|
Jenewa
Jenewa (bahasa Prancis: Genève [ʒə.nɛv], bahasa Franco-Provençal: Genèva [dzəˈnɛva], bahasa Jerman: Genf [ɡɛnf], bahasa Italia: Ginevra [dʒiˈneːvra], bahasa Romansh: Genevra) adalah kota terpadat kedua di Swiss (setelah Zürich), terletak di tempat mengalirnya Danau Jenewa ke Sungai Rhône. Kota ini merupakan ibu kota dari République et Canton de Genève. Munisipalitas (ville de Genève) memiliki populasi (per Desember 2019) sebanyak 203.951 jiwa, dan kanton (pada dasarnya kota dan pinggiran lingkar dalamnya) memiliki 504.128 penduduk. Pada tahun 2014, agglomération du Grand Genève yang padat memiliki 946.000 penduduk di 212 komunitas di Swiss dan Prancis. Di dalam wilayah Swiss, kawasan komuter bernama "Métropole lémanique" memiliki populasi 1,26 juta jiwa. Kawasan ini pada dasarnya terbentang ke timur dari Jenewa menuju kawasan Riviera (Vevey, Montreux ) dan timur laut menuju Yverdon-les-Bains, di kanton Vaud yang berdekatan. Jenewa adalah kota global, pusat keuangan, dan pusat diplomasi dunia karena kehadiran berbagai organisasi internasional, termasuk markas banyak badan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Palang Merah. Jenewa merupakan kota yang memiliki jumlah markas organisasi internasional tertinggi di dunia. Di sinilah pula Konvensi Jenewa ditandatangani, yang terutama membahas perlakuan terhadap non-kombatan masa perang dan tahanan perang. Bersama dengan misalnya Kota New York (markas global PBB), Basel (Bank for International Settlements), dan Strasbourg (Dewan Eropa), Jenewa adalah kota yang berfungsi sebagai markas besar dari salah satu organisasi internasional terpenting, tanpa menjadi ibu kota suatu negara. Pada tahun 2017, Jenewa diperingkatkan sebagai pusat keuangan terpenting kelima belas di dunia untuk daya saing oleh Indeks Pusat Keuangan Global, kelima di Eropa di belakang London, Zürich, Frankfurt, dan Luksemburg. Pada tahun 2019, Jenewa menempati peringkat di antara sepuluh kota paling layak huni di dunia oleh Mercer bersama dengan Zürich dan Basel. Kota ini telah disebut sebagai kota metropolis paling padat di dunia dan "Ibukota Perdamaian". Pada tahun 2019, Mercer menempatkan Jenewa sebagai kota termahal ketiga belas di dunia. Di UBS peringkat kota-kota global pada tahun 2018, Jenewa menempati peringkat pertama untuk pendapatan kotor, termahal kedua, dan keempat dalam daya beli. Geografi Jenewa terletak di 46°12' Utara, 6°09' Timur, di ujung barat daya Danau Jenewa, di mana Rhône mengalir keluar. Itu dikelilingi oleh tiga rantai gunung, masing-masing milik Pegunungan Jura: jajaran utama Jura terletak di barat laut, Vuache di selatan, dan Salve di tenggara. Kota ini meliputi area seluas 15,93 km2 (6,2 sq mi), sedangkan wilayah kanton adalah 282 km2 (108,9 sq mi), termasuk dua wilayah eksklave kecil Céligny di Vaud. Bagian danau yang menyatu dengan Jenewa memiliki luas 38 km2 (14,7 sq mi) dan kadang-kadang disebut sebagai petit lac (danau kecil). Kanton ini hanya memiliki perbatasan sepanjang 4,5 km (2,8 mil) dengan wilayah Swiss lainnya. Dari 107,5 km (66,8 mi) perbatasan, 103 dibagi dengan Prancis, Département de l'Ain di utara dan barat, dan Département de la Haute-Savoie di selatan dan timur. Jenewa terletak di ketinggian 373,6 m (1.225,7 kaki) dan sesuai dengan ketinggian terbesar dari Pierres du Niton, dua batu besar yang muncul dari danau yang berasal dari zaman es terakhir. Batuan ini dipilih oleh Jenderal Guillaume Henri Dufour sebagai titik acuan untuk survei di Swiss.[3] Sungai utama kedua Jenewa adalah Arve, yang mengalir ke Rhône di sebelah barat pusat kota. Mont Blanc juga dapat dilihat dari Jenewa dan berjarak satu jam berkendara dari kota. Organisasi internasional Jenewa adalah markas besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Eropa, di gedung Istana Bangsa-Bangsa, di atas bukit dari markas besar Liga Bangsa-Bangsa sebelumnya. Beberapa lembaga bermarkas di Jenewa, termasuk Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), Persatuan Telekomunikasi Internasional (ITU), Organisasi Baccalaureate Internasional (IB), dan Organisasi Hak atas Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO). Selain badan-badan PBB, Jenewa menampung banyak organisasi antar-pemerintah, seperti Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Pusat Selatan, Organisasi Meteorologi Dunia (WMO), Forum Ekonomi Dunia (WEF), Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC), dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC).  Gedung Maison de la Paix menampung tiga pusat Jenewa yang didukung oleh Konfederasi Swiss: Pusat Internasional untuk Penjinakan Ranjau Kemanusiaan (GICHD), Pusat Kontrol Demokratik Angkatan Bersenjata dan Pusat Kebijakan Keamanan Jenewa, serta organisasi lain yang aktif di lapangan perdamaian, hubungan internasional dan pembangunan berkelanjutan.[4] Organisasi di tingkat Eropa antara lain Uni Penyiaran Eropa (EBU) dan Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (CERN) yang merupakan laboratorium fisika partikel terbesar di dunia. Jaringan Lingkungan Jenewa (GEN) menerbitkan Panduan Hijau Jenewa,[5] daftar ekstensif organisasi global berbasis di Jenewa yang bekerja pada perlindungan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan. Sebuah situs web,[6] yang dijalankan bersama oleh Pemerintah Swiss, Dewan Bisnis Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan (WBCSD), Program Lingkungan PBB (UNEP), dan Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN), mencakup laporan tentang bagaimana LSM, bisnis, pemerintah, dan PBB bekerja sama. Dengan demikian, ia mencoba menjelaskan mengapa Jenewa dipilih oleh begitu banyak LSM dan badan-badan PBB sebagai lokasi markas mereka. Organisasi Gerakan Kepramukaan Dunia dan Kantor Pusat Biro Kepramukaan Dunia juga bermarkas di Jenewa. Selain itu, kota Jenewa merupakan markas bagi berbagai organisasi internasional lain seperti:
Transportasi  Kota ini dilayani oleh Bandara Cointrin Jenewa. Hal ini terhubung oleh stasiun kereta api Bandara Cointrin Jenewa (Prancis: Gare de Genève-Aéroport) ke jaringan Kereta Api Federal Swiss dan jaringan SNCF Prancis, termasuk link ke Paris, Lyon, Marseille, dan Montpellier oleh kereta cepat TGV. Jenewa terhubung ke sistem jalan raya Swiss (jalan raya A1) dan Prancis. Transportasi umum dengan bus, bus listrik, atau trem disediakan oleh Transports Publics Genevois. Selain cakupan yang luas dari pusat kota, jaringan meluas ke sebagian besar munisipalitas Kanton, dengan beberapa jalur menjangkau ke Prancis. Transportasi umum dengan perahu disediakan oleh Mouettes Genevoises, yang menghubungkan dua tepi danau di dalam kota, dan oleh Compagnie Générale de Navigation sur le lac Léman yang melayani tujuan yang lebih jauh seperti Nyon, Yvoire, Thonon, vian, Lausanne dan Montreux menggunakan kapal diesel modern dan kapal uap kincir antik.  Kereta yang dioperasikan oleh Kereta Api Federal Swiss menghubungkan bandara ke Stasiun Utama Cornavin dalam enam menit. Layanan kereta regional sedang dikembangkan menuju Coppet dan Bellegarde. Di batas kota, dua stasiun kereta api baru telah dibuka sejak 2002: Genève-Sécheron (dekat dengan kantor PBB dan Kebun Raya) dan Lancy-Pont-Rouge. Pada Mei 2013, sebuah sistem bus listrik [7] dengan kapasitas 133 penumpang dioperasikan antara Bandara Cointrin Jenewa dan Palexpo. Proyek ini bertujuan untuk memperkenalkan sistem baru transportasi massal dengan pengisian "flash" listrik bus di halte tertentu saat penumpang turun dan naik. Taksi di Jenewa cukup sulit untuk ditemukan, dan mungkin perlu dipesan terlebih dahulu, terutama di pagi hari atau pada jam sibuk. Taksi dapat menolak untuk membawa penumpang bayi dan anak-anak karena adanya undang-undang mengenai tempat duduk.[8] Sebuah proyek ambisius untuk menutup 200 jalan di pusat kota Jenewa untuk membatasi penggunaan mobil telah disetujui oleh otoritas kantonal Jenewa pada tahun 2010, dan direncanakan akan dilaksanakan selama rentang empat tahun (2010–2014), meskipun pada tahun 2018, pengerjaan proyek tersebut belum dimulai.[9] PariwisataObjek pariwisata utama Jenewa adalah Jet d'Eau (jet-air atau air mancur) dengan ketinggian 140 meter di Danau Jenewa dan dapat dilihat dari seluruh kota. Tempat wisata lainnya adalah Flower Clock, Art and History Museum (Museum Seni dan Sejarah), International Red Cross and Red Crescent Museum (Museum Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional), serta Palais des Nations yang merupakan markas PBB di Eropa. Referensi
Pranala luar Wikimedia Commons memiliki media mengenai Geneva.  Wikiwisata memiliki panduan wisata Jenewa.
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
