General Hotel Management Ltd., atau lebih dikenal dengan nama GHM Hotels, adalah perusahaan penyantunan asal Singapura yang mengelola sejumlah hotel mewah di dunia. Didirikan pada tahun 1992, perusahaan ini dikembangkan oleh Adrian Zecha, pengusaha hotel yang sebelumnya terkenal karena mendirikan Aman Resorts dan Regent Hotels & Resorts. Awalnya menargetkan pasar Asia-Pasifik, properti-properti GHM saat ini terpusat di Timur Tengah. Hingga tahun 2024, GHM mengelola 6 hotel di Eropa dan Timur Tengah.[1]
Sejarah
General Hotel Management Ltd. didirikan pada tahun 1992 oleh Adrian Zecha, bapak pendiri Aman Resorts dan Regent Hotels & Resorts, dua jaringan hotel mewah yang terkenal karena menawarkan penyantunan khas Asia. Menurut Zecha, GHM dirancang sebagai "versi lebih terjangkau" dari Aman; fasilitas dan pelayanan dibuat sama bagusnya dengan jaringan tersebut, namun dengan harga yang lebih murah.[2] Properti pertama GHM, The Datai Langkawi, dibuka pada tahun 1993.[3]
GHM mengelola hotel mereka melalui beberapa kelas. The Serai, yang diambil dari kata caravanserai, digunakan untuk hotel-hotel yang terletak di destinasi terpencil.[4] The Chedi, yang berarti "stupa" dalam bahasa Thai, adalah hotel-hotel di lingkungan yang tenang.[5] Hotel-hotel termewah GHM, seperti The Datai Langkawi, menempati kelas hotel non-merek. Pada tahun 2004, GHM meluncurkan sempalan The Chedi bernama The Chedi Club, dengan properti pertamanya di Sukawati, Bali.[6] Saat ini, keseluruhan hotel The Serai, The Chedi Club, dan non-merek sudah lepas manajemen, dan GHM hanya menggunakan merek The Chedi saja. Meski begitu, per tahun 2021, GHM memiliki rencana untuk meluncurkan kembali The Serai di kemudian hari.[7]
Awalnya terpusat pada Asia-Pasifik, sejak tahun 2010-an, GHM lebih fokus mengembangkan usaha mereka di Timur Tengah. Pada tahun 2023, GHM mengumumkan tiga properti di Arab Saudi, salah satunya di kota dagang Neom.[8]
Selain hotel yang dikelola sendiri, GHM juga memiliki usaha kemitraan dengan perusahaan lain. Pada tahun 2012, Hans R. Jenni, Ketua GHM saat itu, mengumumkan kerja sama dengan Adrian Zecha, Beijing Tourism Group dan Great Ocean Group untuk mendirikan Ahn Luh, merek hotel mewah yang hanya dapat ditemukan di Tiongkok.[9] Hal ini disusul dengan peluncurkan Tin Hotels, jaringan hotel kelas menengah yang didirikan bersama dengan Van de Bunt Partners, pada tahun 2016.[10]
