Marissa Anita, S.Pd., M.A. (lahir 29 Maret 1983)[1] adalah aktris, jurnalis, dan presenter Indonesia.
Karier
Marissa berkiprah di Metro TV sejak tahun 2008 dengan terlebih dahulu menjadi reporter di lapangan yang dia jalani selama 3 tahun. Pada tahun 2011, dia mendapat kesempatan untuk meliput Cannes Film Festival di Paris, Prancis bersama para jurnalis lainnya dari beberapa negara.[2] Sejak bulan Mei 2013 hingga Juni 2019, Marissa pindah dari Metro TV dan menjadi pembawa acara Indonesia Morning Show serta acara berita lainnya di stasiun televisi swasta NET..[3][4] Sejak 2020, ia bergabung dalam kanal digital milik Najwa Shihab, Narasi TV[5][6] serta stasiun televisi milik Telkom Indonesia, SEA Today, membawakan program SEA Morning Show yang kontennya kurang lebih sama dengan Indonesia Morning Show, namun berbahasa Inggris.[7]
Jauh sebelum menjadi seorang jurnalis, Marissa telah menjadi pemain teater sejak 2005. Ia biasa tampil dalam drama berbahasa Inggris bersama komunitas teater yang juga berbahasa Inggris, The Jakarta Players di Jakarta. Pada bulan Mei 2013, Marissa berperan sebagai Padusi dalam pementasan teater Padusi, yang mengangkat kisah legenda perempuan Minangkabau. Karya yang disutradarai Rama Soeprapto itu dipentaskan di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta.[8]
Marissa merupakan putri dari seorang ibu keturunan Minang dan ayah berdarah Jawa-Tionghoa.[10] Ia melalui masa kecilnya dengan berpindah-pindah kota karena pekerjaan kedua orang tuanya. Marissa merupakan anak tengah dan perempuan satu-satunya, sedangkan kakak dan adiknya adalah laki-laki. Pada 2008, Marissa melangsungkan pernikahannya dengan Andrew Trigg pada usia 25 tahun.
Pendidikan
Marissa menempuh pendidikan tingginya di Universitas Atma Jaya, dengan mengambil jurusan S-1 Pendidikan Bahasa Inggris. Ia lulus pada tahun 2005.[11] Setelah tamat, ia sempat menjadi guru bahasa Inggris, sebelum melanjutkan pendidikan ke Universitas Sydney, Australia, mengambil jurusan Jurnalistik dan meraih gelar S-2 Master of Media Practice.[12]
Kecintaannya pada bahasa memudahkannya dalam mempelajari bahasa-bahasa lain. Marissa pernah belajar lima bahasa selain bahasa Indonesia, yaitu bahasa Inggris, Jepang, Prancis, Mandarin dan Italia. Marissa juga sempat belajar akting di The Actors Studio, Sydney, New South Wales, dan tampil di produksi Merrily We Roll Along oleh Stephen Sondheim di Seymore Theatre, Sydney, Australia.