Bahasa Waxiang dikategorikan sebagai C6b Threatened menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini mulai terancam dan mengalami penurunan jumlah penutur dari waktu ke waktu
Seperti yang dicatat oleh Laurent Sagart (2011)[7] dan peneliti lainnya,[8][9][10] Waxiang terlihat memiliki beberapa kata yang mirip dengan bahasa Caijia di Guizhou bagian barat. Sagart (2011) menganggap Caijia sebagai kerabat dekat Waxiang. Sumber terbaru menggolongkan bahasa Waxiang sebagai sebuah bahasa Tionghoa yang sangat berbeda.[5][6] Kesamaan dengan bahasa Tionghoa Kuno, Waxiang, Caijia, dan Bai juga telah ditunjukkan oleh Wu & Shen (2010).[11]
Qu & Tang (2017) menunjukkan bahwa bahasa Waxiang dan Miao (Qo Xiong) pernah saling mempengaruhi.[12]
Kabupaten Yongshun: Limin 里明村, Zhenxi 镇溪, Xiaoxi 小溪 di Kotapraja Wangcun 王村镇
Liubaohua 六保话, sebuah bahasa yang sangat berkerabat dengan Waxiang, dituturkan di beberapa desa di Kabupaten Guazhang bagian tenggara (termasuk Desa Shaojitian 筲箕田村, Kotapraja Shanzao 山枣乡) dan beberapa tempat di Kabupaten Luxi.[13] Liubaohua dituturkan di beberapa tempat sebagai berikut (Zou 2013):
Bahasa Waxiang mempertahankan beberapa fitur Tionghoa Kuno yang tidak ditemukan di hampir seluruh bahasa-bahasa Tionghoa lainnya, seperti awalan *l- (yang menjadi letup gigi bersuara dalam bahasa Tionghoa Pertengahan). (Catatan: OC = Tionghoa Kuno; MC = Tionghoa Pertengahan):[14]
Guzhang li6, 地 OC (Baxter–Sagart) *lˤejs > MC dijH > Mandarindì berarti "bumi" atau "tanah"
Guzhang lu6, 大 OC *lˤats > MC dajH > Mandarin dà berarti "besar"
Guzhang li2, 遲 OC *lrəj > MC drij > Mandarin chí berarti "lambat"
Guzhang luʔ8, 讀 OC *C.lˤok > MC duwk > Mandarin dú berarti "baca"
Waxiang juga memiliki beberapa kasus bunyi /z/ yang diturunkan dari *r- Tionghoa Kuno (yang menjadi l- dalam Tionghoa Pertengahan):[15]
Guzhang za2, 棃 OC *C.rəj > MC lij > Mandarin lí berarti "pir"
Guzhang zɛ2, 來 OC *mə.rˤək > *rˤə > MC loj > Mandarin lái berarti "datang"
Dalam beberapa kata, Waxiang dan Proto-Min memiliki awalan konsonan gesek di mana menjadi sy- dalam Tionghoa Pertengahan:[16]
Guzhang tsu3, pMin *tšyiB, 水 OC *s.turʔ > MC sywijX > Mandarin shuǐ berarti "air"
Guzhang tɕiəu1, pMin *tšyA, 書 OC *s-ta > MC syo > Mandarin shū berarti "menulis"
Dalam beberapa kata, Waxiang and Proto-Min memiliki konsonan gesek bersuara di mana menjadi y- dalam Tionghoa Pertengahan:[17]
Guzhang dzoŋ3, pMin *-džioŋB, 癢 OC *Cə.ɢaŋʔ > MC yangX > Mandarin yǎng berarti "gatal"
Kesamaan Waxiang dan Caijia
Sagart berpendapat bahwa Waxiang dan Caijia bersama-sama merupakan cabang paling awal dari bahasa Tionghoa.
Seperti Waxiang, bahasa Caijia mempertahankan awalan *l- Tionghoa Kuno, memiliki konsonan refleks frikatif bersuara *r-, dan mempertahankan kata kuno 字 berarti "cinta", yang telah digantikan oleh 愛 dalam semua bahasa Tionghoa lainnya.
Waxiang dan Caijia juga berbagi dua kata yang tidak ditemukan dalam semua bahasa Tionghoa lainnya:[7]
"dua": Caijia ta˥, Waxiang tso˥˧, dari OC 再*tsˤəs berarti "dua kali"
"susu": Caijia mi˥, Waxiang mi˥, dari sebuah bahasa non-Sinitik yang tidak diketahui menurut Sagart.
^"Bahasa Waxiang". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
^ abKurpaska, Maria (2010). Chinese Language(s): A Look Through the Prism of "The Great Dictionary of Modern Chinese Dialects". Walter de Gruyter. hlm. 73. ISBN978-3-11-021914-2.
^ abSagart, Laurent. 2011. Classifying Chinese dialects/Sinitic languages on shared innovations. Talk given at Centre de recherches linguistiques sur l’Asie orientale, Norgent sur Marne.