Rizky Patrick Egeten
BiografiBakat Kiki memang sudah terlihat sejak kecil. Menyadari bakat istimewa tersebut, ia lantas mengikuti sanggar seni untuk mengembangkan bakat dan kemampuan bernyanyinya. Ketika ada audisi Idola Cilik, sanggar seni tempat Kiki berlatih vokal mendukung Kiki untuk mengikutinya. Pemilik sanggar tersebut merasa yakin bahwa suara Kiki patut diperhitungkan. Sebetulnya Kiki sangat senang namun ia bingung dengan biayanya. Maklum karena ayahnya cacat fisik akibat kecelakaan kerja yang membuatnya kehilangan wajah asli dan sebelah tangan. Sementara ibunya hanya seorang karyawati di sebuah toko sepatu di Manado.[1][2] Sanggar seni pun tergerak untuk membiayai uang transport Kiki untuk berangkat mengikuti audisi Idola Cilik. Namun, uang transport tersebut hanya untuk Kiki seorang. Sedangkan uang transport untuk ayah dan ibunya terpaksa meminta pada Oma Kiki. Di Jakarta, masalah belum juga selesai, karena selama mengikuti audisi, mereka harus mengeluarkan banyak biaya untuk akomodasi dan transport. Sehingga beberapa pihak merasa iba dan turut membantunya. Kiki kemudian mengakhiri acara sebagai pemenang. Konon hadiahnya akan diberi kepada orangtuanya untuk membantu perekonomian keluarganya. Saat dia masih berkompetisi di Idola Cilik, dia mendapat dukungan langsung dari Ratu Brunei Darussalam dan baru mengetahuinya setelah ajang itu selesai. Kiki diundang untuk bernyanyi di Istana Brunei Darussalam. DiskografiSingel
Album Kompilasi
Pranala luarRizky Patrick Egeten di Instagram Referensi
Situs Web
|
Portal di Ensiklopedia Dunia