Qari' (qāriʾ, bahasa Arab: قَارِئ, jamak قُرَّاء qurrāʾ, "pembaca") adalah orang yang melantunkan bacaan Al-Quran dengan mentaati aturan-aturan (tajwīd) yang benar. [1]
Ada beberapa kesalahan umum yang menganggap qari haruslah menjadi Hafidz atau penghafal Al-Quran terlebih dahulu. Seorang qari tidak harus menjadi penghafal Al-Quran, tetapi hanya menjadi pelantun bacaan Al-Quran yang menerapkan aturan dalam ilmu tajwid dengan benar, walaupun akan lebih mengesankan dan menjadi nilai tambah apabila seorang qari juga adalah seorang Hafiz sebelum ia menjadi qari.[butuh rujukan]
Daftar Qari terkemuka
Afganistan
Bangladesh
Iran
Mesir
India
Indonesia
Kuwait
Pakistan
Arab Saudi
Referensi
- ^ Abdul Salam Zaeef, ʻAbd al-Salām Z̤aʻīf, Alex Strick van Linschoten, Felix Kuehn (2010). My life with the Taliban. Columbia University Press. hlm. 303. ISBN 978-0-231-70148-8. Diakses tanggal 2011-09-27.
Title used before people’s names in Afghanistan.
It refers to the practice/skill of being a Qari’
(Arabic loan-word) which literally means someone
who is able to recite the Qur’an.
- ^ "Bohra Community to Hold Quran Contest". Khaleej Times. 15 Apr 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 June 2020. Diakses tanggal 13 Jun 2020 – via iqna.ir.
Hafiz ul Quran Syed Hussain bin Mufaddal Saifuddin, a renowned Qazi and grandson of Syedna Mohammed Burhanuddin from Mumbai to attend the event.
Pranala luar