Akademi Kepausan untuk Kehidupan atau Pontificia Accademia Pro Vita adalah suatu Akademi Kepausan dalam Gereja Katolik Roma yang secara khusus bertujuan memajukan ajaran etika konsisten kehidupan yang dianut Gereja. Akademi ini juga melakukan penelitian yang berhubungan dengan bioetika dan teologi moral Katolik.
Konstitusi
Didirikan pada tahun 1994, akademi ini dikhususkan untuk "pembelajaran, informasi, dan pembentukan atas masalah-masalah dasar biomedis serta hukum, yang berhubungan dengan pemajuan dan pembelaan atas kehidupan, yang utamanya berhubungan langsung dengan moralitas Kristiani dan arahan-arahan Magisterium Gereja".[1]
Walaupun dianggap sebagai sebuah badan otonom, akademi ini terkait dengan Dewan Kepausan untuk Pelayanan Pastoral dan badan-badan lain dalam Kuria Roma.
Akademi ini memiliki tujuh-puluh anggota yang ditunjuk oleh Sri Paus, yang mewakili berbagai cabang ilmu biomedis serta ilmu-ilmu yang terhubung erat dengan masalah-masalah pemajuan dan pembelaan atas kehidupan. Terdapat juga tiga anggota ad honorem dan anggota-anggota terkait yang berkarya di berbagai institusi dan pusat pembelajaran dalam Akademi ini.
Aktivitas
Akademi ini bertanggung awab atas pengembangan dan pemajuan dari banyak ajaran Katolik seputar pertanyaan-pertanyaan mengenai etika medis seperti prokreasi, pembuahan artifisial, terapi gen, eutanasia, dan aborsi.[2]
Akademi ini juga bertanggung jawab menetapkan, sebagian, tanggapan Gereja terhadap tuduhan-tuduhan pelecehan seksual.
Pada tanggal 14 Februari 2010, Paus Benediktus XVI memberikan pengarahan kepada para anggota Akademi ini untuk menyemangati mereka dalam karya misi mereka. Ia menegaskan kembali penentangan Gereja Katolik terhadap peraturan-peraturan pemerintah yang berhubungan dengan isu-isu etika atau biomedika yang diputuskan tanpa mempertimbangkan moralitas.[3]
Kepemimpinan
Akademi ini diketuai oleh Uskup Agung Salvatore Fisichella, saat masih menjabat sebagai rektor Universitas Kepausan Lateran, dari tahun 2008 sampai 30 Juni 2010 sebelum Paus Benediktus XVI menunjuknya sebagai orang pertama yang memimpin Dewan Kepausan untuk Pemajuan Evangelisasi Baru. Monsinyur Ignacio Carrasco de Paula, sebelumnya menjabat sebagai Kanselir Akademi, lalu ditunjuk sebagai Ketua dan tidak lama kemudian diangkap menjadi uskup.
Ketua Akademi
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Templat:Universitas kepausan di Roma