Ia adalah putra satu-satunya dari Bhumibol Adulyadej, Raja Thailand, dan Ratu Sirikit. Pada tahun 1972, saat usianya masih 20 tahun, Raja Bhumibol memberinya gelar Somdech Phra Boroma Orasadhiraj Chao Fah Maha Vajiralongkorn Sayam Makutrajakuman, membuatnya menjadi Putra mahkotaThailand. Selain itu, ia juga bertugas di militer Thailand sebagai pilothelikopter. Ia ikut ambil bagian dalam operasi militer penumpasan Partai Komunis Thailand pada dekade 70-an, dan juga memimpin kontak senjata dalam sengketa perbatasan dengan Kamboja.[butuh rujukan]
Setelah kematian ayahnya pada 13 Oktober 2016, ia diprediksi akan menjadi penerus takhta kerajaan Thailand meskipun harus menunggu masa berkabung selesai.[4] Ia menerima kekuasaan pada 1 Desember 2016, tetapi belum akan dimahkotai secara resmi hingga kremasi dari ayahnya selesai dilakukan.[5]
Kehidupan awal dan pendidikan
Vajiralongkorn lahir pada 28 Juli1952 pukul 17:45[6] di Balai Amphorn Sathan Residential dari Istana Dusit di Bangkok. Ketika putra mahkota berusia satu tahun, Somdet Phra Sangkharat Chao Kromma Luang Vajirananavongs, tanggal 13, Agung Patriark Thailand dari Era Rattanakosin, memberinya dengan nama pertamanya saat lahir, yaitu[7] "Vajiralongkorn Borommachakkrayadisonsantatiwong Thewetthamrongsuboriban Aphikhunuprakanmahittaladunladet Phumiphonnaretwarangkun Kittisirisombunsawangkhawat Borommakhattiyaratchakuman" (bahasa Thai: วชิราลงกรณ บรมจักรยาดิศรสันตติวงศ เทเวศรธำรงสุบริบาล อภิคุณูประการมหิตลาดุลเดช ภูมิพลนเรศวรางกูร กิตติสิริสมบูรณ์สวางควัฒน์ บรมขัตติยราชกุมาร).[butuh rujukan] Ia adalah anak ke-4 dari Bhumibol Adulyadej dan Ratu Sirikit.[butuh rujukan]
Monogram kerajaan Pangeran Vajiralongkorn (1955-1972)
Monogram kerajaan Pangeran Mahkota Vajiralongkorn (1972-1998)
Monogram kerajaan Pangeran Mahkota Vajiralongkorn (1998-2016)
Monogram kerajaan Raja Vajiralongkorn (2016 - sekarang)
Monogram ganda Pangeran Mahkota Vajiralongkorn dan Ibu Suthida (2014 - 2016)
Monogram ganda Raja Vajiralongkorn dan Ibu Suthida (2016 - 2019)
Monogram ganda Pangeran Mahkota Vajiralongkorn dan Ibu Sineenat (2016 - 2019)
Monogram ganda Raja Vajiralongkorn dan Selir Bangsawan Kerajaan Sineenat (2019 - sekarang)
Catatan
^Vajiralongkorn menerima undangan resmi untuk menjadi raja pada 1 Desember 2016. Ia dideklarasikan menjadi penerus takhta pada 13 Oktober 2016 setelah kematian ayahnya.[1][2]