• Pantai Pasir Hitam • Pantai Tanah Merah • Pepohonan Kelapa • Petilasan Syeh Siti Jenar
Pantai Lemah Abang atau disebut Pantai Punuk Sapi adalah salah satu objek wisata pantai yang ada di Kabupaten Jepara.
Pantai Lemah Abang menawarkan keindahan pantai dengan pasir hitam yang bercampur dengan tanah warna merah.
Letak
Pantai Lemah Abang[1] ini Berlokasi di Desa Balong, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara.
Etimologi
Pantai ini di beri nama Pantai Lemah Abang dikarenakan pantai ini berada di Dukuh Lemah Abang, oleh karena itu diberi nama Pantai Lemah Abang. Sedangkan, pantai ini di beri nama Pantai Punuk Sapi dikarenakan pantai ini berada di Dukuh Lemah Abang, oleh karena itu diberi nama Pantai Lemah Abang.
Sejarah
Konon dulu disini tempat petilasan Syekh Siti Jenar dan masyarakat setempat lebih akrab menyebut lokasi tersebut dengan mahbang/lemah abang (tanah merah) yang terdapat dalam cerita walisongo. Di Lemah Abang juga terdapat Makam Cucu Syekh Siti Jenar.
Panorama
Pantai Lemah Abang memiliki pemandangan yang indah karena pantai ini memiliki tanah berwarna kemerah-merahan, sedangkan pasir pantainya berwarna kehitam-hitaman, pantai ini juga terdapat bebatuan besar, ditambah lagi alamnya masih asri dengan adanya banyak pohon kelapa. Pantai Lemah Abang juga salah satu tempat dengan panorama[2] sunset (matahari terbenam) yang indah.
Masih Alami
Pantai Lemah Abang (Pantai Punuk Sapi) terkenal akan keasriannya dan kebersihan air dan kebersihan pasirnya dari sampah-sampah pengunjung. Pengembangan dan Pembangunan Pantai Punuk Sapi mengusung tema Pantai Alami, Sehingga tidak ada bangunan semen (permanen) di atas pantai. Walupun ada bangunan permanen hanyalah bangunan Gazebo Khas Jepara (dengan genteng wuwungan khas Jepara), Tempat duduk, serta Gapura Candi Bentar Khas Jepara berukuran besar (sebagai pintu masuk) dari area parkiran menuju pantai, dan Umbul-umbul warna biru muda. Sedangkan Warung makan diletakan di Tempat Parkir Sepeda Onthel, Motor, Mobil. Warung Makan tidak boleh di atas pasir pantai ataupun diarea pepohonan kelapa, karena tidak sedap dilihat mata.