Resolusi 811 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa

Resolusi 811
Dewan Keamanan PBB
Resolusi 811; Dewan Keamanan PBB
	Cabinda Province in Angola
Tanggal	12 March 1993
Sidang no.	3,182
Kode	S/RES/811 (Dokumen)
Topik	Angola
Ringkasan hasil	15 mendukung; Tidak ada menentang; Tidak ada abstain
Hasil	Adopted
Komposisi Dewan Keamanan
Anggota tetap	Tiongkok; Prancis; Rusia; Britania Raya; Amerika Serikat;
Anggota tidak tetap	Brasil; Tanjung Verde; Djibouti; Spanyol; Hungaria; Jepang; Maroko; Selandia Baru; Pakistan; Venezuela;

Resolusi 811 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, diadopsi pada 12 Maret 1993. Usai mengulang resolusi-resolusi 696 (1991), 747 (1992), 785 (1992), 793 (1992), dan 804 (1993), DKPBB menyatakan keprihatinan atas pertikaian terkini dan mengecam pelanggaran perjanjian damai "Acordos de Paz" di Angola oleh UNITA, termasuk penolakan terhadap hasil pemilu dan negoasiasi selain masih melakukan pertikaian.^[1]^[2]

Referensi

^ Hampson, Fen Olser (1996). Nurturing peace: why peace settlements succeed or fail. US Institute of Peace Press. hlm. 118. ISBN 978-1-878379-55-9.
^ Kukkuk, Leon (2005). Letters to Gabriella: Angola's Last War for Peace, What the UN Did And Why. FLF Press. hlm. 233. ISBN 978-1-891855-67-2.

Pranala luar

Karya yang berkaitan dengan Resolusi 811 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Wikisource
Text of the Resolution at undocs.org

[1] Hampson, Fen Olser (1996). Nurturing peace: why peace settlements succeed or fail. US Institute of Peace Press. hlm. 118. ISBN 978-1-878379-55-9.

[2] Kukkuk, Leon (2005). Letters to Gabriella: Angola's Last War for Peace, What the UN Did And Why. FLF Press. hlm. 233. ISBN 978-1-891855-67-2.

[1]

[2]