Terminal Purboyo merupakan terminal penumpang tipe A di Madiun. Terminal ini terletak di ujung utara kota Madiun, tepatnya di Jalan Basuki Rahmat Nomor 1, Patihan.Lokasi terminal ini berdekatan dengan beberapa spot perekonomian Madiun seperti Terminal Kargo dan pabrik gula Rejoagung. Sebelum tahun 1995, lokasi terminal berada di Jalan S. Parman, Sukosari. Nama terminal ini berasal dari nama daerah Madiun sebelum dikuasai oleh Mataram Islam tahun 1590, yakni Purbaya. Terminal ini mulai diambil oleh pemerintah pusat pada Oktober 2016, dikarenakan status terminal berubah menjadi terminal penumpang tipe A. Terminal dengan luas ± 3 ha ini melayani moda transportasi umum seperti angkutan kota, angkutan pedesaan, angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP).[1][2][3][4][5]
Jalur lintasan angkutan umum
Angkutan kota
Terminal Purboyo menjadi titik temu dari lintasan lima trayek angkutan kota, yang menghubungkan terminal ini dengan beberapa prasarana transportasi umum di Kota Madiun seperti Subterminal Manisrejo, Subterminal Mayjen Sungkono (Manguharjo) dan APK Te’an. Selain itu, angkutan kota juga menjangkau beberapa titik strategis dalam kota seperti Stasiun Madiun, RSUD dr. Soedono, Alun-alun, Pasar Besar, Pasar Joyo dan Pasar Sleko. Jenis kendaraan yang digunakan adalah Suzuki Carry berkapasitas 11 penumpang dengan bodi seragam berwarna kuning dan dilengkapi stiker trayek. Rendahnya okupansi penumpang membuat Pemkot Madiun mengalihfungsikan sebagian unit angkutan kota menjadi angkutan sekolah gratis sejak tahun 2018.[6][7][8][9]
Terminal Purboyo–Te’an–Pasar Sleko
Terminal Purboyo–Pasar Sleko–Te’an
Terminal Purboyo–Manguharjo–Sambirejo
Terminal Purboyo–Manisrejo–Te’an
Manguharjo–Terminal Purboyo–Manisrejo
Bus perintis
Sejak Februari 2022, Perum DAMRI cabang Ponorogo mulai mengoperasikan angkutan perintis menggunakan unit bus sedang untuk trayek Terminal Purboyo–Pasar Gosong. Bus ini menjangkau menjangkau kawasan pedesaan pada beberapa kecamatan di Kabupaten Madiun seperti Wungu, Kare dan Gemarang. Titik lintasan bus perintis dimulai dari terminal ini menuju Carrefour Madiun, Pasar Dungus, RS Paru Dungus, Monumen Kresek, SMPN 1 Wungu, Pasar Gondosuli, Wisata Hutan Pinus Nongko Ijo, Desa Batok, Dusun Mundu dan mengakhiri perjalanan di Pasar Gosong Baru. Jadwal keberangkatan dari terminal ini tersedia setiap hari pada pukul 06.00 dan 12.00 WIB.[10][11][12][13][14]
Bus antarkota kelas non ekonomi seluruhnya dilayani oleh armada bigbus. Kelas non ekonomi disini merujuk pada beberapa tingkatan di atas kelas ekonomi seperti bisnis, VIP, eksekutif, super eksekutif dan suite class. Metode pembayaran bus hanya dilayani di loket/agen penjualan tiket resmi yang tersedia di dalam area terminal. Armada kelas non ekonomi melayani trayek jarak jauh seperti Bali, Jawa Barat, Jakarta, Banten dan Lintas Sumatera. Berikut merupakan trayek beserta perusahaan otobus (PO) operator angkutan antarkota kelas non ekonomi yang dilayani di Terminal Purboyo.
Madiun - Bandung (via Tasikmalaya): PO Kramat Djati, PO Mandala (Handoyo Group), PO Pahala Kencana & PO Sugeng Rahayu.
Madiun - Bandung (via Sumedang): PO Gunung Harta & PO Harapan Jaya
Madiun - Bandung - Cimahi: PO Harum Prima.
Madiun - Bandung - Sukabumi: PO Hiba Putra.
Madiun - Bogor - Jakarta/Tangerang: PO Agra Mas, PO AM Trans, PO Andhora, PO Garuda Mas, PO Gunung Harta, PO Harapan Jaya, PO Haryanto, PO Jaya, PO Kramat Djati, PO Laju Prima, PO Lorena/Karina, PO Majoe Muda Mandiri (Cendana), PO Mayora Trans, PO Medali Mas, PO Pahala Kencana, PO Putera Mulya, PO Rosalia Indah, PO Sinar Jaya, PO Sindoro Satriamas, PO Sudiro Tungga Jaya (STJ) & PO Zentrum.
Madiun - Merak: PO AM Trans, PO Garuda Mas, PO Harapan Jaya, PO Haryanto, PO Kramat Djati, PO Laju Prima, PO Mayora Trans, PO Medali Mas, PO Putera Mulya, PO Rosalia Indah & PO Sudiro Tungga Jaya (STJ).
Madiun - Pringsewu/Giham/Gaya Baru: PO Puspa Jaya.
Ponorogo - Belitang: PO Puspa Jaya.
Ponorogo - Baturaja: PO Putra Remaja.
Ponorogo - Muaraenim: PO Rosalia Indah.
Madiun - Prabumulih: PO Lorena/Karina & PO Pahala Kencana.