MeongMeong adalah bentuk vokalisasi yang paling dikenal dari kucing. Meongan bisa bermakna ketegasan, sedih, bersahabat, berani, ramah, meminta perhatian, meminta sesuatu, atau mengeluh. Kucing juga bisa mengeong tanpa suara, dimana kucing hanya akan membuka mulutnya namun tidak bersuara. Kucing dewasa biasanya jarang mengeong satu sama lain.[1] EjaanDalam bahasa Indonesia, vokalisasi untuk suara kucing dieja "meong", menurut KBBI berarti tiruan bunyi kucing.[2] Dalam bahasa Inggris, penggunaan pertama ejaan "meow" terjadi pada tahun 1842. Sebelum itu, kata tersebut dieja "miaow", "miau", atau "meaw".[3] Perbedaan bahasaBerbagai bahasa yang memiliki kata yang berbeda untuk suara "meong", sebagai berikut:
Dalam beberapa bahasa, vokalisasinya juga merujuk pada nama binatang itu sendiri, seperti mië (Aceh), ngyaw (Atayal), meong (Bali), meu-é (Hakka), mew (ແມວ; Lao), māo (貓; Mandarin), niau (Min Selatan), mà (Min Timur), mao (Nias), maew (แมว; Thai), mèo (Vietnam), meuz (Zhuang), dsb. Lihat pulaReferensiLihat entri meong di kamus bebas Wiktionary. Wikimedia Commons memiliki media mengenai Meongan kucing.
|