The article entitled ?The Change and Sustainability of Balanse Madam Dance in the Nias Padang Community? aims to reveal Balanse Madam dance changes and to analyze the sustainability. After many of his supporting artists died, many changes occurred in Balanse Madam dance, both in terms of dancers as well as the music of the accompaniment.Qualitative description research method with the approach of interaction and interpretation analysis was used to reveal the problem. The tracking is done by viewing and analyzing Balanse Madam dance changes on the development of forming elements in dance compositions from 1995 to present. The study of change and sustainability of Balanse Madam dance in Nias Padang society was analyzed by using culture endurance theory proposed by Edi Sedyawati and the theory of composition forming elements used by R.M. Soedarsono.The study  results showed that over time, various things affect the condition of Balanse Madam dance, resulting in changes in some elements of Balanse Madam dance formation. The changes are (1) the dancers, who used to be housewives, can now be performed by the dancers that are still teenagers; (2) music accompaniment, used to be played directly by musicians, but now can be accompanied by music recordings. The use of teen dancer and music recordingarea form of sustainability of Balanse Madam dance.

Published by Institut Seni Indonesia Surakarta
Journal Name PROSIDING: SENI, TEKNOLOGI, DAN MASYARAKAT
Contact Phone+62271647658
Contact Name Satriana Didiek Isnanta
Contact Email semhas.isi.ska@gmail.com
Location Kota surakarta, Jawa tengah INDONESIA
Website SemHas| https://dipro.isi-ska.ac.id/index.php/SemHas|
ISSN ISSN : -, EISSN : 27154351, DOI : https://doi.org/10.33153,
Core Subject Humanities, Art,
Meta Subject Arts, Humanities,
Meta DescSeni, teknologi, dan masyarakat dewasa ini telah menyatu dalam praktik penelitian dan pengabdian masyarakat di perguruan tinggi seni. Tidak ada lagi jarak antara praktik seni dan teknologi, terutama dengan masyarakat. Pemisaha antara disiplin sain dan teknologi dengan sosial, humaniora, dan seni tidak lagi populer saat ini. Praktek seni sudah seharusnya melebur dan kehadirannya mewarnai teknologi dan masyarakat . seni tidak lagi terbatas menjadi menara gading yang berlindung di balik kredo seni untuk seni. Kehadiran seni semakin diperlukan dalam dunia yang kian berlari menuju kecanggihan teknologi. Seni telah membuktika hal tersebut dengan munculnya disiplin-disiplin baru dalam ilmu pengetahuan seperti disiplin desain, kajian budaya dan sebagainya. Dengan demikian terjadilah dialog antar disiplin yang memungkinkan seni memberi manfaat lebih bagi peradaban. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Seni Indonesia Surakarta konsisten mewadahi praktik seni dalam penelitain dan pengabdian masyarakat dengan perspektif yang lebih holistik. Seni dikembangkan tidak terpisah dengan masyarakat dengan segala dinamikanya.
PenulisFatrina , Novina Yeni , Stevenson , Yan
Publisher ArticleLP2MP3M, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA
Subtitle Article PROSIDING: SENI, TEKNOLOGI, DAN MASYARAKAT No 2 (2017): Seni, Teknologi, dan Masyarakat #2
Scholar Googlehttp://scholar.google.com/scholar?q=%2Bintitle%3A&…
View Articlehttps://dipro.isi-ska.ac.id/in…
DOI
DOI Number
Download Article [1] https://dipro.isi-ska.ac.id/index.php/Se…
Download Article [2]

 

Perubahan Perubahan iklim Perubahan budaya Perubahan sosial Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim Wanita dan perubahan iklim Perubahan (album Eren) Perubahan iklim di Arktik Perubahan (album d'Masiv) Perubahan fisiologis pada kehamilan Konsensus ilmiah tentang perubahan iklim PASOK – Gerakan Perubahan Perubahan iklim dan perikanan Koalisi Perubahan Perubahan standar keselamatan setelah tenggelamnya Titanic Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Perubahan entalpi pembakaran standar Perubahan nama geografis di Turki Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2009 M…

anajemen perubahan Perubahan iklim di Kiribati Perubahan Hukum Perubahan bentuk Perubahan nama hewan di Turki Perubahan fisika Perubahan iklim dan ekosistem Dampak dari perubahan iklim terhadap kesehatan mental Forum untuk Perubahan Demokrasi Perubahan kimia Perubahan bahasa Perubahan iklim di Jepang Perubahan iklim di Greenland Glomerulonefritis perubahan minimal Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Payung untuk Perubahan Demokratik Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2013 Daftar perubahan nama kota dan munisipalitas di Filipina Perubahan Pertama Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Perubahan relatif Perubahan makna Sejarah Perubahan Lembaga Pemerintah Non Kementerian Indonesia Perubahan rezim Perubahan iklim dan spesies invasif Perubahan iklim mendadak Partai Perubahan (Indonesia) Perubahan nama wilayah Adaptasi perubahan iklim Penyangkalan perubahan iklim Perubahan wujud zat Laporan perubahan modal Perubahan iklim dan pertanian Partai Garda Perubahan Indonesia Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2007 Perubahan Kedua Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Perubahan ikli