Julianne Moore (Julie Anne Smith; lahir 3 Desember 1960) merupakan seorang aktris dan penulis buku anak-anak berkebangsaan Britania Raya-Amerika Serikat. Moore telah berkecimpung di dunia perfilman Hollywood sejak tahun 1990-an. Ia dikenal karena kerap berperan sebagai perempuan biasa dan telah memenangkan Emmy Award, serta menerima empat nominasi Academy Awards
Setelah kuliah teater di Universitas Boston, Moore memulai kariernya dengan berperan dalam sejumlah film televisi. Dari tahun 1985 sampai 1988, ia secara rutin tampil di opera sabun As the World Turns, dan menerima Daytime Emmy atas pernampilannya dalam acara tersebut. Moore merintis debut perfilmannya dengan bermain dalam film Short Cuts (1993), diikuti oleh Vanya on 42nd Street (1994), dan Safe (1995). Statusnya sebagai salah satu aktris Hollywood terkemuka diraihnya setelah membintangi beberapa film-film blockbuster seperti Nine Months (1995) dan The Lost World: Jurassic Park (1997).
Moore lahir dengan nama Julie Anne Smith pada 3 Desember1960,[1] di Fort Bragg di North Carolina, ia adalah anak tertua dari tiga bersaudara.[2] Ayahnya, Peter Moore Smith, seorang penerjun payung di Angkatan Darat Amerika Serikat selama Perang Vietnam, mencapai pangkat kolonel yang kemudian menjadi hakim militer.[3][4] Ibunya yang berkebangsaan Skotlandia, Anne (née Love; 1940–2009), adalah seorang psikolog dan bekerja sebagai pekerja sosial berasal dari Greenock, Skotlandia, yang pindah ke Amerika Serikat pada 1951 bersama keluarganya. Moore memiliki seorang adik perempuan, Valerie Smith, dan seorang adik lelaki, novelis Peter Moore Smith.[5][6] Karena Moore setengah Skotlandia, ia mengklaim kewarganegaraan Inggris pada 2011 untuk menghormati ibunya yang telah meninggal.[7]
Moore sering berpindah-pindah di Amerika Serikat ketika masih kecil, karena pekerjaan ayahnya. Keluarga itu tinggal di banyak lokasi, termasuk Alabama, Georgia, Texas, Panama, Nebraska, Alaska, New York, dan Virginia, dan Moore bersekolah di sembilan sekolah yang berbeda. Karena ia sering berpindah-pindah, ia sulit mendapat teman pada saat ia masih muda. Moore kemudian mengatakan bahwa gaya hidup tersebut bermanfaat bagi kariernya.[8]
Ketika Moore berusia 16 tahun, ia dan keluarganya pindah dari Falls Church, Virginia. Moore bereskolah di J.E.B. Stuart High School. Kemudian mereka pindah ke Frankfurt, Jerman Barat, di mana ia bersekolah di Frankfurt American High School. Moore ingin menjadi aktris semenjak kecil.[9] Dia muncul dalam beberapa drama, termasuk Tartuffe dan Medea. Dengan dorongan dari guru bahasa Inggrisnya, dia memilih untuk mengejar karier teater. Orang tua Moore mendukung keputusannya, tetapi tetap meminta ia tetap melanjutkan ke universitas untuk mendapatkan gelar sarjana. Dia diterima di Universitas Boston dan lulus dengan BFA di Teater pada 1983.[10]
Karier dalam dunia akting
1985-1993
Moore pindah ke New York City setelah lulus, dan bekerja sebagai pelayan.[11] Setelah mendaftarkan nama panggungnya dengan Actors 'Equity,[12] ia memulai kariernya pada 1985 dengan teater di off-broadway.[13] Ia mendapatkan peran film pertamanya pada 1985, dalam opera sabun The Edge of Night.[14] Ia kemudian mendapatkan peran penting dalam karienya pada tahun berikutnya, ketika ia bergabung dengan As the World Turns. Ia memainkan peran ganda sebagai Frannie dan Sabrina Hughes. Ia mengatakan pekerjaan ini menjadi pengalaman belajar yang penting. Moore tampil di tv seri ini sampai 1988. Ia memenangkan Daytime Emmy Award untuk Outstanding Ingenue dalam Drama Series.[15][16] Sebelum meninggalkan As the World Turns, ia memiliki peran dalam miniseri CBS yang berjudul I'll Take Manhattan pada 1987. Setelah dia menyelesaikan kontraknya dengan As the World Turns, dia memainkan Ophelia dalam produksi Hamlet di Guthrie Theatre di mana ia bermain dengan Željko Ivanek.[17][18] Kemudian ia juga mendapatkan beberapa peran dalam Televisi seperti Money, Power, Murder (1989), The Last to Go (1991), dan Cast a Deadly Spell (1991).
Pada 1990, Moore mulai bekerja dengan sutradara panggung Andre Gregory untuk produksi teater Uncle Vanya oleh Chekhov. Moore mengatakan itu sebagai "salah satu pengalaman akting paling penting yang pernah saya miliki."[19] Pada 1990, Moore mendapatkan peran pertamanya sebagai korban dari mumi di film berjudul Tales from the Darkside: The Movie.[20] Peran film berikutnya pada 1992, film thriller dengan judul The Hand That Rocks the Cradle. Ia memainkan teman dari tokoh utama yang nasibnya kurang baik. Film ini menjadi nomor satu di box office Amerika Serikat pada saat itu. Moore menarik perhatian beberapa kritikus dengan penampilannya.[21] Pada tahun yang sama ia mendapatkan peran dalam film komedi kejahatan berjudul The Gun in Betty Lou's Handbag. Ia muncul sebagai saudara perempuan dari protagonis yang sombong. Pada 1993, ia mendapatkan peran dalam film thriller erotis dalam film Body of Evidence bersama Madonna. Film ini tidak mendapat ulasan yang baik.[22] Kemudian ia bermain dalam komedi romantis bersama Johnny Depp dalam film berjudul Benny & Joon. Ia bermain sebagai seorang pelayan yang jatuh cinta pada Benny (dimainkan oleh Aidan Quinn).
Moore juga muncul dengan peran kecil sebagai dokter pada film thriller dengan Harrison Ford berjudul The Fugitive
Dia lebih sukses dalam 1993 dengan Johnny Depp. Di Benny & Joon, ia memainkan pelayan lembut yang jatuh cinta pada karakter yang diperankan oleh Aidan Quinn, Benny.[23]
1993-1997
Pembuat film Robert Altman melihat Moore dalam produksi Uncle Vanya, dan cukup terkesan untuk memerankannya dalam proyek berikutnya berjudul Short Cuts (1993). Film ini diangkat dari cerita pendek oleh Raymond Carver. Moore pertama kali mengenal Robert Altman dari karyanya 3 Women (1977). Moore berperan sebagai seorang artis bernama Marian Wyman.[24] Ia mendapatkan ulasan yang baik untuk perannya.[25] Short Cuts mendapat banyak pujian, dan menerima penghargaan sebagai Best Ensamble Cast di Festival Film Venice dan Golden Globe Awards. Moore menerima nominasi untuk Pemeran Wanita Pendukung Terbaik di Independent Spirit Awards.[26][27]
Kemudian pada 1994, ia membintangi film dengan judul Vanya on 42nd Street yang disutradarai oleh Louis Malle. Ia bermain sebagai Yelena dalam film ini, yang diangkat dari drama panggung, Uncle Vanya. Ia mendapatkan ulasan yang positif untuk perannya.[28] Ia kemudian memenangkan penghargaan Boston Society of Film Critics untuk Aktris Terbaik.[29] Setelah itu, Moore mendapatkan peran utama pertamanya, memainkan seorang ibu rumah tangga pinggiran kota yang tidak bahagia yang memiliki multiple chemical sensitivity dalam film berjudul Safe (1995) oleh Todd Haynes. Dia harus menurunkan berat badan untuk peran itu, yang membuatnya sakit, dan dia memutuskan tidak akan pernah mengubah tubuhnya untuk kebutuhan film lagi.[30] Moore kembali mendapatkan ulasan yang positif untuk perannya.[31] Moore mendapat nominasi Independent Spirit Award untuk Aktris Terbaik.[32]
Penampilan Moore berikutnya adalah sebagai peran pendukung dalam drama-komedi berjudul Roommates (1995), berperan sebagai menantu dari Peter Falk. Film Moore berikutnya berjudul Nine Months (1995). Film ini disutradarai oleh Chris Columbus dan dibintanginya bersama Hugh Grant. Mendapat ulasan yang negatif dari para kritik, tetapi sukses di box office dan itu tetap menjadi salah satu film terlarisnya.[33][34] Film berikutnya Moore bermain dengan Sylvester Stallone dan Antonio Banderas dalam film thriller berjudul Assassins (1995). Film ini menghasilkan $ 83,5 juta di seluruh dunia.[35][36] Satu-satunya penampilan Moore pada 1996 adalah dalam film berjudul Surviving Picasso oleh Merchant Ivory, di mana ia memainkan Dora Maar bersama Anthony Hopkins. Drama periode bertemu dengan ulasan yang buruk.[37]
Pada akhir 1990-an dan awal 2000-an, Moore mendapatkan pengakuan industri yang signifikan. Ia mendapatkan nominasi Academy Award pertamanya untuk Boogie Nights (1997).[40] Film yang bercerita tentang sekelompok individu yang bekerja pada industri pornografi pada tahun 1970-an. Dalam film yang disutradarai oleh Paul Thomas Anderson, Moore memerankan Amber Waves, seorang aktris porno terkemuka dan sosok ibu yang ingin bersatu kembali dengan putra kandungnya. Ia mendapatkan ulasan yang positif untuk perannya di film itu.[41][42][43] Ia juga mendapatkan nominasi Oscar untuk Aktris Pendukung Terbaik, Golden Globe, dan Screen Actors Guild.
Moore untuk Big Lebowski
Mengikuti kesuksesannya dalam Boogie Nights, Moore mendapatkan peran dalam komedi oleh Coen bersaudara dengan judul The Big Lebowski (1998). Film ini tidak menjadi hit pada saat dirilis, tetapi kemudian dianggap menjadi klasik untuk sekelompok orang.[44] Moore berperan sebagai Maude Lebowski, seorang artis dan putri feminis dari karakter yang terlibat mempunyai hubungan dengan "The Dude" (Jeff Bridges). Pada akhir 1998, film yang dibintangi Moore mengalami kegagalan, berjudul Psycho oleh Gus Van Sant. Film ini adalah adaptasi ulang dari film klasik Alfred Hitchcock dengan judul yang sama. Dia memerankan Lila Crane dalam film tersebut. Moore mendapat ulasan buruk untuk film ini.[45][46]
Moore kembali bekerja sama dengan Robert Altman untuk film komedi berjudul Cookie's Fortune (1999). Ia kemudian bermain dalam film dengan judul An Ideal Husband oleh Oliver Parker. Film yang adaptasi dari drama panggung oleh Wilde Oscar dengan judul yang sama. Film yang menceritakan London pada akhir abad ke-19. Pada film ini Moore bermain sebagai Nyonya Laura Cheverly di mana ia mendapatkan nominasi Golden Globe untuk Aktris Terbaik dalam Musikal atau Komedi. Dia juga dinominasikan dalam kategori Drama pada tahun itu untuk karyanya di The End of the Affair (1999). Film yang diadaptasi dari novel karya Graham Greene dengan judul yang sama. Moore bermain bersama Ralph Fiennes sebagai istri yang berzina di Inggris pada 1940-an. Moore mendapatkan ulasan yang positif untuk perannya.[47] ia kemudian menerima nominasi Academy Award keduanya untuk peran tersebut (yang pertama untuk Aktris Terbaik) serta nominasi di Akademi Inggris (BAFTA) dan penghargaan Screen Actors Guild (SAG).
Pada tahun yang sama, ia bermain dalam film berjudul A Map of the World, di mana ia bermain dengan Sigourney Weaver. Kemudian, film kelima dan terakhirnya pada tahun 1999 adalah drama dengan judul Magnolia.[48] Ia bermain sebagai seorang istri yang kecanduan morfin.[49] Untuk perannya, ia mendapatkan nominasi SAG. Dia kemudian dinobatkan sebagai Aktris Pendukung Terbaik pada 1999 oleh National Board of Review, sebagai pengakuan atas tiga penampilannya di Magnolia, An Ideal Husband, dan A Map of the World.[50]
Selain dari peran cameo dalam film komedi berjudul The Ladies Man, satu-satunya penampilan Moore lainnya pada 2000 adalah untuk film pendek dengan judul Not I yang merupakan adaptasi dari drama panggung oleh Samuel Beckett.[51] Pada awal 2001, ia muncul sebagai Agen FBI Clarice Starling di film berjudul Hannibal, sekuel dari film yang memenangkan Oscar, The Silence of the Lambs. Jodie Foster menolak untuk mengulangi peran tersebut, dan sutradara Ridley Scott akhirnya memilih Moore di antara Angelina Jolie, Cate Blanchett, Gillian Anderson, dan Helen Hunt. Perubahan karakter tersebut mendapat perhatian besar dari pers, tetapi Moore mengklaim dia tidak tertarik untuk mengalahkan Foster.[52][53] Hannibal menghasilkan $ 58 juta pada akhir pekan pembukaannya dan selesai sebagai film dengan pendapatan tertinggi kesembilan tahun itu.[54][55] Moore membintangi tiga film pada 2001: bermain dengan David Duchovny dalam film sains-fiksi-komedi berjudul Evolusi,[56] film dramatis oleh suaminya yang berjudul World Traveler,[57] dan dengan Kevin Spacey, Judi Dench, dan Cate Blanchett dalam film The Shipping News.[58] Ketiga film tidak mendapat ulasan yang begitu bagus.
Moore pemain kesembilan yang dinominasikan untuk dua Academy Awards pada tahun yang sama.[59][60] Dia menerima nominasi untuk Aktris Terbaik untuk film dengan judul Far from Heaven. Di mana dia berperan sebagai ibu rumah tangga tahun 1950-an yang dunianya terguncang ketika suaminya menyatakan dia gay. Peran ini ditulis khusus untuknya oleh Todd Haynes.[61] Ia mendapatkan ulasan positif untuk perannya.[62][63] Peran ini memenangkan penghargaan Moore the Best Actress dari 19 organisasi berbeda, termasuk Venice Film Festival dan National Board of Review.
Nominasi Oscar kedua Moore tahun itu didapatnya dari film berjudul The Hours, yang ia bintangi bersama Nicole Kidman dan Meryl Streep. Dia lagi-lagi berperan sebagai ibu rumah tangga tahun 1950-an yang bermasalah.[64][65] Ia mendapatkan ulasan yang beragam pada film itu.[66][67] The Hours dinominasikan untuk sembilan Academy Awards, termasuk Best Picture. Moore juga menerima nominasi BAFTA dan SAG Award untuk Aktris Pendukung Terbaik. Moore, Kidman, dan Streep bersama-sama dianugerahi Silver Bear untuk Aktris Terbaik di Berlin Film Festival.
2003-2009
Moore tidak tampil dalam film apapun pada 2003. Kemudian pada 2004 ia terlibat dengan dengan tiga film. Film pertamanya pada tahun itu berjudul Marie and Bruce, sebuah komedi gelap yang dimainkan bersama Matthew Broderick.[68] Kemudian ia juga bermain dalam Laws of Attraction, di mana ia bermain bersama Pierce Brosnan.[69] Kedua film tersebut tidak mendapatkan ulasan yang positif. Kemudian film ketiganya berjudul The Forgotten, sebuah thriller psikologis di mana ia memerankan seorang ibu yang diberi tahu bahwa putranya yang sudah meninggal tidak pernah ada. Film ini menjadi nomor satu di box office di Amerika Serikat.[70][71]
Moore pada premier Trust the Man
Pada 2005, Moore bekerja dengan suaminya untuk ketiga kalinya dalam komedi berjudul Trust the Man. Ia kemudian membintangi kisah nyata tentang seorang ibu rumah tangga pada tahun 1950-an berjudul The Prize Winner of Defiance, Ohio.[72] Kemudian pada 2006, film pertamanya tahun itu adalah Freedomland, sebuah film misteri yang juga dibintangi oleh Samuel L. Jackson.[73] Kemudian ia juga bermain dalam film dengan judul Children of Men oleh Alfonso Cuarón (2006), yang mendapatkan ulasan yang positif.[74] Di mana Moore bermain sebagai peran pendukung sebagai pemimpin kelompok aktivis.[75][76]
Moore bermain pertama kali untuk Broadway pada pemutaran perdana dunia The Vertical Hour karya David Hare yang disutradarai oleh Sam Mendes dan juga dibintangi oleh Bill Nighy, dibuka pada bulan November 2006. Moore memerankan Nadia, seorang mantan koresponden peran.[77] Ia tidak mendapatkan ulasan yang positif untuk karyanya.[78] Moore kemudian mengakui bahwa ia merasa tampil di Broadway sulit, tetapi senang telah bereksperimen dengan itu. Drama ini ditutup pada Maret 2007 setelah 117 pertunjukan.[79]
Moore pada premier Savage Grace
Moore bermain sebagai agen FBI untuk kedua kalinya pada film berjudul Next (2007), sebuah film aksi fiksi ilmiah yang juga dibintangi oleh Nicolas Cage dan Jessica Biel. Film yang diangkat dari cerita pendek oleh Philip K. Dick, respons dari para kritikus sangat negatif.[80][81] Ia kemudian bermain dalam film berjudul Savage Grace (2007), film yang diangkat dari kisah nyata Barbara Daly Baekeland—seorang ibu masyarakat kelas atas yang menjalani hubungan oidiupus dengan putranya yang berakhir dengan pembunuhan. Film ini menerima ulasan yang sebagian besar negatif.[82][83][84]
Moore dengan rekannya dari A Single ManMoore pada premier Blindness
I'm Not There (2007) adalah film ketiga di mana Moore bekerja sama dengan Todd Haynes. Film ini bercerita tentang kehidupan Bob Dylan, dengan Moore memainkan karakter berdasarkan Joan Baez.[85] Pada 2008, ia bermain dengan Mark Ruffalo di film berjudul Blindness oleh sutradara Fernando Meirelles. Kritikus pada umumnya tidak antusias dengan film ini.[86][87] Moore tidak bermain film sampai akhir 2009, dengan tiga film baru. Dia mendapatkan peran pendukung dalam film The Private Lives of Pippa Lee, ia kemudian membintangi film thriller erotis berjudul Chloe bersama Liam Neeson dan Amanda Seyfried. Tak lama setelah itu, ia muncul dalam drama berjudul A Single Man yang diterima dengan baik oleh publik.[88] Berlatar belakang di Los Angeles pada tahun 1960-an, film ini dibintangi oleh Colin Firth sebagai profesor homoseksual yang ingin mengakhiri hidupnya, di mana Moore memerankan sahabatnya.[89][90] A Single Man terpilih sebagai salah satu dari 10 film teratas pada tahun 2009 oleh American Film Institute,[91] dan Moore menerima nominasi Golden Globe kelima untuk penampilannya dalam film tersebut.
2010-2013
Moore kembali ke televisi untuk pertama kalinya dalam 18 tahun ketika ia menjadi bintang tamu pada musim keempat 30 Rock. Dia muncul dalam lima episode memerankan Nancy Donovan yang menjalin hubungan dengan karakter Alec Baldwin dengan nama Jack Donaghy.[92] Dia kemudian muncul di final episode pada Januari 2013.[93] Dia juga kembali bermain di As the Worlds Turns sebagai Frannie Hughes, membuat penampilan kameo dalam sebuah adegan dengan keluarga karakternya pada 2010. Penampilan layar lebar pertamanya pada 2010 baru adalah dalam film berjdudl Shelter.[94] Film thriller psikologis ini menerima ulasan negatif dan tidak dirilis di Amerika Serikat hingga 2013 dengan judul 6 Souls.[95]
Moore setelah konferensi untuk The Kids are All Right
Moore kemudian bermain dengan Annette Bening dalam film independen berjudul The Kids Are All Right (2010),[96] sebuah drama komedi tentang pasangan lesbian yang anak-anaknya mencari donor sperma mereka. Karakter Jules Allgood ditulis untuknya oleh penulis-sutradara Lisa Cholodenko, yang merasa bahwa Moore cocok untuk film ini. [105] Moore tertarik pada penggambaran kehidupan pernikahan yang "universal", dan berkomitmen untuk proyek tersebut pada 2005.[97] The Kids Are All Right mendapat ulasan baik dan meraih nominasi Oscar untuk Film Terbaik.[98][99] Dengan film ini Moore mendapatkan nominasi Golden Globe Award keenam dan nominasi BAFTA kedua untuk Aktris Terbaik.
Untuk proyek selanjutnya, Moore ingin berperan dalam film komedi lainnya. Dia kemudian mendapatkan peran pendukung dalam film Crazy, Stupid, Love, berperan sebagai istri dari karakter Steve Carell. Film ini mendapatkan ulasan positif dan menghasilkan $ 142,8 juta di seluruh dunia.[100][101] Moore tidak bermain dalam film lain sampai Maret 2012. Dia kemudian bermain dalam film televisi HBO berjudul Game Change.[102] Film yang mendramatisasi kampanye Sarah Palin pada 2008 untuk menjadi Wakil Presiden. Sebagai persiapan, ia melakukan penelitian ekstensif dan bekerja dengan seorang pelatih dialek selama dua bulan.[103] Meskipun tanggapan terhadap film ini beragam, para kritikus sangat menghargai kinerja Moore.[104] Untuk pertama kalinya dalam kariernya, ia menerima Golden Globe, Primetime Emmy, dan SAG Award.
Moore bermain untuk dua film pada 2012. Pertama dalam drama berjudul Being Flynn, di mana ia bermain bersama Robert De Niro.[105] Sukses yang lebih besar datang dari film berjudul What Maisie Knew, kisah tentang seorang gadis muda yang terperangkap di tengah perceraian orang tuanya. Diadaptasi dari novel Henry James dan diperbarui ke abad ke-21.[106] Ia memerankan karakter Susanna di mana ia diminta bernyanyi di depan kamera untuk peran tersebut.[107][108]
Moore memulai 2013 dengan bermain sebagai peran pendukung dalam film komedi berjudul Don Jon oleh Joseph Gordon-Levitt. Film ini mendapat ulasan yang sangat positif.[109][110] Penampilannya berikutnya adalah sebagai pemeran utama dalam komedi berjudul The English Teacher (2013).[111] Pada Oktober 2013, ia memerankan Margaret White di film Carrie, sebuah adaptasi dari novel horor oleh Stephen King.[112] Film ini cukup sukses di box office.[113][114]
2014-2017
Moore dan rekannya dari Maps to the Stars
Film pertamanya pada 2014 adalah film aksi-thriller berjudul Non-Stop di mana ia bermain bersama Liam Neeson. Ulasan terhadap film ini beragam di mana mereka berhasil mendapatkan $ 223 juta di seluruh dunia.[115][116] Ia kemudian memenangkan penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Cannes untuk penampilannya sebagai Havana Segrand, seorang aktris tua yang menerima psikoterapi dalam komedi hitam berjudul Maps to the Stars oleh David Cronenberg.[117] Moore mendapat ulasan yang positif dari para kritikus.[118][119] Keberhasilan Moore di Cannes menjadikannya aktris kedua dalam sejarah, setelah Juliette Binoche, untuk memenangkan penghargaan Aktris Terbaik di festival film "Tiga Besar" (Berlin, Cannes, dan Venesia).[120] Dia juga menerima nominasi Golden Globe untuk penampilannya.[121]
Pada 2014, Moore memainkan peran pendukung Presiden Alma Coin, pemimpin pemberontakan melawan The Capitol, dalam film ketiga dari seri The Hunger Games, Mockingjay - Part 1.[122] Penampilan terakhirnya di 2014 adalah salah satu film yang paling terkenal dalam kariernya. Film drama berjudul Still Alice, Moore memainkan peran utama seorang profesor linguistik yang didiagnosis dengan penyakit Alzheimer.[123] Dia menghabiskan waktu selama empat bulan pelatihan untuk film tersebut, dengan menonton film dokumenter tentang penyakit dan berinteraksi dengan pasien di Alzheimer's Association.[124] Ia mendapatkan ulasan yang sangat baik dari para kritikus.[125][126] [135] [136] Dan beberapa kritikus berkomentar bahwa itu adalah penampilan terbaiknya hingga saat ini.[127][128][129] Moore kemudian dianugerahi Golden Globe, SAG, BAFTA untuk Aktris Terbaik, dan, setelah lima nominasi, memenangkan Oscar untuk Aktris Terbaik.
Moore mengawali tahun 2015 dengan penampilannya sebagai ratu jahat di film Seventh Son,[130] film petualangan fantasi yang menerima ulasan buruk yang juga dibintangi oleh Jeff Bridges. [138] Dia juga bermain dengan Ellen Page dalam film Freeheld, sebuah drama yang diangkat dari kisah nyata seorang detektif dan pasangan sesama jenisnya.[131] Ia kemudian muncul dalam komedi romantis berjudul Maggie's Plan, ia bermain bersama Greta Gerwig dan Ethan Hawke. Kedua film ditayangkan di Toronto International Film Festival 2015 pada September 2015.[132] Dalam Maggie Plan, Moore berperan sebagai profesor Denmark yang sombong.[133] Pada akhir 2015, ia kembali berperan sebagai Alma Coin di The Hunger Games: Mockingjay - Part 2, film terakhir dari seri ini.[134]
Moore dengan rekannya dari Wonderstruck
Setelah absen satu tahun dari dunia akting, Moore kemudian tampil dalam tiga film pada 2017. Dia memainkan peran ganda dalam film berjudul Wonderstruck, sebuah film yang diadaptasi dari novel anak-anak oleh Brian Selznick dengan nama yang sama. Ia kembali bekerja sama dengan Todd Haynes untuk film ini. Dua perannya adalah sebagai seorang bintang film bisu pada 1920-an dan pustakawan tuli pada 1970-an; sebagai persiapan, ia belajar bahasa isyarat dan menonton film-film Lillian Gish.[135][136][137] Moore memerankan peran ganda untuk kedua kalinya pada tahun itu dalam film Suburbicon, sebuah film thriller yang ditulis oleh Coen bersaudara dan disutradarai oleh George Clooney. Dia bermain bersama Matt Damon, sebagai saudara kembar di Amerika pada 1950-an, bernama Rose dan Margaret, yang terlibat dalam kejahatan lokal.[138][139] Film terakhir Moore pada tahun itu adalah sekuel dari film mata-mata Kingsman: The Secret Service, berjudul The Golden Circle, yang juga dibintangi oleh Colin Firth, Taron Egerton, Channing Tatum, dan Halle Berry.[140] Dia berperan sebagai pengusaha jahat bernama Poppy Adams, yang menjalankan kartel narkoba.[141] Film ini menghasilkan lebih dari $ 410 juta di seluruh dunia.[142]
2018-sekarang
Moore terlibat dalam dua film yang ditayangkan perdana pada 2018. Ia bermain dalam Gloria Bell oleh Sebastián Lelio. Film yang dibuat ulang berdasarkan film oleh Lelio dengan judul Gloria (2013).[143][144] Film keduanya tahun itu adalah Bel Canto, film thriller yang didasarkan dari novel oleh Ann Patchett dengan nama yang sama dan bercerita tentang krisis penyanderaan kedutaan Jepang.[145] Untuk penampilannya sebagai penyanyi opera, ia belajar meniru bahasa tubuh para profesional untuk adegan di mana Renée Fleming bernyanyi.[146] Tahun berikutnya, dia bekerja sama dengan suaminya sekali lagi dalam film berjudul After the Wedding, sebuah remake dari film Denmark oleh Susanne Bier dengan nama yang sama. Film ini menampilkan Moore dan Michelle Williams untuk peran yang dimainkan oleh pria dalam film aslinya.[147] Pada tahun yang sama, ia membintangi film berjudul The Staggering Girl, sebuah film pendek yang disutradarai oleh Luca Guadagnino.[148]
Moore digambarkan oleh media sebagai salah satu aktris paling berbakat dan berprestasi di generasinya.[1] Sebagai seorang wanita berusia 50-an, dia tetap mendapatkan peran penting untuk film-filmnya.[154] Ia telah tampil film independen dengan budget rendah dan produksi Hollywood berskala besar.[155][156] Pada Oktober 2013, Moore mendapat kehormatan Hollywood Walk of Fame.[9] Dia telah dimasukkan dalam daftar tahunan majalah People pada empat kesempatan (1995, 2003, 2008, 2013).[157][158][159] Pada 2015, majalah Time menyebut Moore sebagai salah satu dari 100 orang paling berpengaruh di dunia dalam daftar tahunan Time 100.[160]
Moore dikenal karena bermain sebagai wanita yang bermasalah, dan berspesialisasi dalam "wanita yang menekan emosinya".[156] Penampilannya sering kali melibatkan perempuan yang bermasalah secara emosional.[161] Moore tertarik dengan peran yang bisa menggambarkan manusia yang sebenarnya.[162]
Karier sebagai penulis
Di samping pekerjaan aktingnya, Moore telah membangun karier sebagai penulis buku anak-anak. Buku pertamanya, Freckleface Strawberry, diterbitkan pada Oktober 2007 dan menjadi New York Times Best Seller.[163][164] Digambarkan oleh Time Out sebagai "narasi yang sederhana, manis, dan semi-otobiografi", kisah ini menceritakan tentang seorang gadis yang ingin menghilangkan bintik-bintik pada wajahnya, tetapi akhirnya menerimanya.[165] [171] Moore memutuskan untuk menulis buku ketika putranya mulai tidak menyukai aspek penampilannya; dia kemudian mengingat masa kecilnya sendiri, ketika dia diejek karena memiliki bintik-bintik dan dipanggil "Strawberry Freckleface" oleh anak-anak lain.[166]
Buku ini telah memiliki enam cerita lanjutan dengan judul Freckleface Strawberry dan Dodgeball Bully diterbitkan pada 2009, dan Freckleface Strawberry: Best Friends Forever pada 2011.[167] Keduanya membawa pesan bahwa anak-anak dapat mengatasi masalah mereka sendiri.[168]Strawberry Freckleface: Ransel!, Strawberry Freckleface: Lunch, or What's That? dan Feckleface Strawberry: Loose Tooth! dirilis sebagai bagian dari program "Step Into Reading" oleh penerbit Random House.[169][170] Kemudian diikuti oleh Freckleface Strawberry and Really Big Voice pada tahun 2016.[171]
Freckleface Strawberry telah diadaptasi menjadi musikal, ditulis oleh Rose Caiola dan Gary Kupper, yang ditayangkan perdana di New World Stages, New York, pada Oktober 2010.[172] Moore memiliki input dalam produksi, dan meminta agar mereka mempertahankan target pembaca muda buku tersebut.[173] Acara ini sejak itu telah dilisensikan dan dimainkan di beberapa tempat.[168]
Moore telah menulis satu buku anak-anak yang terpisah dari seri Freckleface Strawberry. Dirilis pada 2013, My Mom is a Foreigner, But Not to Me didasarkan pada pengalamannya tumbuh dewasa dengan seorang ibu dari negara lain.[174][175] Buku ini mendapat ulasan yang negatif.[176]
Kehidupan pribadi
Moore pada March for Women's LivesMoore pada The I'm With Her Concert
Aktor dan sutradara panggung John Gould Rubin adalah suami pertama Moore, yang ditemuinya pada 1984. Mereka kemudian menikah dua tahun kemudian. Mereka berpisah pada 1993, dan perceraian mereka diselesaikan pada Agustus 1995.[2][3] Moore kemudian memulai hubungan dengan Bart Freundlich, sutradaranya di The Myth of Fingerprints, pada 1996. Pasangan ini memiliki seorang putra, Caleb Freundlich (lahir Desember 1997)[177][178] dan seorang putri, Liv Freundlich (lahir April 2002).[179] Mereka menikah pada Agustus 2003 dan tinggal di Greenwich Village, New York City.[180]
^"Short Cuts | Variety". web.archive.org. 2013-01-17. Archived from the original on 2013-01-17. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Staff, Guardian (1999-08-13). "Less is Moore". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN0261-3077. Diakses tanggal 2020-03-31.
^"Empire's Safe Movie Review". web.archive.org. 2013-01-17. Archived from the original on 2013-01-17. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"BBC - Films - review - Boogie Nights". web.archive.org. 2011-12-31. Archived from the original on 2011-12-31. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Psycho (1998) (dalam bahasa Inggris), diakses tanggal 2020-03-31
^"Psycho — Inside Movies Since 1920". web.archive.org. 2013-03-21. Archived from the original on 2013-03-21. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Magnolia maniac | Film | The Guardian". web.archive.org. 2012-08-27. Archived from the original on 2012-08-27. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Two in One Acting". web.archive.org. 2009-03-10. Archived from the original on 2009-03-10. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Felperin, Leslie; Felperin, Leslie (2009-09-11). "A Single Man". Variety (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-03-31.
^"AFI AWARDS 2009". web.archive.org. 2013-01-19. Archived from the original on 2013-01-19. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Interview: Julianne Moore - IGN". web.archive.org. 2013-09-29. Archived from the original on 2013-09-29. Diakses tanggal 2020-03-31.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Ebert, Roger (October 4, 1996). "Surviving Picasso Movie Review (1996)". Roger Ebert. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 7, 2015. Diakses tanggal April 22, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Ebert, Roger (April 9, 1999). "Cookie's Fortune Movie Review (1999)". Roger Ebert. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 5, 2015. Diakses tanggal April 22, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Not I". Beckett on Film. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 15, 2014. Diakses tanggal April 22, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Catsoulis, Jeannette. "6 Souls (2010)". The New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 24, 2015. Diakses tanggal April 22, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Seitz, Matt Zoller (October 18, 2013). "Carrie Movie Review & Film Summary (2013)". Roger Ebert. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 5, 2015. Diakses tanggal April 22, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Wloszczyna, Susan (February 28, 2014). "Non-Stop Movie Review & Film Summary". Roger Ebert. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 3, 2014. Diakses tanggal April 22, 2014.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Gleiberman, Owen (May 18, 2017). "Cannes Film Review: 'Wonderstruck'". Variety. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 18, 2017. Diakses tanggal May 18, 2017.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^ ab"Chicago Critics Announce Nominations". Sun Publications. February 6, 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 24, 2016. Diakses tanggal September 20, 2015 – via HighBeam Research (perlu berlangganan).Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"1999 3rd Annual SATELLITE™ Awards". International Press Academy. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 1, 2008. Diakses tanggal September 20, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^ abcd"2003 7th Annual SATELLITE™ Awards". International Press Academy. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 13, 2008. Diakses tanggal September 20, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"2005 10th Annual SATELLITE™ Awards". International Press Academy. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 2, 2008. Diakses tanggal September 20, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"1999 3rd Annual SATELLITE™ Awards". International Press Academy. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 1, 2008. Diakses tanggal September 20, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"2005 10th Annual SATELLITE™ Awards". International Press Academy. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 2, 2008. Diakses tanggal September 20, 2015.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
.jpg)
.jpg)
_2.jpg)
.jpg)
