Perolehan suara pada pemilihan umum legislatif 2024 di Lombok Barat terdapat 12 partai politik dengan jumlah 45 Kursi di DPRD Kabupaten Lombok Barat. Aturan awalnya Partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Lombok Barat, 9 kursi dari 45 kursi. Tidak ada partai politik yang dapat mengajukan pasangan calon tanpa melakukan kerjasama dengan partai politik lainnya.
Namun pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[2] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai syarat calon independen. DPT di Lombok Barat adalah 522.134 jiwa, sehingga menurut aturan tersebut, kabupaten dengan jumlah penduduk yang termuat dalam daftar pemilih tetap lebih dari 500.000 (lima ratus ribu) jiwa sampai dengan 1.000.000 (satu juta) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 7,5% (tujuh setengah persen) di kota tersebut untuk mengajukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.[3] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 9 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu Partai Golkar (12,68%), Partai NasDem (10,95%), PKS (10,37%), Partai Gerindra (9,35%), Partai Demokrat (8,92%), PAN (8,82%), PKB (7,88%), PPP (7,85%), dan Partai Perindo (7,56%).
Perolehan Suara dan Kursi DPRD Kabupaten Lombok Barat
Jalan BARU Menuju Lombok Barat Maju: Bersih, Adil, Ramah dan Unggul
Misi
Membangun masyarakat yang humanis, agamis, berkualitas dan berdaya saing dengan berlandaskan nilai-nilai agama dan budaya;
Memberikan kemudahan serta menjamin terselenggaranya pelayanan pendidikan kesehatan dan sosial yang bermutu, adil dan merata;
Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih dan melayani;
Membangun perekonomian Lombok Barat yang mandiri, kokoh, dan berkeadilan;
Mendorong kesejahteraan masyarakat yang merata dan berkeadilan melalui pertumbuhan ekonomi yang berbasis padat tenaga kerja dan UMKM lokal;
Mewujudkan kawasan Lombok Barat yang nyaman melalui perencanaan tata ruang, pembangunan infrastrukur serta pengendalian pemanfaatan ruang yang berkualitas dan berwawasan lingkungan, melalui sistem yang inklusif, terintegrasi, dan berkelanjutan;
Mengembangkan pembiayaan kota yang partisipatif, kolaboratif, dan terintegrasi dengan melibatkan masyarakat dan swasta.
Kandidat dari Koalisi Bersama Partai Golongan Karya
Lombok Barat Hebat Harmoni, Efektif, Berkelanjutan, Amanah dan Terdepan
Misi
Misi kesehatan untuk semua;
Misi pendidikan berkualitas, setara dan berkeadilan;
Misi revitalisasi sektor pertanian;
Misi revitalisasi sektor pariwisata;
Misi revitalisasi dan pemberdayaan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang melibatkan pondok pesantren, kaum milenial, perempuan, dan ibu rumah tangga;
Misi revitalisasi sektor lingkungan hidup dan pengelolaan persampahan;
Misi revitalisasi keterbukaan informasi publik;
Misi mereduksi kemiskinan secara berkelanjutan;
Misi penguatan reformasi dan revitalisasi birokrasi;
Misi menuju pengelolaan keuangan daerah yang mandiri dan berdaya.
Kandidat dari Koalisi Bersama Partai Keadilan Sejahtera
Terwujudnya Lombok Barat yang Maju, Mandiri dan Berkeadilan
Misi
Mewujudkan sumber daya manusia berkualitas, berdaya saing global dan berkarakter sehingga mampu terlibat aktif dalam pembangunan dan transformasi sosial yang inklusif, adaptif, dan inovatif dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
Mewujudkan transformasi ekonomi berkelanjutan melalui diversifikasi ekonomi dan hilirisasi sumber daya unggulan, meningkatnya kontribusi sektor pariwisata dan sektor unggulan daerah, munculnya industri kreatif, green & blue economy, bisnis rintisan start-up, dan marketplace berbasis informasi teknologi;
Mewujudkan ketahanan keluarga, sosial, dan budaya berbasis kearifan lokal dalam tatanan masyarakat yang aman, nyaman dalam harmoni sosial;
Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan, pengembangan kawasan, dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru, serta peningkatan aksesbilitas dan konektifitas antar wilayah yang berkesinambungan dan berwawasan lingkungan;
Menghadirkan trasnformasi tata kelola pemerintahan yang terbuka dan kolaboratif (Open & Collaborative Governance), melayani, akuntabel, bersih, dan bebas korupsi melalui transformasi digital dan perluasan partisipasi publik.