Gempa bumi Jawa Timur Mei 2021 adalah gempa bumi berkekuatan 5,9 Mw yang terjadi pada 21 Mei 2021 pukul 19.09 WIB. Pusat gempa berada di kedalaman 110 kilometer dan berjarak 57 kilometer di tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur.[2][3]
Gempa bumi ini dikategorikan sebagai gempa menengah. Gempa terjadi akibat subduksi menunjam lempeng Indo-Australia dengan lempeng Eurasia. Menurut BMKG, gempa ini memiliki mekanisme sesar naik kombinasi geser.[8]
Dampak
Kerusakan akibat gempa bumi dlaporkan terjadi di beberapa daerah di Jawa Timur. Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana per 22 Mei 2021 menyatakan 4 unit rumah warga mengalami kerusakan berat, 8 rumah mengalami kerusakan sedang, dan 142 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan. Selain itu, 16 fasilitas umum dan 1 rumah sakit juga dilaporkan mengalami kerusakan.[1]
Penanganan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Timur, melalui Tim Reaksi Cepat (TRC), mulai mendistribusikan bantuan kepada korban gempa. Bantuan tersebut berupa sembako, lauk pauk, terpal, masker kain, dan masker medis.[1]
Bupati Blitar, Rini Syarifah, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pendataan lebih lanjut mengenai jumlah kerusakan yang terjadi. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mendesak pemerintah daerah yang terdampak untuk secepatnya mendata kerusakan, kemudian menyerahkan data tersebut dan meminta bantuan kepada BNPB. Meskipun demikian, Ia tidak menyebutkan berapa nominal bantuan yang akan diberikan.[9]
^BMKG. "Gempabumi Dirasakan | BMKG". BMKG | Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. Archived from the original on 2021-05-21. Diakses tanggal 2021-05-22.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)