Lin Kualanamu

Kereta Api Airport Railink Service Kualanamu
A
Kereta api bandara ARS Kualanamu dengan livery terbaru tiba di Stasiun Bandar Khalipah
Informasi umum
Jenis layananEksekutif
StatusTidak beroperasi
Daerah operasiDivisi Regional I Medan
Mulai beroperasi25 Juli 2013; 11 tahun lalu (2013-07-25) (rute Medan-Kualanamu)
Terakhir beroperasi30 Juni 2024; 4 bulan lalu (2024-06-30) (layanan dialihkan ke Lin Sri Lelawangsa)
Operator saat iniKAI Bandara
Situs webhttps://www.railink.co.id/
Lintas pelayanan
Stasiun awalMedan
Jumlah pemberhentian5
Stasiun akhirKualanamu
Jarak tempuh27 km (17 mi)
Waktu tempuh rerata43 menit
Frekuensi perjalanan25 kali sehari pulang-pergi
Jenis relberat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif
Fasilitas restorasiTidak ada
Fasilitas lainAlat pemadam api ringan, rem darurat.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm (3 ft 6 in)
Kecepatan operasional80 km/h (22 m/s)
Pemilik jalurDirektorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia
Nomor pada jadwalU1-U50

Kereta Api Airport Railink Service (ARS) Kualanamu[a] adalah layanan kereta api bandara yang pernah dioperasikan oleh KAI Bandara dengan rute MedanBandar KhalipahBandara Kualanamu di Sumatera Utara, Indonesia.

Lin Kualanamu mulai beroperasi pada tanggal 25 Juli 2013 bersamaan dengan beroperasinya Bandar Udara Internasional Kualanamu. KAI Bandara merupakan perusahaan patungan antara Kereta Api Indonesia dan Angkasa Pura II. Per 5 Februari 2023, ARS Kualanamu memiliki frekuensi 12 kali perjalanan dari Stasiun Medan ke Stasiun Bandara Kualanamu pergi pulang, berkapasitas 308 tempat duduk, dengan lama perjalanan bervariasi antara 32-35 menit. Kereta api berangkat dan tiba di peron khusus kereta bandara di jalur layang Stasiun Medan, kecuali tiga perjalanan pertama menuju Kualanamu dan tiga perjalanan terakhir menuju Medan. Jalur ganda dari Stasiun Medan mulai dioperasikan 1 Desember 2019.

Lin ini dilayani menggunakan 4 set rangkaian kereta rel diesel elektrik (KRDE) yang dibuat di pabrikan Korea Selatan, Woojin. Pada mulanya layanan ARS ini menggunakan rangkaian KRD eks-KRD Kaligangsa dari Pulau Jawa, namun setelah kedatangan kereta dari Korea Selatan, maka seluruh KRD dari Pulau Jawa tersebut dikembalikan dan saat ini digunakan sebagai Kereta api Prambanan Ekspres.

Pada awal pengoperasian, layanan ini merupakan layanan ekspres antara Stasiun Medan dan Bandara Kualanamu. Namun, sejak 28 September 2022 layanan ini ditambah pemberhentiannya di Stasiun Bandar Khalipah. Kemudian, sejak 1 September 2023 layanan ini ditambah lagi pemberhentiannya di Stasiun Batang Kuis dan Stasiun Araskabu.

Fasilitas yang disediakan dalam kereta api ini adalah fasilitas kenyamanan kereta api eksekutif berupa kereta ber-AC, reclining seat, Wi-Fi, serta layar audio visual.

Proyek kereta api bandara ini merupakan proyek percontohan dan telah dikembangkan di beberapa bandara internasional di Indonesia seperti Jakarta, Yogyakarta, Padang, dan Solo.

Mulai 1 Juli 2024, layanan kereta api ini dilebur ke Lin Sri Lelawangsa, relasi Lin Sri Lelawangsa pun diperpanjang hingga ke Stasiun Bandara Kualanamu.[1]


Jumlah penumpang per tahun[2]

Tahun Jumlah penumpang
2013 273.562[3]
2014 822.819[4]
2015 691.820[5]
2016 731.024[6]
2017 861.650[7]

Galeri

Referensi

Catatan

  1. ^ juga disebut Lin Bandar Udara Internasional Kualanamu atau Lin Kualanamu

Pranala luar

(Indonesia) Situs web resmi PT Railink

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41