Uqbah bin Amir al-Juhani (bahasa Arab: عقبة بن عامر الجهني) adalah seorang sahabat Nabi dan gubernur Umayyah di wilayah Mesir pada tahun 665–667.
Silsilah
Uqbah bin Amir bin Abs bin Amr bin Adi bin Amr bin Rifa'ah bin Maududah bin Adi bin Ghanam bin ar-Rab'ah bin Risydan bin Qais bin Juhainah al-Juhani.[1] Kunyahnya adalah Abu al-Aswad, Abu Usaid, Abu Suad, Abu Hammad, Abu Abs, Abu Amir, dan Abu Amr.[2]
Biografi
Uqbah bin Amir berasal dari suku Juhainah, cabang dari kabilah Bani Qudha'ah di Suriah dan barat laut Arab.[3][4] Ia adalah sahabat NabiMuhammad dan juga muleteernya.[5][6] Uqbah juga seorang penyair dan memiliki keterampilan menyair.[5] Ia termasuk salah satu pembaca Alquran dan memiliki versi Alquran sendiri yang berbeda dari versi yang dibuat Khalifah Utsman bin 'Affan (berkuasa 644–656).[3][5] Resensi Alqurannya terlupakan setelah gubernur Umayyah di Mesir, Abdul Aziz bin Marwan, membuat kodeks lain yang diproduksi sesuai dengan kanon Utsmaniyah.[7] Uqbah memiliki rantai periwayatan hadis.[5]
Selama Fitnah Pertama, ia adalah pendukung temannya, Muawiyah bin Abu Sufyan, melawan Khalifah Ali bin Abi Thalib (berkuasa 656–661).[5] Muawiyah menjadi khalifah pada tahun 661 dan mengangkat Uqbah sebagai gubernur Mesir,[3] menggantikan saudara khalifah yang sudah meninggal, Utbah bin Abi Sufyan, pada tahun 664.[6] Menurut sejarawan abad ke-9, Ibnu Jarir ath-Thabari, pada 668/69, Uqbah memimpin pasukan Arab di Mesir bersama pasukan dari Madinah dalam pertempuran laut terhadap wilayah Bizantium.[8] Ia digantikan sebagai gubernur oleh Maslamah bin Mukhallad al-Anshari pada tahun 669.[6] Uqbah meninggal di Mesir pada tahun 677/78.[3] Sebuah makam dibangun di atas kuburannya di pemakaman Qarafa al-Kubra dekat Fustat. Selama periode Mamluk pada abad ke-14, makam Uqbah adalah salah satu dari beberapa kawasan yang menjadi tempat ziarah oleh Muslim dari Mesir.[9]