Helsinki
Helsinki (/ˈhɛlsɪŋki/; pengucapan bahasa Finlandia: [ˈhelsiŋki] ⓘ; bahasa Swedia: ⓘ) adalah ibu kota sekaligus kota terbesar di Finlandia. Kota ini terletak di bagian selatan Finlandia, di tepi Teluk Finlandia dan Laut Baltik. Daerah urban Helsinki termasuk kota Espoo, Vantaa, dan Kauniainen, yang disebut juga Wilayah Ibu kota dengan penduduk sebanyak 992.836 jiwa. Daerah Helsinki Raya (Greater Helsinki) melingkupi lebih banyak kota-kota di sekitarnya dan memiliki 1,4 juta penduduk, menjadikannya munisipalitas dengan penduduk paling banyak dan kawasan urban terbesar di Finlandia.[1] Helsinki berjarak 80 kilometer (50 mi) sebelah utara Tallinn, Estonia, 400 kilometer (250 mi) timur laut Stockholm, Swedia, dan 300 kilometer (190 mi) sebelah barat Saint Petersburg, Rusia. Helsinki memiliki hubungan sejarah yang dekat dengan ketiga kota ini. Kawasan metropolitan Helsinki termasuk kawasan urban Helsinki, Espoo, Vantaa, Kauniainen, dan kota kecil di sekelilingnya.[2] Kota ini adalah kawasan urban paling utara di atas satu juta orang, dan ibu kota paling utara di antara Negara anggota Uni Eropa. Kawasan metropolitan Helsinki adalah metropolitan Nordik terbesar keempat setelah Copenhagen, Stockholm, dan Oslo. Helsinki adalah pusat bisnis, keuangan, mode, hiburan, media, dan budaya di Finlandia dengan jajaran museum, galeri, dan tempat pertunjukan. Sekitar 70% perusahaan luar negeri yang beroperasi di Finlandia bertempat di kota ini.[3] Munisipalitas terdekat di Vantaa adalah lokasi Bandar Udara Helsinki yang memiliki jadwal penerbangan di beberapa kota di Eropa dan Asia. Helsinki memiliki jumlah warga asing terbesar di Finlandia baik dalam jumlah nyata maupun persentasenya. Mereka terdiri dari sekitar 130 kewarganegaraan dengan mayoritas dari Rusia, Estonia, dan Swedia. Saat ini, Helsinki mendapat perhatian dari dunia karena Finlandia memegang jabatan Presiden Uni Eropa dari Juli sampai Desember 2006. Tahun 2009, Helsinki terpilih sebagai World Design Capital pada tahun 2012[4] oleh Dewan Internasional Perkumpulan Desain Industri, secara tipis mengalahkan Eindhoven. Survei hidup Economist Intelligence Unit bulan Agustus 2012 menempatkan kota ini di posisi kedelapan terbaik dunia.[5] Tahun 2011, Majalah Monocle menempatkan Helsinki sebagai kota terbaik untuk hidup di dunia pada "Indeks Kota Layak Huni 2011".[6] EtimologiHelsinki digunakan untuk merujuk nama kota ini di sebagian besar bahasa, kecuali Swedia. Dalam bahasa Swedia digunakan Helsingfors, nama ini adalah nama asli kota ini (awalnya Hellssingeforss). Nama berbahasa Finlandia mungkin berasal dari Helsinga dan nama sejenis yang digunakan sebagai nama sungai yang saat ini dikenal dengan nama Sungai Vantaa. Sebagai bagian dari Keharyapatihan Finlandia pada masa Kekaisaran Rusia, Helsinki dikenal dengan Gel'singfors (Гельсингфорс) dalam bahasa Rusia. SejarahAwal sejarahHelsinki didirikan sebagai kota dagang kecil oleh Raja Gustav I dari Swedia tahun 1550 dengan nama Helsingfors, yang tujuannya untuk bersaing dengan kota Reval di Hanseatik (sekarang dikenal dengan Tallinn). Sedikitnya perencanaan untuk kota ini menjadikan kota ini tetap miskin, kerap didera perang dan penyakit. Wabah tahun 1710 membunuh sebagian penduduk Helsinki.[7] Konstruksi benteng Sveaborg (dalam bahasa Finlandia Viapori/Suomenlinna) pada abad ke-18 meningkatkan status kota ini, ditambah ketika Kekaisaran Rusia mengalahkan Swedia pada Perang Finlandia dan menganeksasi Finlandia sebagai Keharyapatihan Finlandia tahun 1809. Selama perang, tentara Rusia mengepung benteng Sveaborg dan sekitar seperempat bagian kota hancur akibat kebakaran 1808.[8] Tsar Aleksandr I dari Rusia memindahkan ibu kota Finlandia dari Turku ke Helsinki tahun 1812[9] untuk mengurangi pengaruh Swedia di Finlandia dan membuat ibu kota lebih dekat ke Sankt-Peterburg. Setelah Kebakaran Besar Turku tahun 1827, Akademi Kerajaan Turku, satu-satunya universitas di negara ini pada waktu itu, juga dipindah ke Helsinki, dan saat ini menjadi Universitas Helsinki. Naiknya status menjadi ibu kota menaikkan pertumbuhan di kota ini. Di pusat kota dibangun dengan gaya Neoklasik mirip Sankt-Peterburg, dirancang oleh arsitek C. L. Engel. Jalur kereta dan industrialisasi adalah kunci utama pertumbuhan kota. GeografiDisebut sebagai "Putri Baltik", Helsinki terletak di ujung semenanjung dan dikelilingi 315 pulau. Bagian dalam kota menempati bagian selatan semenanjung, dengan nama resminya Vironniemi. Kepadatan penduduk di bagian dalam kota ini sangat tinggi, mencapai 16.494 penduduk per km2 di distrik Kallio, tetapi secara keseluruhan kepadatan kota ini adalah 3.050 jiwa per km2.[10][11] Taman Central Park Helsinki, yang berada sepanjang 10 kilometer (6,2 mi) dari bagian dalam kota sampai batas utara kota, adalah kawasan rekreasional utama bagi penduduk. Kota ini juga memiliki 11.000 kapal berth dan lebih dari 14.000 hektar kawasan memancing. Kepulauan utama di Helsinki adalah Seurasaari, Vallisaari, Lauttasaari, dan Korkeasaari – terakhir adalah lokasi kawasan kebun binatang terbesar di negara ini. Kepulauan besar lainnya adalah Suomenlinna (Sveaborg), pulau militer Santahamina, dan Isosaari. Pulau Pihlajasaari adalah pulau populer di musim panas. Kawasan MetropolitanDaerah Ibu kota Helsinki terdiri dari 4 munisipalitas: Helsinki, Espoo, Vantaa, dan Kauniainen[12] dan dianggap menjadi satu-satunya metropolis di Finlandia.[13] Jumlah penduduknya lebih dari 1,1 juta, terbesar dan paling padat di Finlandia, 4 kali lebih besar daripada Tampere dengan luas kawasan Templat:Conv. Kawasan Metropolitan Helsinki (Helsinki Raya) terdiri dari kota-kota di Daerah Ibu kota dan 10 munisipalitas di sekelilingnya. Kawasan metropolitannya berluas 3.697 kilometer persegi (1.427 sq mi) dengan populasi 1,4 juta jiwa atau seperempat total populasi Finlandia. Kawasan ini menyediakan lebih dari 750.000 pekerjaan.[14] Meski kawasan metropolitan, kota ini banyak memiliki ruang rekreasi dan ruang hijau. IklimHelsinki memiliki iklim humid continental (Köppen: Dfb), kurang dari 2 °C (3,6 °F) diatas batas klasifikasi subarktik. Karena pengaruh dari Laut Baltic dan Laut Atlantik Utara, suhu di musim dingin lebih tinggi daripada bagian di utara, dengan rata-rata suhu bulan Januari dan Februari berkisar −5 °C (23 °F).[15] Musim dingin di Helsinki lebih hangat daripada di utara dan musim salju juga lebih pendek. Suhu dibawah −20 °C (−4 °F) bisa muncul beberapa kali dalam setahun. Namun, karena posisinya, di musim dingin kota ini hanya mendapatkan rata-rata sinar matahari 5 jam 48 menit dan cuaca yang berawan semakin menambah gelap. Namun, di musim panas Helsinki menikmati sinar matahari yang panjang, rata-rata mencapai 18 jam 57 menit per hari.[16] Suhu rata-rata maksimum pada bulan Juni hingga Agustus adalah 19 hingga 22 °C (66 hingga 72 °F). Suhu tertinggi yang pernah tercatat adalah 331 °C (628 °F) pada 18 Juli 1945, sedangkan terendah −343 °C (−585 °F) pada 10 Januari 1987.[17]
DemografiHelsinki memiliki proporsi penduduk wanita lebih banyak (53.4%) daripada rata-rata negara (51.1%). Kepadatan penduduk Helsinki saat ini adalah 2.739,36 orang per kilometer persegi menjadikannya terpadat di Finlandia. Angka harapan hidup adalah 75,1 tahun untuk laki-laki dan 81,7 tahun untuk perempuan.[18][19] Bahasa
Bahasa Finlandia dan Bahasa Swedia adalah bahasa resmi munisipalitas Helsinki. Mayoritas (81.9%)[21] populasi adalah penutur bahasa Finlandia sebagai bahasa ibu. Minoritas (5.9%) berbahasa Swedia. Sekitar 12.2% populasi dapat berbahasa lain selain Finlandia atau Swedia. Bahasa Swedia banyak diucapkan di kota atau biro nasional yang ditujukan khusus ke penutur Swedia, seperti Departemen Layanan Sosial di Hämeentie atau Pusat Budaya Luckan di Kamppi. Pengetahuan mengenai bahasa Finlandia penting dalam bisnis dan biasanya menjadi persyaratan dasar di pasar kerja.[22] Penutur Finlandia melewati penutur Swedia tahun 1890 dan saat ini menjadi penutur mayoritas di kota ini.[23] Pada waktu itu, populasi Helsinki baru 61.530 jiwa.[24] ImigranHelsinki adalah pintu global Finlandia. Kota ini memiliki populasi imigran terbesar di Finlandia. Lebih dari 140 kewarganegaraan ada disini. Beberapa yang terbesar berasal dari Swedia, Rusia, Estonia, Somalia, China, Kurdistan, Spanyol, Jerman, Prancis, Vietnam, dan Turki. Penduduk asing mengisi 8.0% populasi kota, sedangkan kelahiran asing mengisi 11.1%.[25] Tahun 2012, 68.375[25] penduduk bicara bahasa ibu lain selain Finlandia, Swedia atau satu dari tiga bahasa Sami yang dituturkan di Finlandia. Kelompok asing terbesar berasal dari Rusia (14.532), Estonia (9.065), dan Somalia (6.845).[25] Setengah populasi imigran Finlandia tinggal di Helsinki Raya, dan sepertiga di Kota Helsinki.[26] Pemandangan kotaCarl Ludvig Engel (1778–1840) ditunjuk untuk mendesain pusat kota baru. Ia mendesain beberapa gedung neoklasik di Helsinki. Titik pusat dari rencana kota yang dibuat Engel adalah Lapangan Senat yang dikelilingi Istana Pemerintah (sebelah timur), gedung utama Universitas Helsinki (sebelah barat), dan Katedral, di sebelah utara yang selesai 1852, 12 tahun setelah C. L. Engel meninggal. Helsinki juga terkenal dengan bangunan Art Nouveau (Jugend dalam bahasa Finlandia) bergaya romantik nasionalisme yang didesain awal 1900-an. Gaya Art Nouveau juga dihadirkan di banyak kawasan perumahan seperti Katajanokka dan Ullanlinna. Master dari seni Art Nouveau Finlandia adalah Eliel Saarinen (1873–1950), yang salah satu karyanya adalah Stasiun kereta Sentral Helsinki. Helsinki juga memiliki beberapa bangunan yang didesain oleh arsitek Finlandia kaliber dunia, Alvar Aalto (1898–1976), terkenal sebagai salah satu pionir fungsionalisme. Meski begitu, beberapa proyeknya, seperti kantor pusat Stora Enso dan venue konser Finlandia Hall menuai opini yang terbelah dari masyarakat.[27][28][29] Bangunan fungsionalis lain di Helsinki di antaranya Stadion Olimpiade Helsinki, Tennispalatsi, Rowing Stadium, Stadion Renang, Velodrome, Glass Palace, Exhibition Hall (sekarang Töölö Sports Hall), dan Bandar Udara Helsinki-Malmi. Venue olahraga dibangun untuk ajang Pesta Olimpiade Helsinki 1940, ajang ini awalnya dibatalkan karena pecahnya Perang Dunia II.[butuh rujukan] Namun, Helsinki terpilih sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 1952 pada tahun 1947.[30] Karena itu, venue olahraga ini akhirnya mulai digunakan.[butuh rujukan] Bangunan-bangunan neoklasik di Helsinki sering digunakan sebagai latar belakang untuk set film Hollywood yang terletak di Uni Soviet terutama pada era Perang Dingin di mana melakukan pengambilan gambar di Uni Soviet tidak dimungkinkan. Beberapa di antaranya adalah The Kremlin Letter (1970), Reds (1981), dan Gorky Park (1983). Di saat yang sama pemerintah secara diam-diam menginstruksikan pada pihak berwenang untuk tidak melakukan pengawasan pada proyek film semacam itu.[31] Pada abad 21 kota ini mulai memperbolehkan pembangunan pencakar langkit. Beberapa di antaranya sedang dibangun, terutama di Pasila dan Kalasatama. Gedung tertinggi (40 lantai) akan memiliki tinggi minimum 150 meter. Di Pasila, akan ada 20 bangunan tinggi baru dalam 10 tahun ke depan.[32] Di Kalasataman Keskus REDI, ada gedung pemukiman 35-story pertama (130 meter) dan 32-story (122 meter) sedang dalam pembangunan. Di Kalasatama, diperkirakan akan ada 30 bangunan tinggi dalam 10 tahun ke depan.[33] TransportasiJalanTulang punggung jaringan jalan tol Helsinki terdiri dari 3 jalan lingkar semilingkar, Lingkar I, Lingkar II, dan Lingkar III, yang menghubungkan kota ini ke bagian lainnya di Finlandia, dan ke bagian barat dan timur di Länsiväylä dan Itäväylä. Helsinki memiliki kepadatan kendaraan sebesar 390 mobil per 1000 penduduk.[34] Hal ini lebih sedikit dan mirip dengan kota lain di Eropa seperti Brussels dengan 483 per 1000 penduduk, Stockholm 401 per 1000 penduduk, dan Oslo 413 per 1000 penduduk.[35][36] Kereta dan busDi kawasan metropolitan Helsinki, transportasi umum diatur oleh Otoritas Transportasi Regional Helsinki. Sistem transportasi umum di Helsinki terdiri dari tram, komuter, metro, bus, 2 jalur feri, dan minibus.[37] Saat ini, Helsinki adalah satu-satunya kota di Finlandia yang punya tram atau sistem metro. Dulunya, ada 2 kota lain yang memiliki tram: Turku dan Viipuri (Vyborg, sekarang di Rusia), tetapi sekarang ditinggalkan. Helsinki Metro, dibuka 1982, adalah satu-satunya sistem angkutan cepat di Finlandia. Tahun 2006, konstruksi perpanjangan metro ke bagian barat di Espoo disetujui.[38] Ada kemungkinan juga untuk membangun Terowongan Helsinki ke Tallinn. Terowongan ini akan menghubungkan Helsinki dengan Tallinn (ibu kota Estonia), dan ke benua Eropa lainnya dengan Rail Baltica. AviasiUntuk urusan transportasi udara, Helsinki memiliki Bandara Helsinki-Vantaa, terletak 17 kilometer (11 mi) sebelah utara pusat kota Helsinki di kota tetangga Vantaa. Bandar udara Helsinki-Malmi digunakan untuk penerbangan pribadi. Helikopter dari Tallinn tersedia dari Hernesaari Heliport. Transportasi lautHelsinki memiliki jalur pelayaran reguler ke Stockholm, Tallinn, dan Sankt-Peterburg sejak 1837. 300 kapal cruise dan 360.000 penumpang penumpang cruise mengunjungi kota ini tiap tahunnya. Dok untuk kapal cruise internasional berada di South Harbour, Katajanokka, West Harbour, dan Hernesaari. Pelabuhan penumpang Helsinki adalah kedua tersibuk di Eropa dengan 11 juta penumpang tahun 2013.[39] Koneksi feri tersedia ke Tallinn, Mariehamn, dan Stockholm. Feri Finnlines ke Gdynia, Polandia; Travemünde, Jerman; dan Rostock, Jerman juga tersedia. St Peter Line juga menyediakan pelayanan ke Saint Petersburg beberapa kali seminggu. PemerintahSama seperti Munisipalitas Finlandia lainnya, dewan kota adalah pembuat keputusan utama pada politik lokal yang memutuskan berbagai isu seperti perencanaan kota, sekolah, kesehatan, transportasi umum, dan lain-lain. Dewan kota dipilih 4 tahun sekali. Dewan Kota Helsinki terdiri dari 85 anggota. Pada pemilihan terakhir tahun 2012, tiga partai terbesar adalah Partai Koalisi Nasional (23), Hijau (19), dan Sosial Demokrat (15).[40] Wali kota saat ini, Jussi Pajunen, adalah anggota Partai Koalisi Nasional. Aliansi Kiri adalah partai keempat terbesar, sedangkan True Finns berada di urutan kelima. EkonomiKawasan Metropolitan Helsinki menghasilkan kira-kira sepertiga PDB Finlandia. PDB per kapita kota ini sekitar 1,3 kali rata-rata nasional.[41] 83 dari 100 perusahaan Finlandia terbesar berkantor pusat di Helsinki Raya. Dua per tiga dari 200 orang bergaji tertinggi di Finlandia tinggal disini.[42] Kualitas air keran disini sangat baik dan disediakan oleh Terowongan Air Päijänne sepanjang 120 km (75 mi) salah satu terowongan batu terpanjang di dunia. Air keran berbotol dari Helsinki bahkan dijual ke negara lain.[43] PendidikanHelsinki memiliki 190 sekolah umum dan 15 sekolah kejuruan. Ada pula delapan universitas dan empat politeknik. Universitas
PoliteknikBudayaMuseumMuseum sejarah terbesar di Helsinki adalah Museum Nasional Finlandia, yang menampilkan beragam koleksi dari zaman prasejarah hingga abad ke-21. Gedung museumnya sendiri, bergaya romantik nasional neomedieval, adalah atraksi bagi turis. Museum sejarah lainnya adalah Museum Kota Helsinki yang isinya adalah sejarah kota ini selama 500 tahun. Universitas Helsinki juga mempunyai beberapa museum, di antaranya Museum Universitas Helsinki "Arppeanum" dan Museum Sejarah Alam Finlandia. Galeri Nasional Finlandia terdiri dari 3 museum: Museum Seni Ateneum untuk seni Finlandia klasik, Museum Seni Sinebrychoff untuk seni Eropa klasik, dan Museum Seni Kiasma untuk seni modern. Ateneum, istana neo-Renaissance dari abad 19, adalah salah satu gedung bersejarah utama. Ketiga museum ini dimiliki pemerintah melalui Properti Senat. Museum Desain ditujukan untuk memajang desain karya dari Finlandia maupun luar negeri, termasuk di antaranya desain industri, fashion, dan desain grafis. Museum lainnya antaranya Museum Militer Finlandia, Museum Seni Didrichsen, Museum Seni Amos Anderson, dan Museum Tram.
TeaterHelsinki memiliki 3 teater utama: Teater Nasional Finlandia, Teater Kota Helsinki, dan Teater Swedia (Svenska Teatern). Teater lain di kota ini antara lain Teater Alexander, Q-teatteri, Teater Savoy, KOM-theatre, dan Teatteri Jurkka. MusikHelsinki adalah rumah dari 2 orkestra simfoni: Helsinki Philharmonic Orchestra dan Orkestra Simfoni Radio Finlandia, keduanya tampil di aula konser Helsinki Music Centre. Komposer kontemporer ternama Kaija Saariaho, Magnus Lindberg, Esa-Pekka Salonen, dan Einojuhani Rautavaara, besar di Helsinki dan belajar di Akademi Sibelius. Opera Nasional Finlandia, satu-satunya perusahaan opera profesional di Finlandia, terletak di Helsinki. Penyanyi opera Martti Wallén, solois terkenal, juga besar di kota ini, begitu juga penyanyi mezzo-soprano Monica Groop. Beberapa band terkenal juga berasal dari kota ini, seperti Hanoi Rocks, HIM, Stratovarius, The 69 Eyes, Finntroll, Ensiferum, Wintersun, The Rasmus, Poets of the Fall, dan Apocalyptica. Venue musik utama kota ini adalah Opera Nasional Finlandia, aula konser Finlandia, dan Helsinki Music Centre. Music Centre juga sebagian dari Akademi Sibelius. Acara dan konser besar biasanya diadakan di salah satu dari 2 arena hoki es besar di kota ini: Hartwall Areena atau Helsinki Ice Hall. Helsinki Arena menyelenggarakan Kontes Lagu Eurovision 2007, Kontes Lagu Eurovision pertama di Finlandia. Hubungan internasionalKota kerjasama khususHelsinki memiliki hubungan kerjasama khusus dengan:
Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Helsinki.
|