Cari artikel bahasaCari berdasarkan kode ISO 639 (Uji coba)Kolom pencarian ini hanya didukung oleh beberapa antarmuka
Halaman bahasa acak
Bahasa-bahasa Melayu Indonesia Timur adalah pengelompokan geografis untuk sekumpulan kreol berbasis Melayu yang dituturkan oleh berbagai etnis di Kawasan Indonesia Timur. Bahasa-bahasa tersebut digunakan sebagai bahasa perantara oleh penduduk di kota-kota besar dan pelabuhan di Indonesia Timur. Salah satu contoh bahasa Melayu Indonesia Timur yang banyak digunakan adalah bahasa Melayu Ambon; bahasa ini dituturkan di Kepulauan Maluku bagian selatan khususnya Pulau Ambon dan sekitarnya.[5]
Ciri kebahasaan
Ciri-ciri yang paling umum dijumpai dalam kreol-kreol Melayu Indonesia Timur adalah:
Kata-kata turunan Melayu yang mempunyai bunyi letupan (/p/, /t/, /k/, /ʔ/) pada akhir kata biasanya dihilangkan.
Tata bahasa
Menggunakan kata kerja bantu untuk membentuk konstruksi kata kerja pasif.
Mempunyai satu preposisi yang dapat berarti 'dan', 'dengan', atau 'oleh'.
Mempunyai konstruksi kepunyaan atau genitif yang "terbalik" menggunakan preposisi (contohnya, ngoni pe buku 'buku kalian', dalam bahasa Melayu Maluku Utara).
Klasifikasi
Menurut klasifikasi Glottolog 5.0 (2024), ragam bahasa Melayu Indonesia Timur terbagi menjadi sejumlah bahasa dan dialek.
^Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Melayu Dagang Indonesia Timur". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.Pemeliharaan CS1: Tampilkan editors (link)