Bisyr bin Al-Barra' bin Ma'rur As Salami Al Khazraji Al Anshari Al Madani ( Bahasa Arab : بشر بن البراء بن معرور )
adalah seorang Sahabat NabiRasulAllahMuhammad dari kalangan Bani Salamah, kabilah Khazraj, yang merupakan penyusun terbesar kaum Anshar selain Bani Aus. Ia dikenal sebagai syahid-syuhada di Perang Khaibar yang terjadi pada bulan Muharram, tahun ke-7 Hijriah (sekitar 628 M). Ia syahid di tangan seorang wanita Yahudi bernama Zainab binti Al-Harits ketika ia tengah menyantap daging kambing pemberian wanita Yahudi itu bersama Rasulullah dan beberapa Sahabat lainnya di saat daging tersebut ternyata telah dibubuhi racun.
Bisyr bin Al-Barra' bin Ma'rur بشر بن البراء بن معرور
Abu Bisyr Al Barra' bin Ma'rur bin Shakhr bin Khansa An Naqib (ayah) Ummu Bisyr Khalida binti Qais bin Tsabit Al Ashja'iyya (ibu)
Nasab
Bisyr bin Al Barra' dilahirkan di Yastrib (Madinah). Ia merupakan keturunan dari Bani Salamah dalam kabilah Bani Khazraj. Nasabnya ialah Bisyr bin Abu Bisyr Al Barra' bin Ma'rur bin Shakhr bin Khansa Al Khazraji Al Madani. Kabilahnya juga berasal dari Bani Ubaid bin Adiy.[1] Karena itu, nasab lengkapnya ialah Bisyr bin Al Barra' bin Ma'rur bin Shahkr bin Khansa' bin Sinan bin Ubaid bin Adiy bin Ghanam bin Ka'ab bin Salamah As Salami.[2]
Ayah Bisyr bin Al Barra' bernama Al Barra' bin Ma'rur bin Shahkr. Di Yastrib (Madinah), ayahnya merupakan seorang pemuka Bani Salamah.[butuh rujukan]
Dalam Pertempuran Khaibar, Bisyr bin Al Barra' mati sebagai syahid. Ia meninggal sekitar tahun ke-7 hijriah (628 M). Kematiannya disebabkan oleh keracunan makanan hasil pemberian seorang wanita Yahudi bernama Zainab binti Al-Harits. Makanan yang diracuni ialah daging kambing yang ditujukan untuk membunuh Muhammad. Bisyr bin Al Barra' meninggal pada hari yang sama ketika ia mengalami keracunan makanan.[3][4]