Lardinal Zubeir Wako kabur dari upaya pembunuhan oleh seorang anggota suku Messiria saat merayakan Misa Natal pada 10 Oktober 2010.[1][2] Ia pensiun dari jabatan Uskup Agung Khartoum pada 10 Desember 2016 dan digantikan oleh Uskup Koadjutor Michael Didi Adgum Mangoria.[3]