Stasiun Wadu
Stasiun Wadu (WDU) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Wado, Kedungtuban, Blora. Stasiun yang terletak pada ketinggian +42 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang. Hanya ada satu layanan kereta api yang diberhentikan di stasiun ini, yaitu kereta api Blora Jaya. Dahulu ke arah barat stasiun ini, sebelum Stasiun Randublatung, terdapat Stasiun Sumber Wates dan Halte Jompong yang kini sudah tidak aktif.[3] Bangunan dan tata letakAwalnya Stasiun Wadu memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda segmen lintas mulai dari stasiun ini hingga Stasiun Sulur resmi dioperasikan pada 12 Maret 2014 dan kemudian hingga Stasiun Tobo pada 26 Maret 2014,[4][5] jumlah jalur bertambah menjadi empat. Jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Surabaya saja, jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus baru untuk arah Semarang, dan jalur 4 ditambahkan di sisi utara stasiun sebagai jalur belok baru. Selain itu, sistem persinyalannya diubah menggunakan jenis elektrik.
Layanan kereta apiBerikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[6] Lokal
InsidenPada pagi hari tanggal 23 Maret 2002, dua gerbong KA Gumarang terbakar saat memasuki Stasiun Wadu. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.[7] GaleriReferensi
Pranala luar(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api
|