Awalnya, stasiun ini hanya memiliki satu jalur kereta api dan berstatus sebagai halte. Semenjak selesainya pembangunan jalur ganda dan perpanjangan jaringan jalur KRL per Mei 2012,[4] tata letak stasiun ini dirombak total, diganti bangunannya, dibuatkan dua peron sisi, serta menambah jalur 2 sebagai sepur lurus baru arah Rangkasbitung dan jalur 3 sebagai sepur badug. Stasiun ini, sejak tanggal 17 April 2013, sudah melayani KRL Commuter Line AC tujuan Stasiun Tanah Abang.[5]
Pada 28 September2023, terjadi kebakaran pada lahan di samping rel tepat di sebelah selatan Stasiun Daru. Petugas stasiun beserta masyakarat setempat bergegas memadamkan api tersebut. Perjalanan KRL pun tertahan hingga api berhasil dipadamkan beberapa puluh menit kemudian.[6]
Referensi
^Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).