Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh bermula dari usaha para ulama dan pemuka masyarakat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat merintis berdirinya yayasan pendidikan pada tahun 1983 yang sasaran utamanya adalah mendirikan Perguruan Tinggi Swasta. Pada tahun 1984 Yayasan tersebut berhasil diwujudkan dengan nama “Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh”, dengan mengabadikan nama “Teungku Chik Dirundeng “ sebagai nama yayasan. Tepatnya tanggal 28 Agustus 1984 yayasan tersebut resmi terbentuk dengan Badan Hukum Akta Notaris “Hamonongan Silitonga” Banda Aceh Nomor 45 Tahun 1984. Yayasan ini bercita-cita membangun suatu wadah pendidikan tinggi di Aceh Barat, yaitu “Universitas Teuku Umar Johan Pahlawan”.
Periode Perintisan
Sebagai langkah awal yang diupayakan adalah mendirikan “Sekolah Pembangunan Pertanian” yang diiringi dengan mendirikan “Akademi Pertanian Meulaboh” yang selanjutnya menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Teungku Chik Dirundeng Meulaboh. Lembaga pendidikan tersebut bersifat umum dan kejuruan, untuk itu sangat perlu diimbangi dengan pendidikan agama, sehingga kehadiran lembaga pendidikan tinggi agama dilingkungan yayasan inipun dirasa perlu segera diwujudkan. Dalam rentang waktu yang tidak lama, tokoh-tokoh masyarakat, para ulama yang dimotori oleh Departemen Agama Kabupaten Aceh Barat, MUI dan Korps Alumni IAIN Ar-Raniry (Koniry) Aceh Barat memprakarsai berdirinya Fakultas Tarbiyah di Meulaboh. Rumusan hasil kesepakatan tersebut diajukan kepada pihak Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh dan pada akhirnya disepakati untuk pendirian Fakultas Tarbiyah tersebut di bawah Yayasan Pendidikan Teungku Chik Dirundeng Meulaboh dengan Surat Keputusan Nomor 06/Kep/YPRM/1985 tanggal 2 Januari 1985 yang diresmikan oleh Bupati KDH Tk. II Aceh BaratH. Malik Ridwan Badai, SH.
Periode STIT
Satu tahun kemudian, Fakultas ini mendapat status izin operasional dari Kopertais Wilyah V Aceh (surat Nomor: IN/3/3369.A.I/1986 tanggal 17 Desember 1986) dan sejak itu pula proses administrasi dan akademik dilaksanakan, Tahun 1990 Fakultas Tarbiyah memperoleh status resmi: "Terdaftar” dengan SK Menteri Agama RI Nomor: 60 tahun 1990, dengan nama: Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Teungku Dirundeng Meulaboh dengan Jurusan Pendidikan Agama Islam, untuk empat tahun, yang kemudian Sekolah diperpanjang status terdaftar dengan SK Menteri Agama RI Nomor: 346/ tahun 1995.
Periode STAI
Pada tahun 2003 terjadi perubahan status menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Teungku Dirundeng, seiring dengan dibukanya dua prodi baru: prodi Muamalah dan prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Kelembagaan Agama Islam Nomor: Dj.II/ 34 /2003 tanggal 17 April 2003.
Dalam rentang waktu 8 tahun sejak alih status menjadi STAI, tepatnya pada tahun 2011, STAI Teungku Dirundeng Meulaboh kembali membuka memiliki program studi Pendidikan Bahasa Arab, dan hingga tahun 2013, kembali dibuka 3 program studi baru yaitu prodi Hukum Pidana Islam dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam (2012), serta prodi Perbankan Syariah (2013). Total Program Studi saat itu adalah 9 Program Studi, yang terbagi pada 3 Jurusan.
Alih Status ke STAIN
Dalam perkembangannya, Tahun 2014 STAI Teungku Dirundeng Meulaboh di bawah pimpinan Dr. H Syamsuar Basyariah, M.Ag dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, dibawah pimpinan Bupati H T Alaidinsyah dan Wakil Bupati Drs H Rachmat Fitri HD, M.PA mengajukan perubahan status dari PTAIS menjadi[1] PTAIN Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh kepada Menteri Agama RI.
Pada tanggal 19 September 2014, STAI Teungku Dirundeng Meulaboh, resmi beralih status menjadi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, yang ditandai dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2014 Tanggal 19 September 2014 yang ditanda tangani oleh Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin dan di undangkan oleh Menkumham Amir Syamsuddin tanggal 22 September 2013.
Pada tanggal 7 Januari 2019, Menteri Agama RI, Lukman Hakim Syaifuddin, melantik[2] Dr. Inayatillah, M.Ag sebagai Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh periode 2019-2023.
Pada tanggal 1 Maret 2023, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, melantik[3]Dr. H. Syamsuar, M.Ag sebagai Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, periode 2023-2027, menggantikan Dr. Inayatillah, M.Ag yang telah habis masa jabatan.
Daftar Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
Periode Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Teungku Dirundeng Meulaboh
No.
Foto
Nama
Dari
Sampai
Keterangan
1.
Drs. H. Razali Aziz
02 Januari 1985
02 Januari 1996
2.
Drs. Sabirin Husein
03 Januari 1996
16 April 2003
Periode Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Teungku Dirundeng Meulaboh
No.
Foto
Nama
Dari
Sampai
Keterangan
1.
Drs. Sabirin Husein
17 April 2003
30 April 2005
2.
Drs. Syamsul Nahar
01 Mei 2005
21 Oktober 2008
3.
Drs. Syamsuar, M.Ag
22 Oktober 2008
06 Januari 2015
Periode STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
No.
Foto
Nama
Periode
Wakil Ketua
1.
Dr. H. Syamsuar, M. Ag
2015 sd 2019
Wakil Ketua I
Mukhsinuddin, S.Ag., M.M (2015)
Drs. H.M. Arif Idris, M.A (1 Jan 2016 sd 7 Jan 2019)
Wakil Ketua II
Sy. Rohana, S.Ag., M.A (2015)
Suharman, S.Ag., M.Si (18 Feb 2016 sd 31 Des 2018) (Plt)
Sy. Rohana, S.Ag., M.A (1 Jan 2018 sd 7 Jan 2019) (plt)
Wakil Ketua III
Amrizal Hamza, M.A. (1 Jan 2016 sd 7 Jan 2019) (plt. Sejak 2017)
2.
Dr. Inayatillah, M.Ag
2019 sd 2023
Wakil Ketua I
Drs. H.M. Arif Idris, M.A (7 Jan sd 31 Des 2019) (plt)
Dr. H. Herman, M.A. (1 Jan sd 31 Agustus 2020) (plt)
Mukhsinuddin, S.Ag., M.M (1 Sept 2020 sd 28 April 2023)
Wakil Ketua II
Sy. Rohana, S.Ag., M.A (7 Jan 2019 sd 28 April 2023) (plt)
Wakil Ketua III
Dr. Erizar., M.Ed (1 Sept 2020 sd 25 Jan 2022)
Syibran Mulasi, S.Pd.I., M.A. (26 Jan 2022 sd 28 April 2023) (plt)
3.
Dr. H. Syamsuar, M. Ag
2023 sd 2027
Wakil Ketua I
Dr. Erizar., M.Ed
Wakil Ketua II
Dr. Suharman, S.Ag., M.Si (plt)
Wakil Ketua III
Andi Syahputra, M.Ed., Ph.D (1 Mei sd 31 Agustus 2023) plt
Andi Syahputra, M.Ed., Ph.D (Sejak 1 September 2024) plt
Organisasi dan Tata Kerja
Sesuai dengan PMA Nomor 55 Tahun 2016 tentang Statuta STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh[4], organisasi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh terdiri atas Ketua, Senat, Satuan Pengawas Internal dan Dewan Penyantun, dan Ketua merupakan pemimpin dalam mengelola penyelenggaraan pendidikan pada STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, dan dalam melaksanakan tugasnya, Ketua dibantu oleh tiga orang Wakil Ketua, yang terdiri dari Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan, Wakil Ketua Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan serta Wakil Ketua Bidang Kerjasama dan Kelembagaan. Selain itu, ketua juga dibantu oleh unsur pelaksana.
Unsur pelaksana Ketua yaitu :
Akademik terdiri dari Jurusan Program Studi, Pusat, dan Unit, Administrasi terdiri dari Bagian dan Sub Bagian, serta unsur pelayanan umum.
Jurusan dan Program Studi
Berikut daftar nama Jurusan dan Program Studi di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh: