Michael Richard Pence (lahir 7 Juni 1959) adalah Wakil Presiden Amerika Serikatke-48. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Gubernur negara bagian Indiana ke-50 dari 2013 hingga 2017. Pence merupakan anggota dari Partai Republik mewakili Indiana di DPR sejak 2001 hingga 2003 dan menjabat sebagai Ketua House Republican Conference.[1]
Lahir dan dibesarkan di Columbus, Indiana, Pence lulus dari Hanover College dan mendapatkan gelar hukum dari Indiana University Robert H. McKinney School of Law. Setelah kehilangan dua tawaran untuk kursi kongres pada tahun 1988 dan 1990, ia menjadi pembawa acara radio dan gelar wicara televisi Conservative dari 1994 samapi 1999. Pence berhasil terpilih untuk kongres pada tahun 2000 dan mewakili distrik kongres ke-2 Indiana dan distrik kongres ke-6 Indiana mewakili Indiana di DPR Amerika Serikat dari 2001-2003, naik ke posisi ketua House Republican Conference dari 2009 sampai 2011.[2] Pence memposisikan dirinya seabagai orang yang berprinsip Ideologi dan pendukung dari Gerakan Tea Party, dan mencatat ia adalah "seorang Kristen, seorang Conservative, seorang Republican".[3][4]
Tahun 2012 Pence terpilih menjadi Gubernur ke-50 negara bagian Indiana. Ia berhasil menganjurkan pemotongan pajak terbesar dalam sejarah Indiana, mendorong untuk lebih banyak dana dalam pendidikan, dan terus tumbuh dalam anggaran negara. Setelah menandatangani Religious Freedom Restoration Act, Pence ditemui dan mendapatkan perlawanan sengit dari anggota moderat partainya, pebisnis, dan pendukung LGBT. Indiana pun mendapatkan boikot dari beberapa negara bagian sebab diduga undang-undang itu akan memudahkan terjadinya diskriminasi berdasarkan orientasi seksual. Akhirnya, ia dipaksa untuk menandatangani tagihan tambahan sebagai aksi amendemen yang dimaksudkan untuk melindungi komunitas LGBT.[5] Pence juga menandatangani tagihan kontroversial aborsi.
Pada 9 November 2016, Pence terpilih sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat.
Kehidupan awal dan karier
Michael Richard "Mike" Pence dilahirkan pada 7 Juni 1959, di Columbus, Indiana. satu dari 6 anak pasangan Nancy Jane (née Cawley) dan Edward J. Pence, Jr.[6][7] Keluarganya merupakan Katolik Irlandia dan termasuk anggota Demokrat.[8] Ia dinamai oleh kakeknya, Richard Michael Cawley, yang merupakan imigran dari County Sligo, Irlandia, ke Amerika Serikat melalui Pulau Ellis dan menjadi sopir bus di Chicago, Illinois.[9] Orang tua neneknya dari Doonbeg, County Clare, Irlandia.[10][11]
Pence lulus dari Columbus North High School pada tahun 1977. Dia mendapatkan gelar sarjana seni dalam sejarah dari Hanover Colloge pada tahun 1981, dan profesi sarjana hukum dari Indiana University Robert H. McKinney School of Law di Indianapolis, Indiana, Pada tahun 1986. Pada saat di Hanover, Pence bergabung dalam persaudaraan Phi Gamma Delta, di mana ia menjadi presiden.[12] Setelah lulus dari Hanover, Pence merupakan konselor penerimaan mahasiswa di kampusnya, dari 1981 sampai 1983.[13]
Setelah lulus dari sekolah hukum pada tahun 1986, Pence merupakan seorang pengacara.[14] Ia tidak berhasil dalam merebut kursi kongres pada tahun 1988 dan pada tahun 1990. Ia menjadi presiden dari Indiana Review Foundation, dan juga anggota dari State Policy Network.[15]
Pence meninggalkan Indiana Policy Review Foundation pada tahun 1993, setahun setelah memulai menjadi pembawa acara The Mike Pence Show, sebuah program radio wicara yang mengudara di WRCR-FM di Rushville, Indiana.[16] Pence memanggil dirinya sendiri "Rush Limbaugh dalam Dekafeinasi" sejak ia menganggap dirinya secara politis konservatif sementara tidak terang-terangan sebagai Rush Limbaugh.[17]
Pence mendukung Senator Ted Cruz dari Texas dalam memilih presiden dari partai Republik.
Donald Trump memilih beberapa calon wakil presiden yakng akan mewakilinya, Pence termasuk dalam finalis tersebut bersamaan dengan finalis lainnya termasuk Gubernur New Jersey Chris Christie dan mantan pembicara DPR Newt Gingrich. The Indianapolis Star melaporkan 14 Juli bahwa Pence akan diterima sebagai nominasi wakil presiden Republik.[18] Laporan ini tersebar luas pada 14 Juli 2016. Keesokan harinya, Trump secara resmi mengumumkan melalui Twitter bahwa Pence akan menjadi pendamingnya.[19][20][21]
Segera setelah pengumuman, Pence mengatakan bahwa dia akan "sangat mendukung panggilan Donald Trump untuk menghentikan imigrasi dari negara-negara yang mana teroris mempengaruh negara tersebut dan ancamannya bagi Amerika Serikat".[22] Pence mengatakan bahwa dia "yakin" sinkorn dengan Trump's Mexican Wall, dan menyatakan Meksiko "yakin" akan membayar untuk itu.[23]
Menurut FiveThirtyEight nilai dari ideologi kandidat, Pence adalah kandidat paling konservatif dalam 40 tahun terakhir.[24]
Pence telah menyatakan bahwa panutannya sebagai wakil presiden adalah Dick Cheney.[25]
Selama persiapan Pence untuk debat Wakil Presiden Amerika Serikat pada Oktober 2016, Scott Walker bermain peran sebagai Tim Kaine.[26] (Persiapan debat Kaine sendiri, Robert Barnett dipilih untuk beperan sebagai Pence).[27]
Menanggapi komentar "cabul" yang dibuat oleh Donald Trump pada tahun 2005,[28] dan laporan dari Washington Post pada Jumat, 7 Oktober 2016, Pence mengatakan "Saya tidak membenarkan ucapannya dan tidak bisa membela mereka", tapi Pence menjelaskan bahwa ia mendukung calon presidennya.[29]
Menurut New York Times, Pence menelepon Trump pada Sabtu, 8 Oktober 2016 dan mengatakan bahwa ia tak akan muncul pada acara kampanye dengan Ryan sebagai pegganti Trump dan Trump akan perlu menanganinya dalam waktu 48 jam ke depan sendiri, karena Pence mengatakan ia tidak berpikir dia akan menjadi pengganti yang efektif untuk Trump.[30] Pada Senin 19 Oktober 2016, Pence muncul di CNN dan mengatakan bahwa itu adalah "benar-benar palsu untuk menunjukkan bahwa pada seiap titik waktu kita dianggap mengantar tiket ini" dan bahwa itu adalah "kehormatan terbesar dalam hidup saya" untuk dicalonkan berdampingan dengan Trump.[31]
Pada 27 Oktober 2016, Boeing 737 yang membawa Pence tergelincir dari landasan pacu di Bandar Udara LaGuardia di New York. Tidak ada yang cedera dalam laporan.[32]
Kehidupan pribadi
Pence dan Karen Pence telah menikah sejak 1985. Mereka memiliki tiga anak: Michael, Charlotte, dan Audrey.[33][34] Selama menjadi anggota DPR, keluarganya mindah ke Arlington, Virginia. Anak laki-laki Pence Michael merupakan letnan kedua dari Korps Marinir Amerika Serikat.[35]
Pence dibesarkan dalam keluarga Katolik, menjadi putra altar, dan disekolahkan di sekoalh paroki.[36][37] Ia menjadi seorang yang lahir kembali di perkulian, saat sebuah anggota mahasiswa Nondenominational Christian pada festival musik musim semi mahasiswa baru 1978 di Asbury, Kentucky.[38] Pada 2013, Pence mengatakan keluarganya adalah "seseorang yang mencari sebuah gereja." Ia juga mendiskripsikan dirinya "seorang Kristen, seorang Konservatif, dan seorang Republican".[39]