Pengeboman Medan 2019 adalah serangan bom bunuh diri terjadi di halamam Markas Kepolisian Resor Kota Besar Medan, Sumatera Utara, 13 November 2019, pagi hari pukul 08:45 WIB, saat polisi baru saja selesai apel dan banyak warga yang hendak mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Serangan ini menewaskan pelaku, Rabbial Muslim Nasution, dan mengakibatkan luka 6 orang lainnya.[1][2]
Kronologi
Menurut Polri, peristiwa itu bermula saat petugas kepolisian setempat baru saja menggelar apel pagi di halaman Markas Polrestabes Medan sekitar pukul 08.00 WIB. Beberapa menit setelah usai menggelar apel, tiba-tiba bom meledak di sekitar halaman kantor operasional Markas Polrestabes Medan. Ledakan berasal dari dekat kantin dan halaman parkir. Sumber ledakan juga terdengar hingga lokasi pelayanan SKCK.[3]
Pelaku
Pelaku bernama Rabbial Muslim Nasution, kelahiran 11 Agustus1995. Pelaku menggunakan jaket ojek daring dan berpura-pura ingin mengurus SKCK, sebelumnya pelaku sempat diperiksa polisi dua kali.[4]
Akibat
Pelaku bom bunuh diri tewas di tempat, jumlah korban luka akibat bom Medan di Polrestabes Medan berjumlah enam orang. Adapun lima orang dari polisi dan satu orang warga sipil. Pascakasus bom Medan, pengamanan di lokasi diperketat. Polrestabes Medan sempat ditutup untuk umum.[4]