Bendungan Jenelata (dilafalkan Jeʼneʼlata atau Jekneklata) yang terletak di kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan adalah sebuah proyek bendungan yang merupakan bendungan tipe CFRD (Concrete Face Rockfill Dam) dengan daya tampung efektif sebesar 174,5 juta meter kubik. Bendungan Jenelata ini dapat mengendalikan banjir Sungai Jenelata dari debit 1.800,46 m3 per detik menjadi 686 m3 per detik pada periode ulang 50 tahun, dan sebagai penyedia air untuk daerah irigasi seluas 26.773 hektar dengan intensitas tanam dari 276% menjadi 300% dengan pola tanam Padi-Padi-Palawija. Bendungan ini akan dapat menyediakan air baku sebesar 6,05 m3 per detik untuk SPAM Regional Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa, dan Takalar) dan dapat memenuhi kebutuhan industri di Takalar, dengan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) 7 MW, serta pengembangan daerah wisata.[1]