Shepherd Neame adalah sebuah pabrik bir independen asal Inggris yang telah berkantor pusat di Faversham, Kent, selama lebih dari 300 tahun.[3] Perusahaan ini resmi didirikan pada tahun 1698, namun catatan kota menunjukkan bahwa pembuatan bir komersial telah dilakukannya sejak tahun 1573. Sejak didirikan pada abad ke-16, lima keluarga tercatat pernah bergantian memiliki perusahaan ini. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam cask ale dan bir saring. Kapasitas produksi perusahaan ini adalah sekitar 180.000 barel per tahun.[4] Perusahaan ini memiliki 320 pub dan hotel di Inggris Tenggara, terutama di Kent dan London. Perusahaan ini mengekspor produknya ke 44 negara, termasuk India, Swedia, Italia, Brazil, dan Kanada.
Sejarah
Keluarga Neame termasuk terlambat terlibat dalam perkembangan perusahaan ini, namun sebagai salah satu pemilik banyak properti di distriknya, Charles Neame asal Harefield Court dan John Neame asal Selling Court pun diakui sebagai salah satu penanam hop paling berharga di East Kent. Theo Barker menjelaskan di akun resmi perusahaan ini bahwa perusahaan ini dimulai oleh Kapten Richard Marsh, yang pada tahun 1678 tercatat di Wardmote BooksFaversham berkontribusi paling besar di ‘Brewers Fines’ pada saat itu.[5]
Sementara Shepherd Neame diberitakan telah didirikan pada tahun 1698, dalam sebuah iklan di Kentish Gazette terbitan tanggal 11 April 1865. Richard Marsh hidup hingga tahun 1727, saat pabrik bir ini diwariskan ke istrinya, dan kemudian ke anaknya, yang kemudian menjual pabrik bir tersebut ke Samuel Shepherd sekitar tahun 1741. Samuel Shepherd berasal dari Deal, Kent. Ia tertarik pada pembuatan malt saat ia pindah ke Faversham sekitar tahun 1730 dan kemudian mencitrakan dirinya sebagai Pembuat Malt pada tahun 1734. Shepherd kemudian mengembangkan minatnya, dengan mengakuisisi sejumlah pub, dan anaknya lah, Julius Shepherd, yang mengembangkan tren ini lebih lanjut setelah mendapat warisan berupa pabrik bir pada tahun 1770, saat perusahaan ini telah memiliki empat pub. Pada tahun 1789, ia bersiap memodernisasi proses penggilingan dan pemompaan malt, yang sebelumnya ditenagai oleh kuda, dengan memperkenalkan apa yang disebut sebagai mesin uap pertama yang digunakan untuk penggilingan dan pemompaan malt di luar London, sehingga dapat mendeskripsikan perusahaan ini sebagai Faversham Steam Brewery.
Henry, anak keduanya, lahir pada tahun 1780, melanjutkan tradisi keluarganya, dan membesarkan anaknya yang bernama sama di bisnis ini. Henry Shepherd (1816~77) pun menjadi anggota keluarga Shepherds terakhir yang aktif terlibat di perusahaan ini. Kematian Henry Sr. pada usia 82 tahun terjadi pada tahun 1862 dan walaupun anaknya bukanlah pebisnis dengan tekad yang sama, ekspansi perusahaan ini tetap berlanjut di bawah kepemimpinan John Mares, yang membantu keuangan Shepherd Brewery selama resesi pada pertengahan dekade 1840-an dan berlanjut sebagai pendorong di belakang Shepherd and Mares hingga Percy Beale Neame bergabung ke perusahaan ini pada tahun 1864. Mares melihat potensi pertumbuhan perusahaan ini dengan datangnya layanan kereta api pada tahun 1858. Ia pun menekan perusahaan ini untuk bersiap menghadapi pertumbuhan tersebut. Kereta kuda sebelumnya digunakan untuk mengangkut ale buatan perusahaan ini ke seantero Kent, sementara malt diimpor dengan tongkang di Faversham Creek di dermaga milik perusahaan ini yang juga digunakan untuk mengangkut produk perusahaan ini ke London, hingga dekade 1850-an saat kapal uap mulai terbukti lebih cepat. Layanan kereta api kemudian mengalahkan kecepatan dan menggantikan kapal uap.
Mares meninggal mendadak di usia 45 tahun pada tahun 1864. Sehingga Percy Neame, yang pada saat itu masih berusia 28 tahun, menjadi mitra perusahaan ini bersama Henry Shepherd, dan dengan tantangan yang dihasilkan dari program ekspansi Mares, ia pun menjadikan Faversham Brewery didominasi oleh keluarga Neame. Jonathan Neame menjadi generasi kelima keluarga Neame yang menjalankan perusahaan ini. Mendiang ayahnya, Robert adalah presiden pertama perusahaan ini.
Shepherd Neame telah menggunakan teknik pembuatan bir abad ke-21, salah satunya dengan menggunakan Teknologi Reaktor PDX untuk mengolah panas dari wort, tidak dengan metode tradisional, yakni dengan menggunakan calandria. Teknologi tersebut pun mengurangi konsumsi energi perusahaan ini hingga 50%.[6] Proses pembobolan dan pengisian tong di perusahaan ini juga berteknologi tinggi, dengan menggunakan robot dan perangkat lunak SAP terbaru untuk mengurangi penggunaan sumber daya alam, sembari tetap memaksimalkan kualitas bir. Kemasan kardusnya dapat didaur ulang dan perusahaan ini menggunakan kaca ringan sebagai botol bir. Perusahaan ini juga memiliki Pabrik Propagasi Ragi yang dapat mengurangi konsumsi energi.[7] Perusahaan ini telah beberapa kali mempelopori metode pembuatan bir berkelanjutan. Perusahaan ini mendaur ulang 97% gandum dan hop yang digunakan di proses pembuatan bir sebagai pakan hewan di peternakan lokal, serta memegang sertifikat Skema Penjaminan Bahan Makanan. Sementara limbah dipisahkan ke elemen yang dapat didaur ulang dan minyak limbah dari pub dan dapur pabrik bir dikumpulkan dan diubah menjadi bahan bakar nabati. Pabrik Pemulihan Air yang mulai dioperasikan pada tahun 2014, memungkinkan daur ulang air limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan bir dan pembersihan, bukannya dibuang.
Bersama Three Tuns Brewery asal Shropshire, Shepherd Neame mengklaim dirinya sebagai pabrik bir tertua di Britania Raya. Three Tuns resmi didirikan pada tahun 1642, atau 56 tahun lebih dulu daripada Shepherd Neame. Namun, ada bukti bahwa pembuatan bir telah dilakukan di lokasi Shepherd Neame setidaknya sejak tahun 1573, atau sekitar seabad sebelum Shepherd Neame didirikan secara resmi.[8]
Shepherd Neame telah berkantor pusat di Faversham, Kent selama lebih dari 300 tahun, serta memproduksi bir dengan metode tradisional dan bahan alami. Perusahaan ini menggunakan air mineral yang disaring dengan kapur dari sumur artesis milik perusahaan ini sendiri, jauh di bawah pabrik bir, dan 93% hop yang digunakan di bir buatan perusahaan ini ditanam di Kent.[9]
Paling terkenal berkat ale klasik Britania Raya seperti Spitfire, yang mendapat gelar Kontraktor Kerajaan, portofolio produk perusahaan ini meliputi Five Grain Lager, Bear Island East Coast Pale Ale, dan Bear Island Triple Hopped Lager, serta koleksi Whitstable Bay. Pada bulan Maret 2019, Shepherd Neame meluncurkan Cask Club, memperkenalkan cask ale baru tiap bulan, merayakan gaya dan rasa modern, dengan kolaborasi internasional.
Perusahaan ini juga memproduksi lager internasional di bawah lisensi, antara lain Samuel Adams Boston Lager,[10] dan merupakan distributor tunggal untuk lager Thailand premium, Singha.[11] Perusahaan ini juga merupakan distributor tunggal untuk cuka apel Angry Orchard Crisp, dan berkolaborasi dengan pembuat cider keluarga tertua di Somerset, yakni Sheppy’s untuk memproduksi cuka apel Orchard View.[12]
Perusahaan ini memiliki 320 pub dan hotel di seantero London dan Inggris Tenggara. Merek milik perusahaan ini biasanya ditampilkan secara besar-besaran dengan penjenamaan mahal. Semua font dan pompa diberi logo dan penjenamaan khas perusahaan ini, sementara gelasnya juga diberi merek dan pelayan bar yang mengiklankan bir rumah juga dapat dijumpai dengan mudah.
.svg)
