Teknologi Kesehatan didefinisikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia sebagai "penerapan kemahiran dan pengetahuan yang terorganisir dalam wujud alat, pengobatan, vaksin, prosedur, dan sistem yang dikembangkan untuk menyelesaikan sebuah perihal kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup".[1] Hal ini mencakup obat-obatan, prosedur, peralatan, dan sistem organisasi yang digunakan pada industri kesehatan,[2] beserta sistem-sistem informasi yang didukung oleh komputer.
Investasi yang lebih besar pada teknologi-teknologi kesehatan telah mengurangi jumlah kesalahan medis yang terjadi. Catatan kerta pada banyak organisasi-organisasi kesehatan telah digantikan dengan catatan kesehatan elektronik.[3] Administrasi obat-obatan telah meningkat. Penyedia layanan kesehatan sekarang dapat mengakses informasi medis dengan lebih muda, memberi pengobatan yang lebih baik dengan hasil yang lebih cepat, dan lebih hemat.[4]
Referensi
- ^ "Technology, Health". World Health Organization. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 23, 2004. Diakses tanggal 20 March 2015.
- ^ INAHTA (International Network of Agencies for Health Technology Assessment). (8 June 2009). "HTA glossary". INAHTA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 May 2009.
- ^ Thimbleby, Harold (1 December 2013). "Technology and the Future of Healthcare". Journal of Public Health Research. 2 (3): e28. doi:10.4081/jphr.2013.e28. PMC 4147743 . PMID 25170499.
- ^ Thimbleby, Harold (1 December 2013). "Technology and the Future of Healthcare". Journal of Public Health Research. 2 (3): e28. doi:10.4081/jphr.2013.e28. PMC 4147743 . PMID 25170499.