Xilinx

Xilinx, Inc.

Kantor pusat Xilinx di Amerika Serikat
Jenis	Anak perusahaan
Industri	Sirkuit terintegrasi
Didirikan	1984; 40 tahun lalu (1984)[1]
Pendiri	Jim Barnett Ross Freeman Bernie Vonderschmitt
Kantor pusat	San Jose, California, Amerika Serikat
Wilayah operasi	Seluruh dunia
Tokoh kunci	Dennis Segers (Chairman dewan direksi) Victor Peng (presiden, CEO) Brice Hill (CFO)[2] Ivo Bolsens (wakil presiden senior, CTO) Kevin Cooney (wakil presiden senior, CIO) Catia Hagopian (wakil presiden senior, general counsel) Vincent L. Tong (wakil presiden eksekutif, kualitas dan operasi global) Liam Madden (wakil presiden eksekutif, pengembangan produk sistem dan perangkat keras) Matt Poirier (wakil presiden senior, pengembangan perusahaan dan hubungan investor) Salil Raje (wakil presiden eksekutif, produk protokol internet dan perangkat lunak) Marilyn Stiborek Meyer (wakil presiden senior, sumber daya manusia global) Mark Wadlington (wakil presiden senior, penjualan global)
Produk	FPGA, CPLD
Pendapatan	US$ 3,16 milyar (2020)[3] US$ 3,06 milyar (2019)[3]
Laba operasi	US$ 791,888 juta (2020)[3] US$ 956,799 juta (2019)[3]
Laba bersih	US$ 792,721 juta (2020)[3] US$ 889,750 juta (2019)[3]
Total aset	US$ 4,693 milyar (2020)[3] US$ 5,151 milyar (2019)[3]
Total ekuitas	US$ 2,315 milyar (2020)[3] US$ 2,862 milyar (2019)[3]
Karyawan	4.891 - (Maret 2020)[3]
Induk	AMD
Situs web	www.xilinx.com

Xilinx, Inc. (/ˈzaɪlɪŋks/ ZY-links) adalah sebuah perusahaan teknologi asal Amerika yang terutama memasok perangkat logika terprogram. Perusahaan ini merupakan pencipta FPGA. Xilinx juga merupakan perusahaan semikonduktor yang menciptakan model manufaktur nirfabrikasi pertama.^[4][5]

Didirikan bersama-sama oleh Ross Freeman, Bernard Vonderschmitt, dan James V Barnett II pada tahun 1984, perusahaan ini resmi melantai di NASDAQ pada tahun 1989.

Pada bulan Oktober 2020, AMD mengumumkan akuisisi terhadap Xilinx.^[6] Akuisisi ini selesai pada tanggal 14 Februari 2022.^[7]

Xilinx didirikan di Silicon Valley pada tahun 1984 dan berkantor pusat di San Jose, Amerika Serikat, dengan kantor tambahan di Longmont, Amerika Serikat; Dublin, Irlandia; Singapura; Hyderabad, India; Beijing, Tiongkok; Shanghai, Tiongkok; Brisbane, Australia, dan Tokyo, Jepang.^[8][9]

Menurut Bill Carter, seorang pegawai Xilinx, nama Xilinx berasal dari simbol kimia untuk silikon, yakni Si. Huruf 'X' di tiap ujung namanya merepresentasikan blok logika pemrograman. "Linx" merepresentasikan pranala terprogram yang menghubungkan blok logika.^[10]

Xilinx menjual berbagai macam FPGA, complex programmable logic device (CPLD), peralatan desain, kekayaan intelektual, dan desain referensi.^[11] Klien Xilinx meliputi lebih dari separuh dari keseluruhan pasar logika terprogram, yakni 51%.^[4][11][12] Altera (kini Intel) merupakan kompetitor terkuat Xilinx, dengan menguasai 34% pasar. Kompetitor lain di pasar tersebut adalah Actel (kini Microsemi), dan Lattice Semiconductor.^[5]

Ross Freeman, Bernard Vonderschmitt, dan James V Barnett II—semua adalah mantan pegawai Zilog, sebuah produsen sirkuit terintegrasi dan solid-state device—bersama-sama mendirikan Xilinx pada tahun 1984 dengan kantor pusat di San Jose, Amerika Serikat.^[8][10]

Saat bekerja di Zilog, Freeman ingin membuat chip yang berperilaku seperti sebuah pita kosong, sehingga memungkinkan pengguna untuk memprogram teknologinya sendiri.^[10] "Konsep tersebut memerlukan banyak transistor, dan pada saat itu, transistor dianggap sangat berharga—orang berpikir bahwa ide Ross cukup mustahil", ungkap salah satu pegawai Xilinx, Bill Carter, yang dipekerjakan mulai tahun 1984 untuk merancang sirkuit terintegrasi di Xilinx, yang waktu itu baru memiliki delapan pegawai.^[10]

Pada saat itu, lebih menguntungkan untuk memproduksi sirkuit umum dalam jumlah besar,^[8] daripada memproduksi sirkuit khusus untuk pasar tertentu.^[8] Penciptaan FPGA pun membuat sirkuit khusus lebih menguntungkan.

Freeman tidak dapat meyakinkan Zilog untuk berinvestasi di FPGA untuk menggarap pasar yang saat itu diperkirakan bernilai $100 juta,^[8] sehingga ia dan Barnett pun keluar dan membentuk tim dengan Vonderschmitt, seorang mantan kolega. Bersama-sama, mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar $4,5 juta dalam bentuk pendanaan ventura untuk merancang FPGA komersial pertama.^[8] Mereka pun mendaftarkan perusahaan ini sebagai sebuah badan hukum pada tahun 1984 dan mulai menjual produk pertamanya pada tahun 1985.^[8]

Pada akhir tahun 1987, perusahaan ini telah mengumpulkan dana lebih dari $18 juta dalam bentuk modal ventura (setara $3970 juta pada tahun 2022) dan mencatatkan pendapatan hampir $14 juta dalam setahun.^[8][13]

Mulai tahun 1988 hingga 1990, pendapatan perusahaan ini tumbuh tiap tahun, dari $30 juta menjadi $100 juta.^[8] Selama waktu tersebut, perusahaan yang selama ini menyediakan pendanaan ke Xilinx, yakni Monolithic Memories Inc. (MMI), resmi dibeli oleh AMD.^[8] Sebagai hasilnya, Xilinx pun membubarkan kesepakatannya dengan MMI dan resmi melantai di NASDAQ pada tahun 1989.^[8] Perusahaan ini juga pindah ke sebuah pabrik seluas 144.000-kaki-persegi (13.400 m²) di San Jose, California, untuk menangani pesanan yang makin banyak dari HP, Apple Inc., IBM, dan Sun Microsystems.^[8]

Produsen FPGA lain pun muncul pada pertengahan dekade 1990-an.^[8] Pada tahun 1995, pendapatan perusahaan ini mencapai $550 juta.^[8] Lambat laun, Xilinx juga berekpansi ke India, Asia, dan Eropa.^{[14][15][16][17]}

Penjualan Xilinx meningkat menjadi $2,53 milyar pada akhir tahun fiskal 2018.^[18] Moshe Gavrielov – seorang veteran industri EDA dan ASIC yang ditunjuk menjadi presiden dan CEO pada awal tahun 2008 – memperkenalkan platform desain tertarget yang menggabungkan FPGA dengan perangkat lunak, inti protokol internet, papan, dan peralatan untuk menyasar penerapan yang fokus pada target.^[19] Platform desain tertarget tersebut merupakan alternatif dari application-specific integrated circuit (ASIC) dan application-specific standard products (ASSP) yang lebih mahal.^[20][21][22]

Pada tanggal 4 Januari 2018, Victor Peng, COO Xilinx, resmi menggantikan Gavrielov sebagai CEO.^[23]

Pada tahun 2011, perusahaan ini memperkenalkan Virtex-7 2000T, produk pertama yang didasarkan pada silikon tumpuk 2,5D (didasarkan pada teknologi interposer silikon) sehingga memungkinkan pembuatan FPGA yang lebih besar daripada yang dapat dibuat dengan menggunakan silikon monolitik standar.^[24] Xilinx kemudian mengadopsi teknologi untuk mengkombinasikan komponen yang dulunya terpisah, ke satu chip. Pertama-tama menggabungkan sebuah FPGA dengan pemancar-penerima berdasarkan teknologi proses heterogen untuk meningkatkan kapasitas bandwidth, namun dengan konsumsi daya yang lebih sedikit.^[25]

Menurut mantan CEO Xilinx, Moshe Gavrielov, tambahan perangkat komunikasi heterogen, dikombinasikan dengan pengenalan peralatan perangkat lunak baru dan jajaran produk SoC 28 nm, Zynq-7000 yang menggabungkan sebuah inti ARM dengan sebuah FPGA, merupakan bagian dari rencana Xilinx untuk bergeser dari sebuah pemasok perangkat logika terprogram menjadi sebuah produsen “semua benda yang dapat diprogram”.^[26]

Selain Zynq-7000, jajaran produk Xilinx meliputi seri Virtex, Kintex dan Artix, yang masing-masing memiliki konfigurasi dan model yang dioptimasi untuk penerapan berbeda.^[27] Pada bulan April 2012, perusahaan ini memperkenalkan Vivado Design Suite - sebuah lingkungan perancangan berkekuatan SoC generasi berikutnya untuk perancangan sistem elektronik canggih.^[28]

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Xilinx.

• Xilinx official website
• Data bisnis Xilinx:
  • Google Finance
  • Yahoo! Finance
  • Bloomberg
  • SEC filings