Rode (Gk ˁΡόδη) adalah seorang wanita yang disebutkan sekali dalam Perjanjian Baru. Ia hanya muncul dalam Kis 12:12–15. Nama Rode memiliki arti "mawar".[1] Ia adalah seorang perempuan (bahasa Yunani: παιδισκη) yang tinggal di rumah Maria, ibu Yohanes Markus. Beberapa terjemahan Alkitan menyatakan bahwa ia adalah seorang 'pelayan' atau 'hamba perempuan'. Setelah Petrusdibebaskan secara ajaib dari penjara, ia datang ke rumahnya dan mengetuk pintu. Rode datang untuk menghampirinya. Saat ia mendengar suara Petrus, ia menjadi girang sehingga ia memberitahukannya kepada orang lain, dan lupa untuk membuka pintu untuknya. Ia berkata bahwa sekelompok penganut Kristen sedang berdoa saat Petrus ada disana. Mereka mula-mula tak mempercayainya, dan berkata kepadanya bahwa ia "mengigau". Saat ia bersikeras bahwa ia adalah Petrus, mereka berkata "Itu malaikatnya." Saat Petrus kembali mengetuk pintu, mereka kemudian membuka pintu untuknya.
Menulis dari sudut pandang feminis, Kathy Chambers berpendapat bahwa kisah tersebut menampilkan "bagaiman adaptasi Kristen terhadap nuansa komedi yang menantang pembangunan budaya dominan terhadap status dan gender, dan dari otoritas gerejawi, budak dan wanita."[2]:89 Kathy Chambers menghubungkan cerita tersebut dengan pemenuhan dalam Kisah Para Rasul 2 soal nubuat Yoel 2 bahwa wanita dan para budak akan bernubuat. Meskipun "Rode kurang memiliki otoritas yang dibutuhkan untuk membaut pesannya diambil serius karena statusnya sebagai wanita dan budak," ia memiliki dorongan keberanian dan iman untuk bersikeras bahwa ia adalah Petrus.[2]:94
^ abChambers, Kathy (2004). "'Knock, knock--Who's there?' Acts 12.6-17 as a comedy of errors". Dalam Levine, Amy-Jill. A Feminist Companion to the Acts of the Apostles. T&T Clark.