Jalan Otto Iskandardinata (Jakarta)

Jalan Otto Iskandardinata adalah nama salah satu jalan utama di Jakarta. Nama jalan ini diambil dari nama seorang Pahlawan nasional yaitu Otto Iskandardinata. Jalan ini menghubungkan persimpangan Cawang Kompor yang merupakan pertemuan antara Jalan Dewi Sartika, dan Jalan MT Haryono dengan persimpangan Kampung Melayu. Jalan ini melintasi dua kelurahan, yaitu

• Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur
• Kelurahan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur

Bangunan diurutkan dari Cawang menuju Kampung Melayu.

Jalan ini memiliki tiga persimpangan, yakni

• Persimpangan Jalan MT Haryono dan Jalan Dewi Sartika
• Persimpangan Jalan Otista 3
• Persimpangan Jalan Jatinegara Barat/Timur dan Jalan K.H. Abdullah Syafei

Jalan ini dilalui oleh jalur Transjakarta koridor 7 dengan rute Kampung Rambutan—Kampung Melayu. Halte-halte yang berada di jalan ini adalah:

• Cawang Otista, dekat dengan MT Haryono Square
• Gelanggang Remaja, dekat dengan Gelanggang Olahraga Jakarta Timur
• Bidara Cina, dekat dengan Kanwil Kementerian Keuangan Republik Indonesia
• Kampung Melayu (tidak beroperasi sementara untuk revitalisasi sejak 7 Januari 2023)^[1][2]

Rute-rute bus Transjakarta yang melewati jalan ini adalah:

• Koridor
  • Kampung Rambutan–Kampung Melayu
• Rute lintas koridor
  • PGC 1–Monas
  • PGC 1–Ancol
  • Puri Beta–Kampung Melayu
• Rute penyambung perbatasan
  • B22 Bekasi Timur–Djuanda
• Mikrotrans Jaklingko
  • JAK-02 Kampung Melayu–Duren Sawit

• Oto Iskandar di Nata
• Jalur Ancol–Cililitan

• [1]

Artikel bertopik geografi atau tempat Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

• l
• b
• s