Sony Mobile sebelumnya dikenal secara global dengan nama Sony Ericsson, dan kemudian mengubah namanya pada tahun 2012, setelah Sony membeli semua saham perusahaan tersebut yang dipegang oleh Ericsson.[1]
Sejarah
Xperia X1 merupakan ponsel pertama pada jajaran produk Xperia.[2] Diluncurkan pada tahun 2008, ponsel ini memiliki layar beresolusi tinggi (kepadatan piksel ~311 ppi) dan ditujukan untuk mengisi jarak yang terlalu jauh antara ponsel mahal dan ponsel murah. X2 menyusul diluncurkan setahun kemudian, dengan fitur kamera 8,1 MP, Wifi, dan GPS. Pada saat itu, jelas terlihat sedang terjadi pergeseran dari ponsel biasa menuju ponsel cerdas. Satu pengecualian adalah Xperia Pureness, sebuah ponsel tanpa kamera yang dijual melalui peritel tertentu di kota tertentu.[3][4] Xperia X5 Pureness menggunakan sistem operasi buatan Sony Ericsson sendiri (OSE).
X10 diluncurkan pada awal tahun 2010.[5] X10 merupakan ponsel Xperia pertama yang menggunakan Android, setelah semua ponsel Xperia sebelumnya menggunakan Windows Mobile. Desain ponsel ini menuai pujian, tetapi menerima kritik karena masih menggunakan Android 1.6, padahal ponsel buatan kompetitor lain telah menggunakan versi 2.1. Pembaruan perangkat lunak juga mengalami keterlambatan, karena sistem operasi Android banyak dimodifikasi sendiri oleh Sony, serta Timescape dan Mediascape yang perlu diprogram ulang setiap pembaruan dibuat. Ponsel ini juga tidak memiliki fitur cubit untuk memperbesar gambar, tetapi fitur ini kemudian ditambahkan bersama fitur perekaman video berdefinisi tinggi. Sony kemudian meluncurkan X10 Mini dan X10 Mini Pro yang merupakan versi mini dari X10. Kedua ponsel ini disambut cukup baik dan cukup populer karena tidak ada ponsel yang berukuran sekecil kedua ponsel ini pada saat itu.
Ponsel cerdas seri Z kemudian melanjutkan warisan Xperia dengan desain omni-balance klasik dan fitur tahan air. Pada tahun 2016, Sony memperkenalkan seri Xperia X untuk menggantikan seri Z. Pada tahun 2018, Sony memperkenalkan Sony Xperia XZ2 dan Sony Xperia XZ2 Compact pada Mobile World Congress 2018 yang memiliki desain "Ambient Flow", sementara Sony Xperia XZ2 Premium yang memiliki fitur layar 4KHDR dan kamera ganda 19 MP + 12 MP MotionEye™ yang dapat digunakan pada kondisi minim cahaya, diluncurkan dua bulan kemudian.[6]