Dahulu, terdapat percabangan jalur kereta api di selatan Kali Porong hingga 1969: ke arah tenggara menuju Bangil, sedangkan ke arah selatan menuju Mojokerto melalui Mojosari yang telah dinonaktifkan. Sementara itu, terdapat tanggul penahan banjir lumpur panas di sepanjang petak Porong–Tanggulangin untuk mencegah terjadinya luapan lumpur.
Selain melayani penumpang kereta api lokal, stasiun ini juga melayani persilangan dan penyusulan antarkereta api.