European People's Party (EN) Parti populaire européen (FR) Europäische Volkspartei (DE) Partito Popolare Europeo (IT) Ευρωπαϊκό Λαϊκό Κόμμα (GR) Europese Volkspartij (NL) Europæiske Folkeparti (DK) Европейска народна партия (BG) Partido Popular Europeo (ES) Partido Popular Europeu (PT) Europäesch Vollekspartei (LU) Euroopan kansanpuolue (FI) Europeiska folkspartiet (SE) Europejska Partia Ludowa (PL) Eiropas Tautas partija (LV) Europos liaudies partija (LT) Evropská lidová strana (CZ) Európai Néppárt (HU) Evropska ljudska stranka (SL) Európska l'udova strana (SV) Europska narodna stranka (HR) Euroopa Rahvapartei (ET) Partidul Popular European (RO) Partit Popolari Ewropew (MT)
EPP menguasai kursi kepemimpinan dua dari tiga lembaga utama Uni Eropa: Komisi Eropa pimpinan Presiden Jean-Claude Juncker (CSV) dan Dewan Eropa pimpinan Donald Tusk (PO) yang dicalonkan oleh EPP dan mulai menjabat tanggal 1 Desember 2014.
Pada tahun 2014, EPP mencalonkan Jean-Claude Juncker sebagai calon Presiden Komisi apabila EPP memenangkan pemilu Parlemen Eropa tahun itu. Karena EPP menang, pencalonan Juncker didukung oleh Dewan Eropa dan ia dipilih dengan suara mayoritas absolut di Parlemen Eropa.
Pada tanggal 1 November 2014, Komisi Jean-Claude Juncker secara resmi mulai menjabat. Komisi Juncker terdiri atas 14 Komisaris EPP dari total 28 Komisaris.
EPP memiliki kelompok terbesar di Parlemen Eropa: EPP Group. Per 2014, EPP Group memiliki 218 anggota Parlemen Eropa dan ketuanya adalah APE Manfred Weber dari Jerman.
Dalam setiap pemilu Parlemen Eropa, calon yang terpilih dalam daftar partai anggota EPP wajib bergabung dengan EPP Group di Parlemen Eropa.
EPP Group mencakup enam dari empat belas Wakil Presiden Parlemen Eropa.
Dewan Eropa
EPP emliputi 10 dari 20 kepala negara atau pemerintahan yang menghadiri pertemuan EPP menjelang pertemuan Dewan Eropa:
Kaiser, Wolfram (2004). Michael Gehler; Wolfram Kaiser, ed. Transnational Christian Democracy: From the Nouvelles Equipes Internationales to the European People's Party. Christian Democracy in Europe since 1945. Routledge. hlm. 194–208. ISBN0-7146-5662-3.