Tata Coffee

Tata Coffee
Perusahaan publik
Kode emitenBSE
IndustriKopi
Didirikan1922
Kantor pusat,
India
Tokoh kunci
  • R. K. Krishna Kumar
    (Chairman)
  • Chacko Purackal Thomas
    (MD & CEO)[1]
PendapatanKenaikan4.162 juta (US$58 juta) (FY2011)[2]
Kenaikan659 juta (US$9,2 juta) (FY2011)[2]
Kenaikan551 juta (US$7,7 juta) (FY2011)[2]
PemilikTata Consumer Products
IndukTata Group
Situs webwww.tatacoffee.com

Tata Coffee (juga dikenal sebagai TATA Cafe) adalah sebuah produsen kopi yang dimiliki oleh Tata Consumer Products, anak usaha dari Tata Group. Perusahaan ini memiliki 19 kebun kopi di India Selatan[3], yang tersebar di distrik Coorg, Chikmagalur, dan Hassan di Karnataka, serta di distrik Valparai di Tamil Nadu. Tata Coffee adalah perusahaan kopi terintegrasi terbesar di dunia.[4]

Tata Coffee menjalin perjanjian dengan Starbucks Coffee Company, sehingga Tata Coffee dapat memasok biji kopinya ke gerai-gerai Starbucks di India. Keduanya juga setuju untuk bekerja sama mengembangkan dan meningkatkan profil kopi yang ditanam di India ke seluruh dunia, serta meningkatkan kualitas kopi melalui praktek yang berkelanjutan dan solusi agronomi yang canggih.[3] Pada tahun 2012, keduanya meluncurkan perusahaan patungan yang diberi nama Tata Starbucks. Tata Coffee lalu juga mendirikan fasilitas produksi kopi instan baru senilai $50 juta di Vietnam.[5][6]

Sejarah

Tata Coffee memulai sejarahnya pada tahun 1922 saat M/s Coorg Co. Ltd., London dan M/s Pollibetta Coffee Estates Co. Ltd., London yang sama-sama dikelola oleh Matheson and Company, digabung untuk membentuk Consolidated Coffee Estates Ltd., Edinburgh. Pada tahun 1943, Consolidated Coffee Estates Ltd., Edinburgh pindah ke India dengan kantor pusat di Pollibeta. Pada tahun yang sama, saham Consolidated Coffee Estates Ltd (CCE) mulai ditawarkan ke masyarakat umum melalui sebuah prospektus, dengan perusahaan induknya, Edinburgh Company memegang mayoritas saham CCE. Tidak lama kemudian, selama awal dekade 1950–1960, Edinburgh Company menjual semua saham CCE ke masyarakat India, sehingga Edinburgh Company tidak lagi mengendalikan CCE. Selama tahun 1966–67, properti milik Volkart di India, yang meliputi empat kebun, dua fasilitas pengawetan, dan satu divisi ekspor, digabung dengan CCE untuk membentuk Consolidated Coffee Ltd (CCL). Selama tahun 1991-1992, Tata Tea Ltd, resmi mengakuisisi mayoritas saham CCL, yang kemudian menjadi perusahaan kopi terbesar di Asia dengan kebunnya terletak di distrik Kodagu, Hassan, dan Chikmagalur di Karnataka. Pada bulan September 1999, M/s Asian Coffee Ltd., M/s Veerarajendra Estates Ltd., dan M/s Charagni Ltd., digabung dengan CCL, sehingga CCL menjadi perusahaan kopi terbesar di dunia. Pada tahun 2000, nama CCL diubah menjadi "Tata Coffee Ltd".[7]

Penghargaan

Sejak tahun 2002, kopi dari Tata Coffee disebut sebagai kopi terbaik di India pada Flavour of India – Fine Cup Award yang diadakan oleh Coffee Board of India tiap tahun. Pada tahun 2017, Tata Coffee mendapat gelar tersebut untuk tujuh kali berturut-turut.[8]

Pada tahun 2012, Tata Coffee mendapat Green Business Leadership Award dari Financial Express and Emergent Ventures India (FE-EVI), sebuah perusahaan perubahan iklim terintegrasi yang bermitra dengan Indian School of Business. Penghargaan tersebut diberikan atas inisiatif Tata Coffee dalam memitigasi resiko perubahan iklim pada tahun 2011 - 2012.[9]

Pada tanggal 16 Oktober 2017, kopi dari Tata Coffee disebut sebagai Best Coffee in India pada Ernesto Illy Second Annual International Coffee Awards.[10]

Referensi

  1. ^ "Tata Coffee appoints Chacko Purackal Thomas as MD And CEO". livemint. Diakses tanggal 23 March 2019. 
  2. ^ a b c "Tata Coffee Profit & Loss account, Tata Coffee Financial Statement & Accounts". www.moneycontrol.com. 
  3. ^ a b "Starbucks Opens Spectacular Flagship Store in Mumbai, Honoring the Dynamic Culture of India" (Siaran pers). Tata Global Beverages. 19 October 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 April 2013. 
  4. ^ "Tata Coffee has target of Rs 298: Chugh". Moneycontrol. 13 Aug 2009. Diakses tanggal 14 March 2011. 
  5. ^ "Tata Coffee to set up facility in Vietnam". www.thedollarbusiness.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-25. 
  6. ^ "Tata Coffee shares up after plans of new plant in Vietnam". dna (dalam bahasa Inggris). 2016-12-20. Diakses tanggal 2018-07-25. 
  7. ^ "Tata Coffee Heritage - Tata Coffee". tatacoffee.com. 
  8. ^ Economic Times "ET Markets: Tata Coffee Ltd.";The Economic Times.
  9. ^ "Tata Chemicals wins prestigious 2011-12 FE-EVI Green Business Leadership Award". India Infoline News Service. 7 June 2012 – via IIFL. 
  10. ^ "Ernesto Illy International Coffee Award". Illy.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-03-09. Diakses tanggal 2022-06-17. 

Pranala luar

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41