David Nurbianto (lahir 13 Desember 1989) adalah seorang pelawak tunggal dan aktor Indonesia. Ia dikenal sebagai juara Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV pada musim keempat di tahun 2014.[1]
Kehidupan awal
Orang tua David berasal dari Kebumen. Ia dibesarkan di keluarga dengan latar belakang ekonomi yang sederhana, sehingga ia tidak melanjutkan studi ke bangku kuliah setelah lulus SMA. David langsung melamar pekerjaan di beberapa tempat. Berbekal ijazah SMA, ia sadar bahwa tidak banyak bidang pekerjaan yang ditawarkan untuknya. Selama beberapa tahun, ia kerap bergonta-ganti pekerjaan. Ia mudah bosan dan tidak suka berlama-lama di belakang meja dalam kurum waktu yang sudah ditentukan. Menjadi penjaga rental DVD hingga menjadi pelayan di restoran cepat saji sudah pernah ia rasakan.
Karier
David dan beberapa temannya sering mendatangi sebuah kafe yang menyelenggarakan pertunjukan melawak tunggal. Awalnya, ia diminta oleh pihak redaksi dari sebuah majalah untuk meliput mengenai komunitas melawak tunggal di kafe tersebut, sehingga David juga diberi kesempatan untuk menyaksikan kegiatan membuka pelantang di sana. Bermodal nekat, ia mencoba ikut tampil, tetapi hasilnya malah tidak lucu. Dari sinilah, ia rutin mengikuti kegiatan membuka pelantang untuk memperoleh penghasilan tambahan, di samping bekerja sebagai tukang ojek pada saat itu.
David mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim keempat di Jakarta dan berhasil lolos sebagai salah satu dari 20 kontestan. Materi komedi yang diangkat ketika tampil adalah mengenai etniknya, Suku Betawi, dengan mengungkapkan keresahannya sebagai orang Betawi pada masa kini. Tidak hanya itu, keunikan dari budaya Betawi juga ia bawakan secara komedi. Sempat nyaris tereliminasi di awal kompetisi, ternyata konsistensi dari materi yang dibawakan oleh David berhasil membawanya hingga ke babak grand final. David berhasil menjuarai kompetisi tersebut, meskipun dirinya tidak menargetkan untuk menjadi juara. Sebagai rasa syukur atas kemenangannya itu, hadiah kompetisi yang berupa sejumlah uang digunakan oleh David untuk memberangkatkan sang nenek pergi umrah ke Makkah.[2][3][4]
David menjadi presenter di ajang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim kelima, menemani Pandji Pragiwaksono. Pada ajang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim keenam, David bersama Babe Cabiita dan Rigen bergantian menjadi ko-presenter. Di penghujung tahun yang sama, karier David semakin berkembang. Ia menjadi penyiar pagi di Radio HOT 93.2 FM, bersama rapper Kojek untuk mengisi program "Hot Kopi". Pada tahun 2017, David bersama Awwe didapuk oleh Indosiar sebagai mentor di acara Stand Up Comedy Academymusim ketiga, menggantikan Arief Didu dan Daned Kumara Gustama.