Arsitektur Jepang (日本建築code: ja is deprecated , Nihon kenchiku) secara tradisional dikhaskan dengan struktur berkayu, meninggi dari bawah, dengan atap genteng atau jerami. Pintu geser (fusuma) dipakai di bagian tembok, membolehkan ketersediaan ruang bagian dalam yang disesuaikan untuk keperluan berbeda. Orang-orang biasanya duduk jongkok atau dengan cara lainnya di atas lantai, secara tradisional; kursi dan meja tinggi tidak banyak dipakai sampai abad ke-20. Namun, sejak abad ke-19, Jepang telah memasukkan sebagian besar arsitektur Barat, modern, dan pasca-modern ke dalam pembangunan dan perancangan, dan sekarang menjadi bagian utama dalam rancangan dan teknologi arsitektural berbasis pemotongan.
Arsitektur Jepang terawal telah ada pada zaman pra-sejarah dengan ruang dan rumah kecil sederhana yang diadaptasi untuk kebutuhan masyarakat pemburu-peramu. Pengaruh dari Dinasti Han Tiongkok melalui Korea memberikan pengenalan lebih kompleks terhadap gudang hasil panen dan kurang pemakaman seremonial.
Bowring, R. and Kornicki, P. (1993), The Cambridge Encyclopedia of Japan, pp. 201–208, Cambridge University Press, ISBN0-521-40352-9.
Coaldrake, William H. (1996) Architecture and Authority in Japan (Nissan Institute/Routledge Japanese Studies Series), Routledge, ISBN978-0-415-10601-6
Daniell, Thomas (2008) After the Crash: Architecture in Post-Bubble Japan, Princeton Architectural Press, ISBN978-1-56898-776-7
Fiévé, Nicolas (1996).L'architecture et la ville du Japon ancien. Espace architectural de la ville de Kyôto et des résidences shôgunales aux XIVe et XVe siècles, Bibliothèque de l'Institut des Hautes Études Japonaises, Collège de France, Paris, Maisonneuve & Larose, 358 pages + 102 illustrations. ISBN2-7068-1131-5.
Fiévé, Nicolas (dir.) (2008).Atlas historique de Kyôto. Analyse spatiale des systèmes de mémoire d’une ville, de son architecture et de ses paysages urbains. Foreword Kôichirô Matsuura, Preface Jacques Gernet, Paris, Éditions de l’UNESCO / Éditions de l’Amateur, 528 pages, 207 maps et 210 ill. ISBN978-2-85917-486-6.
Fiévé, Nicolas and Waley, Paul. (2003). Japanese Capitals in Historical Perspective: Place, Power and Memory in Kyoto, Edo and Tokyo. London: Routledge. 417 pages + 75 ill. ISBN978-0-7007-1409-4
Frampton, Kenneth (1990). Modern Architecture a Critical History. Thames and Hudson.