlombaan melihat Hunt mengalami tabrakan dengan Jody Schekter's Wolf dan lainnya dengan TyrrellPatrick Depailler, tapi dia masih berhasil finis keempat.
Musim tidak dimulai dengan baik untuk Hunt. McLaren M26 bermasalah di awal musim, di mana Niki Lauda, Mario Andretti dan Jody Scheckter memimpin cukup besar di Kejuaraan Pembalap. Menjelang akhir tahun, Hunt dan McLaren M26 lebih cepat daripada kombinasi rival mana pun selain Mario Andretti dan Lotus 78. Hunt menang di Sirkuit Silverstone setelah membuntuti Brabham dari John Watson selama 25 lap. Dia kemudian mengambil kemenangan lebih lanjut di Watkins Glen. Di Grand Prix Kanada, Hunt tersingkir setelah bertabrakan dengan rekan setimnya Jochen Mass dan didenda $2000 karena menyerang seorang marshal dan $750 karena berjalan kembali ke pit lane dengan "cara yang tidak aman". Di Fuji, Hunt memenangkan perlombaan tetapi tidak menghadiri upacara podium yang mengakibatkan denda $20.000. Dia finis kelima di klasemen pembalap.
1978
Sebelum musim 1978, Hunt memiliki harapan tinggi untuk memenangkan kejuaraan dunia kedua; Namun, di musim ini ia hanya mencetak delapan poin kejuaraan dunia. Lotus telah mengembangkan aerodinamika efek tanah yang efektif dengan mobil Lotus 79 mereka dan McLaren lambat merespons. M26 direvisi sebagai mobil ground effect di pertengahan musim tetapi tidak berhasil, dan tanpa test driver untuk memecahkan masalah mobil, motivasi Hunt rendah. Rekan setimnya yang baru, Patrick Tambay, bahkan mengungguli Hunt dalam satu balapan. Di Jerman, Hunt didiskualifikasi karena mengambil jalan pintas untuk memungkinkan penggantian ban.
Hunt juga sangat terpengaruh oleh kecelakaan fatal Ronnie Peterson di Grand Prix Italia 1978. Pada awal balapan, terjadi kecelakaan besar saat memasuki tikungan pertama. Lotus Peterson didorong ke penghalang dan terbakar. Hunt, bersama Patrick Depailler dan Clay Regazzoni, menyelamatkan Peterson dari mobil, tetapi Peterson meninggal dunia satu hari kemudian di rumah sakit akibat emboli lemak. Hunt mengambil kematian temannya sangat keras dan selama bertahun-tahun kemudian menyalahkan Riccardo Patrese atas kecelakaan itu. Bukti video kecelakaan sejak itu menunjukkan bahwa Patrese tidak menyentuh mobil Hunt atau Peterson, juga tidak menyebabkan mobil lain melakukannya. Hunt percaya bahwa masa lalu Patrese yang berotot yang menyebabkan McLaren dan Lotus bersentuhan, tetapi Patrese berpendapat bahwa dia sudah jauh di depan pasangan itu sebelum kecelakaan itu terjadi.
1979 : Walter Wolf Racing
Untuk musim 1979, Hunt telah memutuskan untuk meninggalkan tim McLaren. Meskipun musim yang buruk pada tahun 1978 ia masih sangat diminati. Dia ditawari kesepakatan untuk mengemudi untuk Ferrari pada tahun 1979, tetapi waspada terhadap lingkungan politik yang berpotensi rumit di tim Italia, dia memilih untuk pindah ke tim Walter Wolf Racing yang awalnya sangat sukses. Sekali lagi dia memiliki harapan yang tinggi untuk memenangkan balapan dan bersaing untuk kejuaraan dunia dalam apa yang akan menjadi musim Formula Satu terakhirnya, dan akhirnya singkat. Mobil efek tanah tim tidak kompetitif dan Hunt segera kehilangan antusiasme untuk balapan. Hunt hanya bisa menyaksikan Jody Scheckter memenangkan klasemen pembalap tahun itu dengan mengendarai Ferrari 312T4.
Pada balapan pertama di Argentina, ia merasa mobilnya sulit dikendalikan dan pada putaran cepat, sayap depan terlepas dan mengenai helmnya. Dalam balapan tersebut, Hunt pensiun karena korsleting listrik. Di Brasil, ia pensiun pada lap 6 karena ketidakstabilan di bawah pengereman yang disebabkan oleh rak kemudi yang longgar. Saat kualifikasi di Afrika Selatan, rem mobilnya blong. Ia berhasil tidak bertabrakan dengan tembok, namun hanya finis di urutan ke-8 dalam balapan tersebut. Dia pensiun di GP Spanyol setelah 26 lap. Di Zolder, Wolf WR8 baru dilombakan tetapi Hunt menabrak penghalang cukup keras untuk bangkit kembali ke trek. Setelah gagal menyelesaikan Grand Prix Monaco 1979, balapan di mana enam tahun sebelumnya dia melakukan debutnya, Hunt membuat pernyataan pada 8 Juni 1979 kepada pers yang mengumumkan pengunduran dirinya segera dari kompetisi F1, mengutip situasinya di kejuaraan, dan digantikan oleh juara dunia masa depan Keke Rosberg. Meskipun memasuki masa pensiun, ia terus bekerja untuk mempromosikan sponsor pribadinya Marlboro dan Olympus.
Akhir hayat
Hunt meninggal dunia dalam tidurnya pada pagi hari tanggal 15 Juni 1993 karena serangan jantung di rumahnya di Wimbledon.[1] Dia berusia 45 tahun.
Pada upacara pemakamannya, para pengusung jenazah termasuk ayahnya Wallis, saudara-saudaranya Tim, Peter dan David, dan temannya Anthony 'Bubbles' Horsley. Mereka membawa peti mati keluar dari gereja dan masuk ke mobil jenazah, yang melaju sejauh dua mil ke Putney Vale Crematorium, di mana dia dikremasi. Setelah kebaktian, sebagian besar pelayat pergi ke rumah Peter Hunt untuk membuka claret 1922, tahun kelahiran Wallis Hunt. Claret telah diberikan kepadanya oleh James pada ulang tahunnya yang ke-60 pada tahun 1982.[2]
Warisan
Setelah memenangkan kejuaraan dunia pada tahun 1976, Hunt menginspirasi banyak remaja untuk mengambil balap motor, dan dia dipertahankan oleh Marlboro untuk memberikan bimbingan dan dukungan kepada pembalap yang akan datang di formula yang lebih rendah. Pada awal 2007, pembalap Formula Satu dan Juara Dunia 2007 Kimi Räikkönen (The Iceman) masuk dan memenangkan perlombaan mobil salju di negara asalnya Finlandia dengan nama James Hunt. Räikkönen secara terbuka mengagumi gaya hidup pengemudi mobil balap tahun 1970-an seperti Hunt. Nama Hunt dipinjamkan ke James Hunt Racing Center di Milton Keynes ketika dibuka pada tahun 1990.
Desain helm
Helm Hunt menampilkan namanya dalam huruf tebal bersama dengan garis-garis biru, kuning dan merah di kedua sisi dan ruang untuk sponsor Goodyear, semuanya berlatar belakang hitam.[3] Selain itu, pita biru, kuning dan merah menyerupai warna sekolahnya di Wellington College.[4] Selama tahun kembalinya ke Formula Satu pada tahun 2012, Juara Dunia 2007 Kimi Räikkönen memakai helm bercat James Hunt selama Grand Prix Monako.[5] The Iceman mengulangi penghormatan di Grand Prix Monako 2013.[6]
.jpg)
