Senin, 29 Januari — Menjelang akhir tahun 1967 terjadi gangguan terhadap stabilisasi ekonomi dengan melonjaknya harga-harga. Sehubungan dengan itu, Pejabat Presiden Soeharto memberikan keterangan tentang keadaan ekonomi di muka sidang DPR-GR mengenai masalah-masalahnya, sebab-musababnya, dan langkah-langkah yang diambil untuk mengatasinya.
Februari
Selasa, 20 Februari — Partai Muslimin Indonesia didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 1968 tertanggal 20 Februari 1968.
Kamis, 28 Maret s.d. Senin, 1 April – Presiden Soeharto mengadakan kunjungan kenegaraan ke Jepang, dan dilanjutkan dengan kunjungan kenegaraan ke Kamboja dari tanggal 1–5 April 1968. Rangkaian kunjungan ini merupakan kunjungan kenegaraan keluar negeri yang pertama dari Presiden Soeharto sebagai pimpinan nasional, dalam rangka meningkatkan hubungan persahabatan dan kerjasama antara Indonesia dengan negara-negara tersebut.
Juni
Sabtu, 15 Juni — Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 195 Tahun 1968 dibentuk suatu tim ahli ekonomi yang beranggotakan delapan orang ahli ekonomi yang bertugas mengikuti perkembangan ekonomi dan mengajukan pertimbangan-pertimbangan mengenai masalah ekonomi kepada Presiden.
Rabu, 19 Juni — Presiden Soeharto memimpin Sidang Paripurna Kabinet Pembangunan. Dalam sidang ini, Presiden Soeharto mengharapkan para menteri dan pejabat negara untuk mempertahankan kepercayaan rakyat yang mulai terbangun kepada Kabinet Pembangunan untuk memecahkan masalah-masalah nasional. Selain itu, Presiden Soeharto juga menegaskan bahwa Kabinet Pembangunan merupakan kelanjutan dari Kabinet Ampera dan akan melaksanakan tugas dari hasil laporan kabinet tersebut.