Koperasi Angkutan Jakarta (atau biasa di singkat Kopaja atau KAJ), adalah nama operator yang menyediakan jasa angkutan umum berupa bus sedang di Jakarta, Indonesia. Kantor Kopaja sekarang ini beralamat di Jalan Airmaya nomor 3A, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Sama seperti MetroMini, bus-bus Kopaja berkapasitas 25 tempat duduk. Bus Kopaja berwarna hijau dan putih. Meskipun berkapasitas 25 tempat duduk, namun Bus ini seringnya melebihi kapasitas dari yang seharusnya. Bila dilihat dari sisi keselamatan, kendaraan ini sangat jauh dari aman, di mana segi fisik dari kendaraan ini sangat sudah tidak memadai untuk berjalan, sebagai contoh adalah tidak berfungsinya alat pengukur kecepatan (Speedometer) dan alat kemudi yang cuma seadanya. Kalau dipandang dari sisi pengemudi sering sekali tampak ugal-ugalan di jalan dan tidak memperhatikan rambu-rambu lalu lintas di jalan sehingga sering sekali membahayakan pengguna jalan yang lain. Melihat dari sisi ramah lingkungan, kendaraan ini juga sebagai penghasil polusi yang cukup besar yang diakibatkan oleh mesin yang tidak bekerja secara fit sehingga menghasilkan pembuangan karbon yang cukup berbahaya dari pembakaran tidak sempurna. Tetapi, mulai 8 Agustus 2011, dioperasikan Kopaja AC bernomor rute S.13 dengan rute Ragunan Belakang–Grogol.
[1]Diarsipkan 2013-12-24 di Wayback Machine.. Pada 28 Januari 2013, Kopaja sudah diintegrasikan dengan Transjakarta, seperti rute P20 (Senen-Lebak Bulus), S13 (Ragunan-Grogol), P19 (Ragunan-Tanah Abang) dan S602 (Ragunan-Monas). Pada tanggal 24 Juni2015, Kopaja bergabung dengan PT Transjakarta dan menjadi operator penyelenggaraan bus Transjakarta. Ketika bergabung dengan PT Transjakarta, Kopaja tidak lagi menggunakan sistem setoran melainkan menggunakan sistem rupiah per kilometer. Pada tahun 2017, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan Scania Citywide Low Entry untuk menggantikan bus yang tidak layak jalan yang sekarang dikenal sebagai Metrotrans.
Penomoran Trayek Kopaja (KAJ)
Skema penomoran trayek Kopaja dibuat serupa dengan Metromini, yaitu diawali dengan huruf yang sesuai dengan di wilayah kotamadya mana (di Jakarta) dia beroperasi, dan diikuti oleh nomor trayek.[1]
Terdapat 5 macam huruf yang digunakan di jakarta:
P untuk Kotamadya Jakarta Pusat
B untuk Kotamadya Jakarta Barat dan perbatasan Jakarta Barat dengan Tangerang Kota
S untuk Kotamadya Jakarta Selatan dan perbatasan antara Jakarta Selatan dengan Tangerang Selatan, Tangerang Kota dan Kota Depok
T untuk Kotamadya Jakarta Timur
U untuk Kotamadya Jakarta Utara dan perbatasan antara Jakarta Utara dengan Tangerang Kabupaten
Jalan Mangga Dua Raya, Jalan Pasar Jumat Raya (arah selatan)
Jalan Ciputat Raya, Jalan R.A. Kartini (arah selatan)
Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jalan Prof. Dr. Latumenten, Jalan Letjen S. Parman, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Teuku Nyak Arief, Jalan Sultan Iskandar Muda, Jalan Metro Pondok Indah
05.00-22.00
Sekarang menjadi rute Transjakarta 9E (Dimodifikasi menjadi Kebayoran Lama - Jelambar
Jalan Dharmawangsa XI, Jalan Dharmawangsa VI, Jalan Wijaya II (arah barat)
Jalan Pakubuwono 6, Jalan Bumi, Jalan Dharmawangsa IV, Jalan Prapanca Raya (arah timur)
Jalan Ragunan Raya, Jalan Warung Buncit Raya, Jalan Pejaten Barat, Jalan Kemang Selatan, Jalan Dharmawangsa X, Jalan Panglima Polim, Jalan Kyai Maja, Jalan Ciledug Raya, Jalan Pangeran Antasari, Jalan Puri Mutiara, Jalan Benda Raya
05.00-22.00
Sekarang menjadi rute Transjakarta 6T (Diperpendek sampai Velbak)
Jalan Wolter Monginsidi, Jalan Trunojoyo, Jalan Panglima Polim (arah barat)
Jalan Adityawarman, Jalan Gunawarman, Jalan Senopati, Jalan Suryo (arah timur)
Jalan Supriyadi, Jalan Raya Bogor, Jalan Dewi Sartika, Jalan Kalibata Raya, Jalan TMP Kalibata, Jalan Pasar Minggu Raya, Jalan Duren Tiga Raya, Jalan Mampang Prapatan Raya, Jalan Kapten Tendean
Jalan Jatinegara Barat, Jalan Proklamasi, Jalan Teuku Cik Ditiro, Jalan R.P. Soeroso, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Agus Salim, Jalan Fachrudin (arah barat)
Jalan Jatibaru, Jalan Arief Rachman Hakim, Jalan Cikini Raya, Jalan Pegangsaan Timur, Jalan Jatinegara Timur (arah timur)
Jalan Matraman Raya, Jalan Kebon Sirih
24 jam
Sekarang menjadi rute Transjakarta 5M
Daftar Trayek Kopaja yang sekarang menjadi rute Bus Transjakarta
Bus eks-Kopaja AC bermerek Toyota yang dialihfungsikan menjadi bus pengumpan Transjakarta (saat ini sudah tidak beroperasi seiring dengan berakhirnya masa kontrak Transjakarta dengan Kopaja pada 2022)
Koridor 1C Blok M - Pesanggrahan Melewati Halte CSW 2 (bawah), Mayestik, Taman Puring, Velbak, Seskoal, Swadarma, Jalan M.Saidi, Gerbang Tol Veteran, Bintaro Kodam (*sebelumnya dilayani oleh rute S.613 yang sudah tidak beroperasi sekitar tahun 2009 dengan perpendekan rute sampai dengan Gerbang Tol Veteran serta pengalihan dari rute asli yang melintasi Jalan Ulujami Raya menjadi melintasi Jalan M.Saidi dan Jalan Raya Bintaro Kodam)
Koridor 1M Blok M - Meruya Melalui Terminal Blok M–Jalan Trunojoyo-Halte CSW 2 (bawah)–Jalan Kyai Maja–Jalan Ciledug Raya–Jalan Swadarma Raya–Jalan Srengseng Raya–Jalan Meruya Ilir Raya–Jalan Taman Aries–Meruya Taman Aries (sebelumnya dilayani oleh trayek S.609)
Koridor 3D Taman Kota - Penjaringan (via Koridor 3–Koridor 9) Melalui: Taman Kota - Kedoya (arah Taman Kota)–Pesing–Kedaung Kaliangke–Jalan Tubagus Angke–Kampung Gusti–Jembatan Dua–Jembatan Tiga–Penjaringan
Koridor 6M Stasiun Manggarai - Blok M (via Koridor 4–Koridor 6–Koridor 9-Koridor 1) Halte yang dilalui: Manggarai-Pasar Rumput-Halimun (arah Blok M)-Latuharhari (arah Manggarai)–Setiabudi Utara–Kuningan Madya Aini–Karet Kuningan–GOR Sumantri–Kemenkes–Patra Kuningan–Kuningan Timur (arah Blok M)-Gatot Subroto Jamsostek-Gatot Subroto LIPI-Semanggi (arah Manggarai)-Gelora Bung Karno-Bundaran Senayan-Masjid Agung (arah Blok M)-Kejaksaan Agung (arah Blok M)-Blok M (sebelumnya dilayani oleh trayek S.66 dengan perpanjangan rute hingga Stasiun Manggarai)
Koridor L13E Puri Beta - Flyover Kuningan (sebelumnya dilayani oleh trayek S.620 rute Blok M-Pasar Rumput dengan perpanjangan rute hingga Puri Beta, Tangerang)
Koridor 6T Pasar Minggu - Velbak (sebelumnya dilayani oleh trayek S.614 rute Pasar Minggu-Cipulir dengan perpendekan rute sampai Velbak, Kebayoran Baru)
Koridor 7B Kampung Rambutan - Blok M (sebelumnya dilayani oleh trayek T.57)
Koridor 6B Ragunan - Balai Kota via Semanggi (sebelumnya dilayani oleh trayek S.602)
Koridor 8C Kebayoran Lama - Tanah Abang (sebelumnya dilayani oleh trayek S.608 rute Blok M-Tanah Abang dengan pengalihan terminus dari Blok M menjadi Kebayoran Lama)
Koridor 9E Jelambar - Kebayoran Lama (sebelumnya dilayani oleh trayek B.86 rute Kota-Lebak Bulus dengan perpendekan rute)
Koridor 3F Kalideres - Senayan Bank DKI (sebelumnya dilayani oleh trayek B.88 rute Kalideres-Slipi dengan perpanjangan rute hingga Senayan Bank DKI (Sebelumnya bernama Gelora Bung Karno))
Koridor 6N Ragunan - Blok M (sebelumnya dilayani oleh trayek S.605.A)
Koridor 5N Kampung Melayu - Ragunan (sebelumnya dilayani oleh trayek S.612)
Koridor 1N Blok M - Tanah Abang (sebelumnya dilayani oleh trayek P.19 rute Tanah Abang-Ragunan dengan pengalihan terminus dari Ragunan menjadi Blok M)
Koridor 7E Kampung Rambutan - Ragunan (sebelumnya dilayani oleh trayek S.605 rute Kampung Rambutan - Blok M via Kemang dengan pengalihan terminus dari Blok M menjadi Ragunan)
Koridor 9H Pasar Minggu - Srengseng Sawah (sebelumnya dilayani oleh gabungan trayek S.616 dan S.606)
^Penggunaan huruf di depan nomor trayek saat ini jarang atau bahkan tidak tercantum lagi pada bus Kopaja. Hanya nomor trayek saja yang tercantum pada kaca depan, kaca samping, dan kaca belakang.
