Stasiun ini sering juga disebut Stasiun Pondok Kopi karena lokasinya di sebelah utara Kelurahan Pondok Kopi, walaupun secara administratif stasiun ini tidak termasuk dalam kelurahan tersebut.
Bangunan dan tata letak
Sejak tanggal 13 Desember 2018, stasiun ini, bersama empat stasiun kereta api lainnya di lintas Jakarta–Cikarang (Klender, Cakung, Kranji, dan Buaran), telah menggunakan bangunan baru dengan arsitektur modern minimalis futuristik yang terletak agak ke timur dari bangunan lama. Bangunan lama stasiun yang berstatus sementara kini tidak lagi digunakan; tata letak stasiun diubah dari dua jalur diapit peron sisi menjadi dua jalur dengan peron pulau di tengahnya dan dua jalur khusus kereta api antarkota. Perubahan ini dilakukan ketika pembangunan jalur dwiganda Manggarai–Cikarang.[6]
^Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia"(PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). Diarsipkan(PDF) dari versi asli tanggal 2020-02-27. Diakses tanggal 2020-05-09.